Hari pertama meminta foto (Gladi Kotor)
Ya, Kak Luke terpilih sebagai salah satu paduan suara. Dan sekarang, ia sedang mengikuti gladi kotor(katanya). Untung saja kelasku sedang tidak ada guru, jadi aku bisa mejeng didepan kelas sambil menunggu kedatangannya.
Oh iya, apa aku sudah bilang kelasku dipindah ke kelas bawah? kalau belum, kelasku sudah dipindah ke kelas bawah. Jadi aku bisa sepuasnya memandanginya dari gerbang sekolah sampai ke belakang sekolah-tempat gladi kotornya.
"Eh katanya Lian, kak luke sudah disekolah. Ia melihatnya di kantin". Ucap Flo yang ada disebrangku. Kami sedang berada di depan pintu.
"Woah benarkah? jadi kita menunggu angin?".
"Entahlah--ANN KAK LUKE KAK LUKE". Aku dan Flo langsung mengintip dari belakang pintu. Kulihat kak Luke dan temannya sedang membawa Sounds. Mereka terlihat keberatan dan menaruh sounds itu untuk istirahat. "Tertawanya kak luke sangat manis". Ucap Flo yang kepalanya ada diatasku.
"Tentu--ANJIR, MASUK FLO KITA KETAHUAN". Ya, kak luke melihat sekilas ke arah kami mengintip. Aku dan Flo langsung masuk kedalam kelas. Entahlah dia mengenali atau tidak wajah kami. "Flo jadi kita meminta foto sekarang?".
"Jadi, tapi aku malu. Pasti banyak temannya".
"Lalu kapan?".
"Tanya kak Chrissy saja dulu".
Gagal.
Hari kedua meminta Foto (Gladi resik)
Sebenarnya ini kesempatan terakhir meminta foto, karna besok dia akan ke Brisbane untuk perpisahan. Jadi mau tidak mau harus dapat sekarang.
Mataku menyapu seluruh lorong kelas mencari Kak Luke tapi nihil dia tidak ada. Karena hari ini aku mengikuti extra class jadi aku ke kelas.
Setelah extra class selesai aku mencari Claire dan Lian. Flo juga mengikuti extra class sama denganku.
"Claire apa Kak luke sudah datang?". Tanya pada Claire yang duduk di depan ruang kelas XII.IPA 1
"Sudah, dia ada di dalam. Dari tadi dia tidak keluar sama sekali".
"Kenapa begitu?".
"Dia sedang Gladi resik. Jadi sedang sibuk".
Sebenarnya jika meminta foto sekarang akan lebih bahaya. Karena seluruh kelas XII datang ke sekolah. Jadi sangat tidak mungkin jika meminta sekarang.
Tak lama kemudian, pukul menunjukan pukul 11 dan aku harus pulang. Karena jam extra class sudah berakhir.
Gagal.
Hari ketiga (Pengumuman Kelulusan)
HARI TERAKHIR IA KESEKOLAH. Woah ini kesempatan terakhirku meminta foto. Kak Chrissy mengatakannya. Aku dan Flo menyiapkan rencana meminta foto dengan cepat. Yang kutakutkan adalah dia menolak. Tapi sungguh sombongnya dia jika sampai menolak.
Dan benar, MEREKA SEMUA LULUS. LULUS
Antara senang dan sedih juga karena mereka lulus. Senangnya, mereka lulus 100%. Sedihnya, berpisah dengan mereka.
Kulihat tubuh kak luke melangkah ke gerbang sekolah. Ah kupikir ini gagal tapi ternyata ia ke papan pengumuman melihat hasil kelulusannya.
Aku dan Flo menunggu waktu yang tepat untuk meminta foto dengannya. Dan pada saatnya ia ke toilet bersama temannya yang kukenal bersama Kak Michael. Ia berjalan ke toilet melewatiku. Jadi aku menunggu di dekat toilet menunggunya keluar.
Tak lama kemudian dia keluar lalu temanku berkata. "Kak boleh minta foto?".
"Oh...boleh".
DUAR DUAR DUAR DUAR DUAR. [On mulmed]
Aku adalah orang pertama lalu kedua Flo, dan satu lagi temanku.
Orang orang disekitarku langsung bergumam seperti : "enak banget foto sama kak luke". "Kak luke". "Duh beruntung banget".
Setelah badan kak Luke menjauh, semua orang yang melihat tadi langsung berebut melihat dihpku.
Sungguh, aku senang sekali.
To be continued
KAMU SEDANG MEMBACA
The Junior Diary : Luke Hemmings
Fanfiction~Every love story is beautiful but Ours is my favorite~ dedicated to my senior, Patrick Part 1-13》True Story