PENGAGUMM DAN CINTA

Part 3

Ketika cinta dihianati hati akan terasa sakit,jika orang yang kita cintai menduakan kita mungkin dia bukan cinta sejati kita,namun dialah jalan untuk menemukan cinta sejati yang sesungguhnya.percayalah cinta sejati itu ada untuk kita yang memiliki ketulusan hati.

*********************

Sisi

Hari ini aku bener2 ga bisa fokus kerja,kata-kata ayahku terngiang-ngiang terus di dalam otakku.
Ayah memintaku untuk segera menikah dan aku mesti gimana coba?punya pacar ga pernah ngajakin nikah ga usah sih ngajak nikah ngomong serius dikit aja ga pernah terkadang aku meraasa hanya aku saja yang mencintainya,setiap ku tanya mencintaiku atau ngga jawaban doi hanya "ya udah sih jalanin aja hubungan ini kalau jodoh pasti berlanjut ke jenjang pernikahan,kita jalanin aja dulu",ahh jawabanya terus seperti itu sampai hubungan ini udah tiga tahun umur jagung pun dah kelewat tua berapa kali generasi keles,tapi dia belum peka juga ngajakin nikah kek,aku malu selalu di tanya sama temen-temen "kapan merith si"selalu seperti itu dan aku cuma bisa jawab "Tungguin aja undanganya heee".
Mungkin aku terlallu bodoh kali karena terlalu mencintainya sampai apapun kelakuan dia aku trima dari yang buruk sekalipun,doi suka minum-minuman,suka clubing,suka banget bikin ku nangis tapi tetep aja aku terima dia apa adanya.
Aku streeeessss ayah memintaku untuk segera menikah,hellow nikah ma siapa ayah,tuhan siapapun jodohku tunjukanlah dia jalan untuk hidup hersamaku dan menjadi imam dunia dan skhiratku.

************

Sisi yang baru pulang kerjapun terkrjut melihat adik dan ayahnya menangis,oh ya mau jelasin sisi juga memiliki adik perempuan beda 7 tahun umurnya dengan sisi namaya lili hanafi,sisi dan adiknya memang lebih dekat dengan ayahnya ketimbang dengan ibunya jadi sisi dan lili tinggal bersama ayahnya yang hidup sederhana.Sisipun menghampiri mereka untuk bertanya ada apa dan mengapa mereka menangis.

"Sisi pulang ayah"sambil duduk di sebelah ayahnya yang sedang menangis sambil menundukan krpalnya.

"Hemz"hnya deheman kecil yang ayahnya keluarkan dari pita suaranya.

"Hei ayah kenapa menangis hemz bilang sama sisi kenapa"sambil menarik tangan ayahnya agar ayahnya melihat wajah sisi namun sisi tak kendapatkan respon dia hanya melihat tetesan air mata yang terus mengalir membasahi pipi kriputnya.

"Huaaaaa"tangis adiknyapun membuat sisi menghampiri adiknya

"Hei kalian kenapa sih satupun ga ada yang jawab pertanyaan aku,jawab kaka lili kenapa kalian menangis"ucapnya ikut sedih sambil mengusap-usap air mata adikny yang membasahi pipi chubynya.

"Ka k kkka"ucap lili terbata-bata

"Ia kenapa?ayo bilang"paksa sisi lembut

"Lili jangan"ucap ayahnya mencegah lili tuk tidak berbicara kepada sisi

"Kenapa dengan kalian, ga usah nutup-nutupin apapun dari aku"

"Ka,maaf kita menangis karena sedih"

"Ya iyalah namanya juga nangis pasti sedih atuh"ucap sisi di iringi senyuman kecil

"Ia ka dengerin dulu bukan kita lebay tapi asal kk tau kesedihan kk kesedihan kita juga,kebahagiaan kk kebahagiaan kk juga"

"Em sweet sekali adiku ini,Dan terus apa hububganya dengan kalian nangis kk baik-baik saja kok"ucap sisi dengan santainya sambil tersenyum ke ayahnya,ayahnya yang tak kuasapun langsung memeluk sisi.

"Sisi ayah tau kamu anak ayah yang hebat,tegar,pintar,dan cantik,namun ayah tak bisa berbuat apa-apa dengan semua ini ayah sangat sayang sama kamu"ucap ayahnya semakin memper-erat pelukanya

"Sisi makin ga ngerti deh,ada apa sih ini hemzz,sisi tau ayah sama lili orangy suka berlebihan yah tapi ini terlalu lebih yah membuat sisi tidak mengerti ayoolah bilang,ucapkan ke sisi ada apa?" Ucap illy merengek

"Kaka janji jangan marah dan sedih yah"ucap adiknya sambil menyerahkan sebuah kertas undangan dan illypun menerimanya.

"yahhh kalian terlalu lebay hanya sebuah undangan pernikahan sampai nangis gituu bener-lebay ah haaaaaa"ucap illy dan ketawa renyahnya.

"Apa kk nanti akan tetap tersenyum siapa yang ngundang kk dan siapa nama yang tercantum di undangan itu"ucap lili ke sisi

DEG

Dengan tak sabar sisi membuka undangan tersebut,bagai tersambar petir tubuh illy lemas seketika setelah membaca tulisan nama calon pengantin yang akan menikah tersebut.(Ryan Hambali & Indriana Putri)Dan itu adalah nama kekasihnya dan teman sekolahnya dulu,teman yang bagi sisi sangat baik.

"Kak,sisi"panggil ayah dan lili sambil memegang pundak sisi yang masih mematung sebelah mereka duduk,mereka yakin sisi akan seperti ini,namun tiba-tiba tubuh sisi brrgetar menandakan bahwa saat ini sisi menagis kencang.

"Ayahhhhh()ini pasti salah kan kalian ngerjain aku kan karena aku mau ulang tahun,ngerjainya ga lucu ayah ,lili"sambil menangis

"kalian hebat ngerjanya sampai-sampai bikin aku menangiss acthing kalian bagus kenapa ga ikut audisi menjadi pemain sinetron saja pasti kalian lulus"sambil menangis

"Kaka ini beneran ka,ka ian mau merith tepatnya 3 hari lagi"

"Ia nak udah kamu ikhlas yah,sabar".

Ucapan adik dan ayahnya untuk menenangkan sisi,namun sisi seperti orang linglung dia menangis namun pikiranya kosong,kekaasih yang ia cintai yang selama ini ia percaya akan hubunganya menjadi jelas,dan dia selallu menunggu dengan kesabaran hubunganya akan berlanjut kepernikahan namun harapanya sirna karena ryan laki-laki yang sangat ia cintai akan menikah dengan wanita lain bukan dengan dirinya yang adalah kekasihnya selama 3 tahun ini.

15 oktober yah hari ini,yeee my idol hari ulang tahun cie-cie udah 19 tahun aja umurnya,saya vie yovista mau ucapin happy birthday prilly latuconsina,makin cantik makin sukses pokonya wish you all the best deh.muach kiss dari aku