PENGAGUMM DAN CINTA

Part 23

"AKU CINTA SAMA KAMU"ucapnya pelan masih dengan sesegukan karena tangis yang sisi tahan.

Seseorang yang kini sisi peluk membalas pelukanya.nyaman dan lega bagaikan mendapatkan air di gurun pasir.

"Kamu kenapa?kenapa nangis ada yang nyakitin kamu hemz?"tanya seseorang itu
Sambil melonggarkan pelukanya dan menatap wajah sisi dengan mata yang sembab perlahan ibu jarinya menghapus sisa-sisa air mata sisi yang masih membasahi pipi chuby sisi dengan sangat lembut.Sisi yang mendengar suara lembut itupun mengeleng tanda tidak ada yang menyakitinya.

"Terus kenapa nagis"tanyanya

"Kamu!!!"jawab sisi pelan

"Aku!!,kenapa dengan aku hemz??"

"Jangan tinggalin aku tetaplah disisiku bukan untuk sekarang dan besok atau lusa namun tetaplah bersamaku mengisi sisa hidupku saling kasih dan sayang bersamamu selamanya bahkan jika kita di beri umur ribuan tahunpun jangan pernah lelah untuk bersamaku,"tutur sisi puitis

Digo yang mendengar perkataan sisi yang jarang digo bahkan tidak pernah membayangkan saja digo belum pernah kini cintanya terbalaskan,sekarangkah waktu yang di nanti menjadi kebahagiaanya bersama bidadarinya menjalani hubungan yang serius penuh cinta.

"Tanpa kamu minta si"balas digo sambil memeluk tubuh sisi erat perasaanya menghangat dan bahagia.

SKIP

*

*

*

"Honey kamu mau ajak aku kemana??"tanya sisi manja dengan merangkul lengan digo

"Ke apertemen aku sayang"jawab digo dengen mengelus pucuk rambut sisi pelan lalu sekilas mengecupnya.

Sesampainya di apertemen ruangan yang berkelas sangat mewah mumbuat siapa saja pasti sangat senang.Sisi yang takjub akan ruangan dan seisi apertemen digopun terkejut saat sesuatu melingkat perutnya.

"Ih digo ngagetin aja sih"

"Kenapa mesti kaget kya kesiapa aja aku kan suami kamu sayang"balas digo dengan memgeratkan pelukanya dari arah belakang tubuh sisi,dengan dagu yang bertender di pundank sisi sesekali digo mengecup tulang rahang sisi membuat sisi sedikit risih dan geli.

"Digo please jangan gini ah,ia kamu memang setatus suami aku tapi SUAMI RAHASIA,haaaa"
Goda sisi terus melepaskan pelukan digo sambil berlari ke arah sofa ruang tv,digo yang merasa sisi menggodanya diapun ikut mengejar sisi.

Seperti anak kecil yang bermain kejar-kejaran,untuk hari ini mereka melupakan semua beban yang ada mereka hanya ingin menikmati waktu bersama saling memberikan kebahagiaan dan kenyamanan.waktu kini menunjukan  tengah malam sisi belum juga pulang masih asyik tidur di king size ranjang digho,wajah cantiknya terpancar jelas tak pernah bosan digo terus memandnginya si empu masih nyaman dengan mimpi-mimpi  indahnya.
Perlahan jari-jari digo mengelus pipi chuby sisi dengan pelan,kini posisi digo duduk di kursi samping ranjang dengan tubuh ia condongkan keranjang menghadap tubuh sisi yang meringkuk seperti bayi.

"Kamu cantik,kamu bidadariku sekarang dan selamanya"gumam digo yang pasti tidak akan di dengar sisi
"Si..."panggil di go lembut dan terus mengelus pipi sisi tidak ada gerakan dari sisi dia masih betah dengan posisinya,digo terus memanggilnya agar sisi bangun dia takut keluarga sisi akan khawatir sekarang sudah jam 11 malam namun sisi belum pulang.

"Bangun sayang ini udah malem banget loh,nanti papa kamu khawatir"sisi mulai menggeliat namun kembali dengan posisi semula,digo yang melihatnya sangat gemas dibuatnya dan dia terkekeh namun tidak berisik,sisi mulai keras tidak nyaman karena kekehan di go diapun membuka matanya.