Part 21

438 18 0
                                    

Hallo-hallo guys maaf nih jarang update,masih mau baca ceritaku kan,ah aku berharap ia ...
Happy reading guys.....

Tinggalkan jejak vote and coment's...++++++++

Hari ini digo tidak semangat untuk bekerja,alasanya yah tidak jauh dari sisi sang bidadari yang selalu digo kagumi.
Digo mendapat laporan dari kenzo dan anak buahnya  yang di pimpin kenzo tentang sisi dan dia mendapatkan beberapa  foto-foto sisi yang sedang bersama MANTANYA ah mendengar kata mantanya membuat hatinya sakit berklipat apalagi melihat fakta di foto itu sisi memeluk ryan begitupun sebaliknya.
Digo ingin  beristirahat menenangkan hatinya yang begitu buruk.

"Digo pulang!!"seru digo saat langkahnya memasuki rumah besar keluarga syarief opanya digo.disana terlihat begitu ramai ada tantenya digo tante siska,dan papanya ali syarief dan ibunya prilly.

"Sayang kenapa cepat sekali pulangnya?inikan masih sore sayang?"tanya prilly sang mama tercinta.

"Digo lagi ga enak badan mah!"jawab digo tak semangat dan duduk di sebelah papanya.

"Kamu sakit?"ada kehawatiran jelas terpampang di wajah prilly.

"Cuma ga enak badan aja mama,dont worry!!"balasnya

"Istirahatlah digo!!"suruh ayahnya ikut hawatir

"Baik pah,mah"balas digo sambil melangkah berdiri saat dia melewati tante siska yang sedang menikmati acara tv,digo sempat menghampirinya.

"Tante"panggil digo

"Eumz"hanya itu yang keluar dari bibir tantenya,digopun hanya bisa mengehela nafas,digo sangat tau tantenya itu masih marah gara-gara temannya yang selalu di panggil barbie itu tidak di terima kerja di perusahaan digo,sangat jelas tantenya sangat menyukai dan menyayangi sisi alias istri digo ada sedikit kebahagiaan di hati digo salah satu keluarganya menyukai istrinya.

"Tante masih marah?maaf!!"

"Udah lupain lagian kamu udah ga sayang tante buat apa naya tante masih marah apa nggak!!"jawab tante siska dengab nada juteknya,tantenya memang sangat kecewa sama digo makanya tantenya sedikit merajuk agar digo luluh bisa menerima sisi kerja di perusahaan digo,entah mengapa tante siska sangat menyukai sisi.

"Maafin digo ya tante,gini aja deh digo buat penawaran sama tante,gimana??"

"Penawaran apa?"

"Gimana kalau digo turutin semua kemauan tante agar tante bisa maafin digo,jujur tante'digo ga bisa di jutekin sama tante,digo sangat sayang sama tante,dan maaf soal kemarin!"tutur digo sambil berjongkok di depan tantenya.

Tak diduga digo bahwa tantenya sedang mengulum senyum ke arahnya,di dalam hati tantenya tidak berniat membuat beban ke ponakannya,dia hanya ingin satu hal agar sisi bisa kerja dengan digo.

"Baiklah tante terima tawaran kamu"

"Serius???"dan di angguki tantenya

"Tante cuma ingin sisi di terima kerja di perusahaan kamu!!"ucap tantenya di tekan setiap kalimatnya dan jelas sangat tegas tidak ingin terbantahkan.

"Ta-p--"belum sempat pat digo berucap tantenya sudah memotong duluan

"Tuhkan kamu ga mau,terus buat apa kamu minta maaf ke tante,udahlah tante cukup tau aja kamu itu ga ikhlas buat minta maaf ke tante"

"Bukan gi-gitu tante,sisi sudah kerja di perusahaan lain dan ga mungkin digo suruh dia masuk kerja di perusahaan digo,dan digo bisa liat sisi nyaman kerja di sana,digo ga mau memghalangi kebahagiaan sisi,biarin digo yang kaya gini"tutur digo panjang lebar keluar begitu saja dan ini aneh membuat tante siska merenyitkan alis matanya tanda dia tidak mengerti.

PENGAGUMM DAN CINTATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang