Shocking

4.8K 387 12
                                    

"Well, aku sudah ketauan rupanya. Seharusnya aku tidak perlu kaget. Pada akhirnya hal itu pasti akan terjadi. Katakanlah bocah siapa yg mengirimmu?" Ujarnya sambil menyeringai
"Tidak ada" kata jer
Mr.axciel mengerutkan dahinya. "Ayolah bocah jangan bermain main. Kau bekerja untuk siapa? Siapa yg menyuruhmu membuntutiku dan apa yg mereka inginkan?" Geramnya dengan wajah datar yg menakutkan.
"Aku tidak bekerja pada siapapun. Au punya banyak majalah dan foto tentang vampire dan monster dirumah. Salah satuya fotomu"
"Foto?" Tanya mr.axciel curiga
"Sebuah lukisan. Lukisan itu dibuat tahun 1903 di paris. Kau sedang bersama pria kecil. Disana dikisahkan kalian berdua nyaris menikah, tapi pria itu mengetahui bahwa kau vampire dan memutuskan hubungan denganmu"
Dia bersama pria. Itu artinya dia gay. Konyol sekali aku baru dengar cerita ada vampire gay.
Mr.axciel tersenyum "hmm. Alasan yg sangat bagus bukan. Teman temannya mengira dia hanya mengarang cerita fantastis agar kelihatan lebih hebat"
"Tapi cerita itu bukan hanya karangankan?" Tanya jer
" bukan. Cerita itu bukan karangan. Yah walaupun lebih baik bagimu kalau itu hanya karangan"
"Kau tidak akan melukaiku!" Kata jer
"Kenapa tidak?!" Tanya mr.axciel
" karena aku sudah menceritakan semua tentangmu padanya dan kalau terjadi sesuatu padaku dia akan menghubungi polisi"
"Temanmu ?? Ahh maksudmu ken??. Well dia manis dan lucu sekali aku suka dengan ekspresinya" katanya dengan seringaian yg tercetak jelas disudut bibirnya.
Aku menegang ketika dia mengatakan kalimat itu. Sesuatu didalam tubuhku berdesir hebat. Jantungku dia berdetak sangat cepat. Sepertinya aku benar benar terkena penyakit jantung. Ya tuhan aku tidak mau mati muda. Tapi kenapa udara disini terasa panas sekali
"Dan lagi pula Mereka tidak akan percaya" lanjutnya
"Mungkin tidak. Tapi kalau aku tewas dan tidak ditemukan mereka pasti akan menyelidikinya"
Mr.axciel menggelengkan kepalanya dengan muak. "Dasar anak anak. Apa yg kauinginkan ?? Uang ?? Perhiasan??" dengusnya
"Aku ingin bergabung denganmu" ujar jer.
Aku nyaris terjatuh dari balkon waktu mendengar bergabung dengan pria itu
"Apa maksudmu?" Tanya mr.axciel yg sama terkejutnya
"Aku ingin menjadi vampire dan mengajarkanku cara hidupmu"
"Are u kidding me kiddo"
"Naah im not"
"Aku tidak bisa mengubah seorang anak menjadi vampire. Kalau aku melakukannya, aku bisa dibunuh ayahku"
"Ayahmu ??. Kau takut dengan ayahmu?" Kata jer kaget
"Bukan urusanmu. Satu satunya yg perlu kau tau. Kami tidak membutuhkan anak anak. Itu dapat menimbulkan masalah besar"
"Tidak mengubahku secara langsung juga tidak apa apa. Kau bisa menjadikanku asistenmu. Aku tau banyak tentang vampire. Dengan begitu aku dapat membuktikan kemampuanku"
"Kenapa kau ingin jadi vampire??. Menjadi vampire itu tidak enak. Vampire hanya bisa keluar di malam hari, hanya vampire pureblood yg bisa keluar disiang hari. Manusia membenci kami. Kami tidak pernah menikah, memiliki anak atau tinggal di satu tempat. Ah tidak, kami bisa menikah dan mempunyai banyak anak dan itu hanya bisa sekali selama kami hidup. Dan sayangnya takdir mempermainkan kami. Kami selalu ditakdirkan punya mate manusia dan sialnya lagi tidak semua mate menerima kami. Dan akhirnya kami selalu hidup sendiri Ini hidup yg buruk".
"I dont care. Aku ingin ikut denganmu. Aku ingin belajar. Aku ingin jadi vampire" kata jer keras kepala
"Bagaimana dengan teman temanmu??. Kau tidak akan bisa menemui temanmu, orang tuamu dan bersekolah?!"
"Aku tidak peduli"
"Apakah kau tidak akan merindukan ken?"
"Ken?? Aku sebenarnya ingin tanya bagaimana kau tau tentang dia. Tapi kurasa aku tidak terkejut karena ini bukan pertama kalinya. Dan kau benar aku akan merindukan teman temanku terutama ken. Tapi tidak masalah. Keinginanku untuk jadi vampire lebih besar dari pada rasa sayangku".
"Kau sudah memikirkan hal itu?"
"Ya"
"Baiklah ,kemari"
Jer pun mendekati pria itu. Dan pria itu mulai mendekatkan kepalanya ke leher jer, kemudian taringnya muncul dan menggigit leher jer. Aku ingin sekali teriak dan melompat kesana untuk menghentikannya. Tapi lidah dan kakiku rasanya kelu. Tubuhku seperti tidak berfungsi. Aku sangat shock dengan jer yg seperti itu.
Tiba tiba saja vampire itu mulai terbatuk batuk. Mr.axciel mendorong jer hingga dia terjatuh. Dengan ngeri aku melihat mulutnya yg berlepotan darah yg buru buru diludahkannya.
"Ada apa" kata jer sambil mengusap lenganya yg terbentur lantai.
"Darahmu busuk" pekik mr.axciel
"Apa maksudmu??" Tanya jer. Suaranya bergetar.
"Kau orang jahat. Aku bisa merasakan kejahatan dalam darahmu. Kau orang sadis"
"Bohong. Tarik kembali ucapanmu!" Jer berteriak dan mendorong mr.axciel hingga terjatuh.
"Percuma. Darahmu jahat kau tidak akan pernah menjadi vampire!"
"Kenapa tidak" tanya jer. Dia mulai menangis.
"Karena vampire bukan monster jahat seperti di dalam cerita cerita. Kami menghargai kehidupan walaupun dengan kesendirian. Kau memiliki insting seorang pembunuh. Tapi kami bukanlah pembunuh"
"Kau harus melupakan keinginanmu itu. Pulanglah dan lanjutkan hidupmu" lanjutnya
"Tidak. Aku tidak akan melupakannya" dia melompat berdiri dan menudingkan jarinya kedepan wajah mr.axciel "aku tidak peduli berapa lama waktu yg aku kubutuhkan. Suatu hari nanti kau, zivon apollinariyov vur rumanouqw aku akan melacakmu dan membunuhmu karena sudah menolakku. Suatu hari nanti" katanya dan berlari dari panggung sambil tertawa. Tawa yg sangat mengerikan.
Lalu dia menghilang dan aku sendirian dengan si vampire
"Dasar anak anak" dengusnya. Mr.axciel berdiri dan memandang deretan kursi. Aku membungkuk lebih rendah takut dia melihatku. Dia menyeringai sebelum akhirnya berbalik dan pergi dari panggung.
Untuk waktu yg lama dan sangat lama aku masih berdiam diri ditempatku. Aku tidak pernah merasa setakut ini. Aku ingin langsung berlari meninggalkan tempat ini secepat kakiku berlari. Tapi aku tetap diam. Aku menunggu sampai yakin tidak ada orang aneh maupun pembantunya disini, lalu pelan pelan aku menyelinap pergi dari sini dan akhirnya keluar.
Aku berdiri diluar gedung memandangi bulan dan pepohonan sampai aku yakin tidak ada vampire yg mengintai. Lalu aku berlari kencang kerumahku bukan kerumah jer. Saat itu aku sedang tidak mau dekat dekat dengan jer. Bisa dibilang aku hampir sama takutnya pada jer seperti aku takut pada mr.axciel. bayangkan saja dia ingin jadi vampire?. Orang gila mana yg ingin jadi vampire.
Hari minggunya aku tidak menelpon jer. Aku bilang pada mom dan dad bahwa kami sedang marahan dan itula sebabnya aku pulang pagi pagi.
Ello dia menyukai oleh oleh yg ku belikan. Dia ingin tau segala sesuatu tentang pertunjukan itu, bagaimana rupa orang anehnya dan apa yg mereka lakukan. Matanya mebelalak ketika aku menceritakan tentang manusia serigala yg menggigit tangan seseorang hingga putus kemudian utuh kembali ketika mr.tall datang dan menaburkan sesuatu pada tangan orang itu. Aku menceritakan semuanya. Bahkan aku menceritakan bagaimana kami, ah tidak maksudku aku dengan mr.axciel bertatap tatapan. Dia senang sekali saat aku menceritakan hal itu. Dia selalu bilang padaku bahwa aku adalah kembaran wanitanya. Jelas jelas aku lelaki dan aku bahkan lebih tua darinya. Tapi aku tidak menceritakan bagian hal gilanya. Tentang bahwa mr.axciel seorang vampire dan jer ingin menjadi vampire.
Aku ingin menelpon jer tapi aku tidak tau harus mengatakan apa. Dia pasti akan bertanya kenapa aku tidak kembali kerumahnya, dan aku tidak mau mengatakanya bahwa waktu itu aku membuntutinya di teater.
Bayangkan vampire sungguhan! Dulu aku pernah percaya mereka benar benar ada, tapi kemudian orang tua dan guruku meyakinkanku bahwa itu tidak benar. Ternyata pengetahuan orang dewasa hanya segitu saja!
Aku bertanya tanya apa sebenarnya vampire itu, apakah mereka bisa melakukan seperti yg di film film. Apakah dia bisa berubah menjadi kalelawar, asap, tikus?? Apakah dia bisa terlihat di cermin ?? Apakah matahari bisa membunuhnya??
Makin sering aku memikirkan mr.axciel makin sering madam octa. Jangan tanya kenapa aku sudah pernah mengatakannya, mungkin aku terpesona pada mr.axciel tapi aku jatuh cinta pada peliharaannya. Sekali lagi aku berharap kalau aku bisa membeli laba laba seperti dia, laba laba yg bisa dikendalikan. Kemudian aku bergabung dengan pertunjukan orang aneh dan kalau aku memiliki laba laba seperti itu aku bisa berkeliling dunia dan mendapatkan berbagai pengalaman menakjubkan.

TBC
=================================
Ello jgn jgn fujo lagi wkwk.

Pict :elleanor michaelis (imoetz imoetz bingit yey jdi emes eyke)
*Critanya michaelis fam itu perpaduan inggris-korea ya. Bisa dibayangin?? Ga bisa ya ?? Anehkah?? Ydh lah ini cuma karangan gila gua aja wkwk*
Vomentnya kamsahamnida....

My Damn MasterTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang