#Author POV
"Huwaaaaaaaaaa" sebuah teriakan merdu (?) membahana di sepanjang lorong sebuah mansion mewah minimalis milik keluarga Kim
"Yong Jaeeee!!! Kau fikir ini dihutan apaa?!!" Hardik seorang gadis bernama Kim Yoo Jin, kakak dari Kim Yong jae pelaku teriakan tersebut
"Mian.. noona aku terlambaat" ucap Yong jae sambil menyambar selembar roti dan segelas susu
"Haah" Yoo jin menghela nafas bosan, ia menyerahkan kotak bento untuk adik kesayangannya ini, Yong jae dan Yoo jin tinggal berdua di mansion megah itu, karena kedua orang tua mereka lebih sering tinggal di Jepang mengurus dan memantau Kim corp yg perusahaan multy level yg merupakan kantor utama dari semua cabang Kim corp.
Tapi itu dahulu, saat mereka masih hidup, kedua orang tua mereka kini telah tiada, dan yg mengurus perusahaan di Jepang kini sepupu mereka Takayuki Kotarou, yang merupakan sepupu kesayangan Youngjae.
Kotaro merupakan anak dari adik dari sang ibu yang menikahi pria Jepang.
"Kau ituu selalu bangun kesiangan!" Ucap sebuah suara pemuda yg berdiri tak jauh dari meja makan sambil merapikan jas yg ia kenakan, ia adalah Jung Tae hyun-kekasih, ah ralat calon suami dari noona tercinta Young jae.
"Ehehehe mian hyung... semalam aku keasyikan baca manga hyung"manja Young Jae
"Dasar..., ini uang jajan untukmu" Tae hyun menyodorkan beber pa lembar won pada adik ipar kesayangannya itu
"Woaaah gomawo hyung... saranghae, chu" ucap Young jae lalu mengecup pipi tae hyun
"Mianhae manis, tapi cintaku hanya untuk noonamu yg galak itu" canda taehyun yg langsung isambut gelak tawa ceria young jae
"Jae-ah aku dan taehyun mungkin akan menginap di Jeju untuk beber pa minggu, karena ada masalah pada perusahaan di c bang Jeju-do, aku sudah mengirim sejumlah uang cukup banyak ke rekeningmu untuk keperluan sehari-hari, ingat jangan boros dan jangan beli sesuatu yg tdk terlalu penting, arraseyo?!, dan jangan sering keluar malam, kau gampang sakit jika kena udara malam terlalu sering, bibi Han akan menemanimu selama aku pergi, beliau sudah menyanggupi untuk tinggal disini sementara waktu bersama putra dan putrinya, tidak masalah kan?" Ceramah Yoo jin yg diakhiri kalimat tanya
"Ne... geuromyo, tidak masalah... justru aku senang rumah akan ramai jadinya, aku ga kesepian"°
°
°'Bruuuuk' Young Jae yg berlari dengan cepat tak sempat mengerem kakinya saat dikoridor sekolah, ia sukses menabrak seseorang yang memeluknya erat, Young Jae yang sedari tadi menutup mata pun terbelalak saat melihat siapa orang yg ia tabrak
"Park Joo Won" ucap Young Jae pelan
"Kau itu tidak bisa tidak lari-larian heum?" Tanya Joo won masih memeluk Young jaeYoung jae menatap Joo won tanpa kedip 'ya tuhan kenapa Joo won terlihat tampan sekali?, aduh kenapa aku berdebar-debar begini' ucapnya dalam hati
"Hey Young jae... kau dengar aku?!" Ucap Joo won sambil melambai-lambaikan tangannya di depan Young jae namun Young jae masih bengong menikmati wajah tampan Joo won"Chuuup" Joo won mengecup bibir Young jae dan membuat semua mata anak satu sekolah menatap mereka sambil menahan nafas, dan beberapa siswi ber kyaa kyaa heboh
Joo won tak perduli, ia ingin mencium bibir ranum dari pria manis yg merupakan pujaan hatinya sejak kecil itu
Tanpa disadari Young jae yg selalu marah-marah pada Joo won menutup matanya saat Joo won mengecup bibirnya lembut
Merasa dapat lampu hijau Joo won tak hanya mengecup, ia mulai berani melumat, menghisap bibir atas dan bawah Young Jae bergantian dengan rakus dan penuh gairah
"Eengh... eummh... anh..." erang pelan Young jae
Joo won memasukkan lidahnya ke dalam mulut manis Young jae, dan mereka salig beradu lidah di dalam sana, tanpa sadar Joo won merenas bongkahan pantat sintal Young jae dengan keras, dan membuat Young Jae sadar, Young jae mendorong tubuh Joo won"Gyaaaaaaaaaaaah..." jerit Young jae dan...
"Plaaaaak" sebuah tamparan telak bersarang di pipi Joo won
"Wonnie mesuuuuuuuuum!!!...." pekik Young jae lalu kabur menuju kelasnya di lantai dua"Ehehehehe...." bukannya ia kesal karena di tampar, Joo won malah tertawa-tawa dan cengengesan seperti orang mabuk dan orang gila, ia pun berdiri dan berjalan menuju kelas yang sama dengan Young jae.
"Dasar anak gila, masih saja kau menggoda Youngie Joo won" ucap han Kiara si cewek tomboy blasteran korea-indo, yg merupakan sahabat baik Young jae maupun Joo won, bisa di bilang Kiara adalah penengah mereka.
"Ehehehe... aku senang sekali berhasil mencium bibir my Youngie Kia..." ucap Joo won
"Kau harus mengatakan perasaanmu padanya dengan tulus dude" ucap Kia
"Aaah... kau tau Kia Youngie selalu menganggapku musuh...
Aku ga ngerti kenapa dia sebel banget padaku" ucap Joo won
Dan di balas Kia dengan mengangkat bahubya cuek"Menyebalkaaaan... hiiish... Joo won nyebelin banget, jenapa dia nyium bibir ku" ucap Young jae misuh-misuh di depan cermin wastafel toilet
"Uuuh... itu second kissku... dan dia juga yg ngambil first kissku waktu di elementary... hiks... sebel... aku sebel sama kamu Wonie..." ucapnya lagi
"Dasar playboy cap botol!"ucapnya lagi sambil menatap bayangan dirinya di cermin, "aku ga mau ketemu dia.. aku bolis jam pertama sampai ke dua deh" Young jae menatap bayangannya, ia lalu menyentuh bibirnya yg tadi di cium Joo won
"Tapi... ciumannya terasa nikmat..."
"Aaaargh... apa yang ku katakan???!!! Aku sudah gila!!! Aku kan kesel, sebel dan benci..."
"Eh ga benci juga sih... aaaargh... tau ah..." Young jae kesal sendiri"Aaah... tapi kenapa aku terus berdebar-debar saat dekat dengannya?, kenapa bayang wajahnya selalu membayangiku" Young jae cemberut
"Joo won..." ucapnya pelan.#tbc
Kyungi(Ky): Cieeee.. cieee... ada yg mulai deg-degan
Youngjae(Yj): apaan sih...
Joowon(Jw): hehehe...Ky: sepertinya Joowon bahagia sekali bisa mencium kembali bibir Younjae
Yj: tch mesuuum... kau selalu menyebalkan Joowon
Jw: hey... itu karena aku nenyukaimu!!!, aku tidak akan mencium orang yg tidak aku cinta!
Yj: *bluuush*Ky: well tinggalkan saja mereka
Well minta vote plus comment please...
Dibaca syukur g dibaca juga ga apa-apa
#pundungdipojokan
KAMU SEDANG MEMBACA
Saranghae Jeongmal
RomanceKim Yong Jae pria manis dan ceria Park Joo won pria maskulin dan kaya raya, mereka berdua adalah musuh, sebenarnya hanya Yong jae yg menganggap joo won musuh, sementara joo won hanya menganggap yong jae si namja manja. lalu suatu ketika Yong jae dan...