Hay author balik lagi .... Di mulmed itu fotonya jasmine ya.. masih sama author dapatnya di mbah google hihi.
oke happy reading gayss.
----------☆☆☆----------Jasmine tersenyum dan mulai berjalan mendekati dicky.
" She is back, loe harus hati - hati dik " setelah mengucapkan itu adrian lalu menepuk pundak sahabatnya itu kemudian dia berjalan menjauh memberikan ruang untuk mereka bicara.
Ketukan sepatu high heels mengema di loby kantor itu, jasmin berjalan penuh percaya diri sementara dicky hanya memandang nya tanpa minat.
" cukup, diam disitu jasmine " jasmine pun menurut, sekarang jarak mereka, hanya 6 langkah saja.
" Hay Dicky lama ya kita gak ketemu, kamu apa kabar? " jasmine lalu tersenyum dan berusaha mendeka, tetapi melihat dicky megacungkan tangan tanda berhenti dia pun engan melangkah maju.
" Gue baik, ngapain loe balik lagi ke indonesia bukannya loe sekarang tinggal di Amerika dan lanjutin study disainer loe " mendengar nada ketus itu membuat senyum yang tadinya merekah sekarang justru luntur dan meninggalkan tanda tanya bagi jasmine
" kamu kok berubah sih dicky, kamu masih marah ya soal kejadian ... "
" stop, udah cukup agap aja itu masa lalu dan sekarang, gue bukan siapa - siapa loe lagi. Jadi jasmine putri violeta sekarang dengan sangat terhormat, gue minta loe pergi dari hidup gue. "
Mata jasmine tampak berkaca - kaca dia lalu menutup mulutnya.
" loe berubah dic siapa yang udah ngerubah loe, apa berita itu benar kalo loe udah jadian sama azura summer gadis cupu itu, iya."
Dicky mengepalkan tangannya menghalau rasa sesak yang menghimpit dadanya saat mendengar nama itu disebut lagi, jasmine pun bingung melihat perubahan ekspresi dicky yang berubah secara tiba - tiba.
Di lain tempat tepatnya di besment kantor dicky, adrian sedang menunggu dicky di dalam mobilnya saat matanya menangkap sebuah mobil yang dikenalnya sedang parkir di depannya.
" Radika? Ngapai tuh anak kesini tumben - tumbenan dia nemuin dicky" batinnya.
Adrian lalu turun dari dalam mobil saat melihat radika keluar dari basment, saat hampir mencapai pintu loby tangan nya ditarik oleh adrian.
" adrian " radika pun menarik tangannya yang di cengkram adrian tadi, adrian pun melepaskannya.
" ngapai loe kemari " radika pun mengangkat kantung plastik putih di depan mukannya adrian.
" bawain ka dicky makanan, emangnya kenapa? " saat adrian ingin menjawab, dicky keluar dari dalam kantor.
" adrian loe .... " kata - katanya terputus saat melihat seorang wanita yang ada di depan adrian berbalik.
" Hay ka " Dicky pun bingung melihat perubahan dari radika, karena tadi pagi mereka bertengkar dan sekarang radika jadi tiba - tiba baik dan bersikap manis di depan adrian.
" sial gue lupa perjanjiannya. "
Dicky pun tersenyum dan berjalan menuju samping radika, dia lalu memeluk pinggangnya posesif. Sementara adrian nampak jengah dengan tingkah dua orang dewasa didepannya ini." ka nih aku bawain makan siang buat kaka kita makan yuk diruangan kaka " nada manja pun keluar dari mulut radika, dalam hatinya pun sebenarnya dia merutuki adrian kalo tidak ada dia mereka tidak akan berakting seperti ini.
" gue balik ya dik bay " adrian pun menepuk pundak sahabatnya dan berjalanan menuju basment loby.
" oke untuk sekarang loe bisa pura - pura bahagia dicky radika tapi saat dia datang gue pasti kan loe gak akan bisa akting lagi di depan semua orang, karena gue tau kenyataannya "~ Adrian Felix Wijaya
*tbc
-----------☆☆☆-----------
490 Kata buat part kali ini itu cuman isi ceritannya aja ya buka yang lainnya.Wah ternyata banyak juga ya yang suka sama cerita ku yang satu ini, makasih ya buat semuannya (yang udah vote sama yang masukin di reading list kalian).
Ini masih awal ya dan udah mau masuk ke konflik yang pertama.
Oke see you next part .... ✋
KAMU SEDANG MEMBACA
Pernikahan Titipan (Selesai)
RomanceBagi sebagian orang menikah adalah hal terindah, dalam hidup kita. Tetapi itu tidak berlaku bagi Radika Yolanda Amelia. Ia terpaksa menikah dengan Dicky Fajar Naufal atas permintaan sahabatnya sebelum dia meninggal. Padahal Dicky adalah orang yang s...