Part 3

2.4K 189 5
                                    

Kyunghee Roses Park, Oktober 2013

Seorang gadis terlihat sedang berjalan terburu-buru menyusuri lorong kampus menuju taman belakang yang jarang bahkan tak pernah dikunjungi oleh mahasiswa.

Matanya menelisik setiap inchi taman itu, namun orang yang ia cari tak nampak sedikitpun batang hidungnya. Kakinya berjalan mengikuti jalan setapak yang ada ditaman itu. Dan apa yang dilihatnya pada ujung jalan itu membuatnya diam membeku.

Pria yang ia cari, Cho Kyuhyun, sedang tertidur dengan pulas sembari tersenyum dibawah tanpa beralaskan tikar ataupun kain. Disebelah kiri pria tersebut ternyata adalah sebuah ladang mawar biru, mawar kesukaan gadis yang saat ini menatap fokus pada Kyuhyun.

Tubuhnya mendekat tanpa komando kearah pria itu, terduduk dan tetap dalam diamnya, ia terus memperhatikan wajah pria yang kini sudah mengganti ekspresinya dengan mengerutkan keningnya. Tangannya ikut bergrilya diatas wajah Kyuhyun, menyentuh setiap inchinya.

'Cho, kau tampan. Kau juga baik padaku. Apa dia menyukaiku?'

'Ya!! Lee Sooyeon, apa yang kau pikirkan? Mana mungkin seorang Cho Kyuhyun menyukai gadis yang baru seminggu ia kenal?' Bathin gadis itu berperang diikuti dengan ia menarik tangannya dari wajah sang pria.

"Iya, memang aku tampan. Lalu apa yang harus aku lakukan jika kau sudah memperhatikanku seperti ini?"

"A-apa kau bilang? Y-ya.. siapa bilang kau tampan, eoh? Mimpi saja-"

~chu

"Ya! Apa-apaan kau ini."

"Jika bukan karena ingin ku cium, lalu apa tujuanmu mencariku?"

"Apa? Ya! Aku hanya ingin bilang terima-"

"Kau berisik. Ayo cepat kembali ke kelas. Mata kuliah Kim Gangsa akan segera dimulai."

***

Seoul Park, Oktober 2013

"Apa yang kau lakukan disini?"

"Aku?"

"Hmm.."

"Apa urusannya denganmu?"

"Apa? Ya! Cho Kyuhyun, dasar pria kurang ajar, berhati dingin dan-"

Ucapan gadis itu berhenti kala aroma tubuh pria yang kini ada dihadapannya menusuk indera penciumannya. Pria itu mensejajarkan tubuhnya dengan lutut bertumpu pada tanah. Tangan kanannya ia gerakkan menuju pipi mulus sang gadis, dan..

~chu

'Apa yang dia--? Ya Tuhan, kemarin ia mencuri ciuman pertamaku dan saat ini ia melakukannya lagi. Ya Tuhan!!'

"Apa kau sudah puas berbicara, nona Lee?" Ucap Kyuhyun dengan seringaian handalnya yang ia tunjukkan untuk gadis di hadapannya.

'Sebenarnya apa yang ia mau?' Bathin Sooyeon berbicara, sedangkan tangan kanannya terulur kearah bibirnya.

'Rasanya manis.' Senyumnya tetap tercetak walau punggung sang pria sudah tak nampak lagi.

Until The EndTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang