Hot pants serta kaos you can see hitam adalah outfit yang di pilih Ele. Karna menurutnya, pakaian itu terlihat begitu santai dan cocok untuk di pakai, sementara
Setelah ia bersiap dari setengah jam sebelum Louis menjemputnya, akhirnya mereka berduapun melanjutkan perjalanan mereka ke salah satu pantai di sana
Louis yang memakai celana pendek, kaos serta kemeja pun membuat mereka tampak sangat amat santai dan menikmati waktu mereka
"Aku mau main surfboard dulu ya, El. Kamu mau ikut?" tanya Louis membuka kemejanya dan memberikannya pada Ele
"Aku disini dulu aja deh. Ntar aku bakalan ke sana kok nyusulin kamu" ujarnya sembari memberikan baju renang Louis
"Yaudah, aku ganti baju entar ya" ujar Louis yang lalu meninggalkan Ele
Sepeninggalan Louis iapun mengedarkan pandangannya melihat suasana pantai yang lumayan ramai ini. Melihat para perempuan yang memakai bikini super sexy mereka. Berbaring merasakan hangatnya sinar matahari siang ini
"Hey" ujar Louis setelah ia mengganti bajunya dan memberikan kaos serta celana pendeknya tadi pada Ele
Ele tersenyum, "udah?"
Louis mengangguk, "udah. aku kesana dulu ya? Bye, sayang. Jangan kemana-mana" ujarnya mengedipkan matanya pada Ele
Ele hanya bisa tersenyum dan menggelengkan kepalanya, "ada-ada aja sih dia"
--
Ketika Eleanor sedang berbaring merasakan teriknya matahari. Seseorang menepuk lengannya, membuatnya tersentak dan membuka kedua matanya yang terpejam.
Lalu ia mengkerutkan keningnya, "uhm siapa ya?" ujarnya
Lalu perempuan dihadapannya tersenyum, "Briana"
"Uhm, okay. but, Briana siapa?" tanya Eleanor berdiri sejajar dengan perempuan yang mencoleknya tadi
"Lo temennya Thela kan? Gue sepupu--"
"Bri?" ujar seseorang membuat Ele bahkan Brianapun menoleh
"Louis? Yaampun kamu di sini juga? Apa kabar?" ujar Briana yang langsung mendekat dan memeluk tubuh Louis yang basah
"Lu apa-apaan sih? Main nyosor aja!" ujar Louis mendorong perempuan itu
Lalu iapun melihat kearah Eleanor yang melihatnya dengan pandangan yang tak ia mengerti. Lalu iapun berjalan mendekati Ele, "aku mau anduknya dong, El" ujarnya
"Eh? I-iya" ujar Eleanor yang kaget dan lalu mengambilkan handuk untuk Louis dan memberikannya
"Jadi, lo sama Louis itu..." Briana melihat Louis dan lalu kembali melihat Ele "....dating?"
"Hah? Eng--"
"Iya! Kenapa emang? Ada masalahnya buat lo?" ujar Louis merangkul Ele
Briana menaikkan alis kanannya, ia menggeleng "engga sih. Its okay aja gue. lagian bekas gue juga ga masalah kali" ujarnya membuat Louis menatapnya makin tajam
"Mending lo pergi aja deh. Gaada yang perlu lo omongin lagi kan? Udah sono lo" ujar Louis melambai-lambaikan tangannya
Bukannya mundur, Briana maju dan berbisik tepat di telinga Eleanor membuatnya terpaku, "dia hebat di ranjang! lo harus coba" ujarnya yang lalu tersenyum miring
Melihat dan bahkan menyadari perubahan Ele, membuat Louis tak sungkan-sungkan mendorong Briana. "Udah sana! Gue sama Ele ga butuhin lo disini! Dan jangan pernah ngungkit masalah dulu-dulu deh! Dan jangan ngomong yang aneh-aneh juga! Gila lo" ujar Louis yang lalu menuntun Ele berbalik
Lalu Louispun memunguti barang-barangnya dan lalu menarik Ele yang masih bungkam membuat Louis cemas.
--
"Ngapain ke sini?" tanya Eleanor ketika Louis memberentikan mobilnya di salah satu taman
Setelah kejadian tadi, mereka langsung pergi meninggalkan pantai itu. Selama di perjalan, tak ada satupun dari mereka yang enggan untuk mengeluarkan suara, hingga Louispun membawa Eleanor ke sini
"Ada yang perlu aku omongin sama kamu" ujar Louis yang lalu keluar dan mengitari mobilnya
Membukakan pintu Eleanor yang di sambut senyuman tipis Ele, "makasih"
Louis mengangguk sebagai jawaban. Lalu merekapun berjalan dan duduk di bawah pohon rindang.
Keheningan kembali terjadi. Mereka yang sama-sama sedang berfikir membuat mereka kembali bungkam.
Merasa sudah siap, ia kembali menarik nafasnya dan lalu membuangnya, "El"
Membuat Ele yang mendengar itu mengarahkan fokusnya penuh kearah Louis "uhm, iya?"
"Kamu kenal sama Briana?" tanya Louis
Ele menggeleng, "ketemu aja
baru tadi. gimana mau kenal" mendengar itu Louis mengangguk mengerti "terus--""terus kenapa tadi aku ngomong sama dia? tadi, pas aku lagi pejemin mata, ada yang nyolek aku. dan itu dia. terus dia bilang kalo dia sepupunya Thela" jelas Ele membuat Louis kembali mengangguk
"Terus, kalo boleh aku tau. tadi dia bisikin apa ke kamu?" tanya Louis
Eleanor menelan ludahnya, lalu membuang pandangannya dari Louis "dia hebat di ranjang! lo harus coba"
Setelah mengatakan hal itu, mereka kembali diam. Louis yang menatap tajam Eleanor, mempelajari setiap gerak-gerik perempuan yang ia cintai itu. Sedangkan Eleanor berusaha keras agar ia bersikap okay dan menatap sekitarnya agar matanya tak bertemu dengan mata Louis yang sedang menatapnya dengan tajam
Louis mendekat, "dia bukan siapa-siapanya aku" ujarnya membuat Eleanor kembali menatap Louis
"Okay. Aku-- dulu emang pernah berhubungan itu sama dia" jujurnya membuat Eleanor membeku "hubungan itu?"
Louis mengangguk, "iya. dan parahnya malah jebol. Freddie. ga terlalu buruk kan?"
Eleanor mengangguk, "ya"
"Tapi berani sumpah, El! Dia bukan siapa-siapanya aku. Kita cuma one night stand. Malah gak sengaja" ujar Louis
"Kamu tau dan bakalan selalu tau, kalo aku sayang dan cintanya cuma sama kamu" ujar Louis memegang lengan Ele
"Sampe kapan pun, Ele" ujar Louis
Lalu Eleanor menggeleng, "we cant" ujarnya yang lalu menarik lengannya dan lalu bangkit
KAMU SEDANG MEMBACA
Elounor // l.t
FanfictionMelihatmu malam itu Seperti melihat bidadari yang tuhan kirimkan untukku Seperti melihat masa depan yang nantinya akan indah Copyright ©2015 by Snow-Blue