Loui's pov:
Pagipun tiba. Mengapa aku bisa tau? Karna sinar matahari yang berlomba masuk melalu celah jendelaku yang membuatku terbangun
"Ah kenapa pagi cepat sekali?" omelku
"Loui, Loui... dari kemaren lo ga berenti-berenti ngomel sendiri tau ga" ujar Liam memainkan ponselnya
"Gimana gue ga ngomel coba, di saat gue tinggal ngepost tu foto, ponsel gue pun rusak, apa yang bisa gue lakuin selain itu?" omelku lagi dan lagi
"Masih pagi Loui, berisik" ujar Harry yang masih terlelap di sofa
"Suka-suka gue lah" ujar Loui yang melemparkan bantal pada Harry
"Loui, i have good news for u" ujar Niall menaik turunkan alisnya
"Kalo bukan ten--"
"Ini tentang dia, gue nemu twitter dan instagramnya" ujar Niall memberikan ponselnya
"Ohh Niall!!! Tumben sekali kau berguna, teman!" ujar Loui memeluk Niall yang di susul tawaan dari yang lainnya
Ele's pov:
"Bagi dong El" ujar Thella yang mengambil kentang goreng Ele
"Beli dong, dasar" ujar Ele yang di susul tawaan Thella
Tining...tining...
Ku lihat ponselku ada banyak notif di sana, dari twitter?
"Berisik banget hp lo" ujar Thella meliriknya "bales kali, jangan jutek-jutek jadi cewe, terakhir ntar ga ada yang mau sama lo, baru tau rasa lo" ujarnya yang ku susul toyoran padanya, yang di balas tawaan darinya
Lalu ku buka twitterku dan ku lihat account ku yang... Wow!! Kenapa Followers ku banyak sekali?
Ku buka notif dan banyak sekali mention dari orang yang tak ku kenal
@larrystylinson: YOU BITCH!!! DON'T TAKE LOUIS FROM HARRY, BITCH YOU!!
@xxliamzayn: who are u?
@zainpayne: bagaimana bisa Loui menanyakan kabarmu?
@narryzouisli: u're so lucky girl!
Dan masih banyak lagi. Tapi ada apa denganku? Loui? Harry?
Ku scroll hingga ke bawah dan ku temukan tweet itu
@Louis_Tomlinson: Hey sweetie! how r u?
Louis? Louis Tomlinson? batinku mengerutkan dahiku
"Eleeeee!!" teriak Thella tepat di kupingku yang membuat semua orang di cafetaria ini melihat ke arah kami
"Lo apa-apaan sih teriak-teriak ga jelas! Malu tau di liatin" ujarku melihat ke arahnya
"Lo! Lo kok bisa di mention Loui? Gimana caranya?" ujar Thella teriak lagi
"Ssttt Thella! Jangan teriak bisa ga sih!" ujarku kesal
"Ga gabisa! Lo harus jelasin ke gueeee!!" teriaknya lagi yang langsung ku tarik meninggalkan cafetaria ini
"Lo apa-apaan sih tarik-tarik! Sakit tau" ujarnya mengelus-elus tangannya yang ku tarik tadi
"Ya abisnya sih lo! Malu gue di liatin kaya gitu! Nah ini uda di tamankan, teriak deh lo sepuasnya" ujar gue yang langsung duduk
"Ya abisnya lo sih!"
"Kok gue?" tanyaku melihatnya
"Yaiyalah, lo ngambil Louis dari gue, lo tikung gue" ujarnya melipat tangannya di dada
"Oh soal tweet itu? Gue juga gatau, kenapa dia bisa tweet kaya gitu ke gue, dan gue ga nikung lu" ujarku
"Yaudah, kalo lo emang ga nikung gue, jangan lu bales, inget itu" ujarnya yang langsung mengambil ponselku dan ntah apa yang terjadi selanjutnya, aku tak tau
Loui's pov:
"Gimana? Di bales ga?" tanya Liam
"No" ujarku mengganti chanel tv yang membosankan ini
"Loui lo apaan sih! Ada MU tuh ah! Ada Daddy" ujar Zayn merebut remotenya
"Sebodo amet lah" ujar gue melipat tangan di dadaku
"Lo emang bener-bener uda ga waras ya" ujar Niall yang masih sibuk dengan makanan di tangannya
"Lah ya bodo" ujarku
"Mampus deh kalo si Loui uda kaya gini" ujar Harry yang di bales tatapan sinisku
"Loui, Loui... Segini cintanyakah lo sama dia?" tanya Liam
"Ntahlah guys, gue ga mood ngapa-ngapain cuma gara-gara tweet gue ga di bales" ujarku meneguk air putih di depanku
"Iya juga sih, susah emang, kalo cintanya bertepuk sebelah-- aw!" ujar Niall mengelus kepalanya yang di pukul oleh Loui
"Niall! Gue tau cinta gue gak bertepuk sebelah tangan kok, cuma karna lost contact, itu aja" ujarku yang sudah sangat gelisah
"Begini, bagaimana kalau kita fikirkan lebih matang apa yang harus lo lakuin buat ketemu sama tu cewe" ujar Harry
"Gimana caranya?" tanya Liam mengedarkan pandangannya
"GOAAAALLL!! Oh My God! Dad emang ke-- anjir! Sakit!" ujar Zayn melihat ke arah kita
"Ya abisnya lo, bukannya ngebantuin temennya malah heboh itu" ujar Niall membuat Zayn mengerucutkan bibirnya
**
Author's pov:
She be my queen
Since--"Hallo?" ujar Thella mengangkat ponselnya
"Theeeell!!!" ujar seseorang yang sudah ia yakini pasti ini Anggi
"Aduuh Anggi! Lo apa-apaan sih!"
"Eheheh... Maaf Thel. Ini loh gue sama temen-temen gue yang lainnya mau clubbing nih ntar malem, lo mau ikut gak?" tanya Anggi
"Mau lah! Gila lo, uda lama gue ga clubbing" ujar Thella
"Okay! Gue tunggu lo di tempat biasa dan jangan lupa ajak Ele, bye!" ujar Anggi yang langsung mematikan sambungannya
"Siapa Thel?" tanya Ele
"Ini si Anggi, lo inget kan?" tanya Thella
"Anggi? Ohh iya inget, kenapa dia?" tanya Ele acuh-tak-acuh
"Dia ngajak clubbing ntar malem, ikut yuk El" ujar Thella
"Ah males gue, banyak tugas"
"Ahh lo mah! Ga seru deh, kan uda lama ga clubbing El"
"Apaan, selama ini gue ke sana juga cuma temenin lu" ujar El yang memainkan ponselnya
"Ayolaaaah!! Mana tau ada yang nyantol, kan lumayan El, jadi lo lepas status single lo itu" ujar Thella
"Ga ah!"
"Ayolaaah!!! Pleassssse?" ujar Thella menggunakan jurus puppy eyesnya
"Oh god! Okay, fine!" ujar Ele mendengus kesal
**
"Thellaaaa!! Apa kabar? Yaampun makin cantik ya lo" ujar Anggi yang langsung cepika-cepiki dengan ku dan Thella "lo juga El! Makin Wow!!"
"Bisa aja lo" ujar El yang lalu ia dudukkan bokongnya di sebelah Thella
"Kok lu sendiri? Katanya bareng temen lu?" tanya Thella
Sedangkan Ele langsung mengambil ponsel yang ada di dalam tasnya "iyaa mereka belum dateng, palingan ntar la-- nah itu mereka" ujar Anggi yang langsung bangkit karna posisi ia duduk menghadap ke arah pintu
Ele sadar Thella juga bangkit, tapi ia malah diam, seperti....membeku? karna penasaran Elepun bangkit dan berpaspasan dengan "El?" ujarnya pas di hadapan Ele yang hanya berjarak 2 jengkal itu
--
Di sini ceritanya Harry sama Anggi belum jadian yaa, hehe
KAMU SEDANG MEMBACA
Elounor // l.t
FanfikceMelihatmu malam itu Seperti melihat bidadari yang tuhan kirimkan untukku Seperti melihat masa depan yang nantinya akan indah Copyright ©2015 by Snow-Blue