BBM-32

21.9K 1.7K 4
                                    

Diperjalanan menuju ke kantin, ali dan prilly bertemu dengan bani

"hey prill" sapa bani pada prilly

"h-hey ban" balasnya

Ali menatap malas cowok dihadapannya ini namun ali masih tak mau melepas genggaman tangannya pada prilly

"mau kemana prill?"

"ini mau sarapan ke kantin sama ali"

"oh sama ali, yaudah"

"gue duluan ya ban"

Prilly pun berlalu bersama ali, namun wajah ali terlihat agak kusut dibanding tadi

"kenapa li? kok diem?"

"gapapa"

"beneran?"

"hmm"

Sesampainya di kantin, ali dan prilly mencari tempat duduk

"Lo pesen apa?" tanya ali

"apa aja"

ali memanggil ibu kantin dan memesan makanan mereka. suasana hening terjadi, prilly hanya memperhatikan wajah ali namun ali memilih membuang pandangannya ke arah lain

"ali, kenapa?"

"Gue gak suka liat lo deket deket sama bani"

"hahahaa iya maaf, kan tadi cuma nyapa doang"

"tetep aja sayang, gue gak suka" kini ali menatap prilly sambil menggenggam kedua tangan mungilnya

"iyaiya maaf ya, jangan cemburu gitu dong" ucap prilly sambil menghusap lembut pipi ali

"gak cemburu, ngapain cemburu sama cowo yg muka nya gak lebih ganteng dari gue"

"iewh! pd banget sih?"

"nyatanya kan emang gitu hahahaa"

...

Bel pulang sekolah pun berbunyi. seluruh siswa bergegas pulang termasuk ali prilly

"prill, gue bawa mobil lo lagi nih?" tanya beby pada prilly

"iyalah beb, masa mobil gue mau lo telantarin disini"

"tapi gue pake jalan bareng sama ken gapapa ya?"

"yaelah beb! lo kaya ama siapa aja deh. mau lo bawa kabur juga gapapa mobil gue"

"iyalah gapapa, lo kan tau rumah gue sampe ke kampung gue di london juga lo tau"

"hahahaa maka dari itu gue ngebolehin lo bawa mobil gue kabur"

"prill, yuk" ucap ali menunggu di ambang pintu kelasnya

"iya bentar li"

"yaudah sono, baru juga sehari jadian udah gaya aja lu berdua"

"yee.. sirik lu by, mana si ken?" tanya ali

"palingan tar lagi muncul"

"yaudah gue sama ali duluan ya by, lo hati hati" ucap prilly sebelum berlalu

"iye bawel, byee"

Saat tengah asik bergurau di perjalanan menuju ke parkiran mobil, langkah mereka dihadang oleh seseorang

"ali, mobil gue mati, gue nebeng bareng lo ya?" ucap fany tiba tiba

"gak bisa, gue udah sama prilly"

"udah gapapa, kalo lo mau bareng, kita balik bertiga aja" ucap prilly

"gak! gue mau balik bareng ali aja! ayo liii.. anterin guee" rengeknya pada ali

"sorry fan, gabisa, gue balik bareng prilly" jawab ali tegas lalu menarik tangan prilly dan membawanya berlalu dari hadapan fany. prilly pun memasang senyum kemenangannya sebelum meninggalkan fany.

...

"Lo kenapa sih gitu banget sama fany?" tanya prilly diperjalanan pulang

"ya males aja sama dia, lagian gue udah punya lo ini, ya gue harus jaga perasaan lo lah sayang" ucap ali lembut sambil mengacak lembut pucuk kepala prilly

"ciyeee sayang sama gue ya?"

"siapa?"

"Elo lah"

"yang nanyaaa hahahahaa" ali tertawa puas

"is awas lo" prilly memasang wajah bete nya

"ciye ngambek hahaha"

"bodo ae"

"ehh, lo kalo ngambek itu..."

"kenapa?"

"ciye kepo"

"is aliiiii!!" prilly yg gemas pun menggigit tangan ali

"aaaaww hahahahaa"

"ngeselin!"

"tapi sayang kan?" goda ali

"Nggak"

"kalo boong pipi nya makin tembem"

"aaaaaaaaaaa" teriakan prilly berhasil membuat telinga ali tercengang

"is toa dasar"

"bodok! siapa suruh bilang gue tembem"

"hahahaa lucu anet cih pacal acuuuu" ucap ali menirukan suara anak kecil lalu mencubit gemas pipi prilly

"iewhh alay hahaha"

"i love you" ucap ali lembut lalu mencium punggung tangan prilly

"i love you too" balas prilly

BBM ( Season 1 )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang