Chapter 5
Pagi hari Kellan sudah sibuk dengan segala persiapan untuk misi terbarunya membekuk gembong mafia yang sudah lama diincar. Kellan memang tidak turun langsung ke lapangan seperti Pattinson tapi dia mengawasi gerakan Pattinson. Dia juga sudah memberikan alat penyadap dan telfon otomatis yang ia rancang sendiri berbentuk bross, bross yg berukuran kecil takan ada yang tahu.
Beberapa saat kemudian Pattinson datang bersama Lilly, mereka agak telat karena Pattinson memberi tahu Lilly tentang misi ini secara mendadak.
Kellan mulai menjelaskan pada kedua timnya, bahwa Robert Pattison harus terbiasa dengan identitas barunya yang bernama Tyler Hawskin, dia akan menyamar sebagai dosen di universitas itu. Dan Lilly Collin kini harus membiasakan diri untuk beberapa hari kedepan, identitas palsunya bernaa Karen Murphy, dia akan berpura-pura menajadi seorang mahasiswi. Semau data-data sudah diurus, tak lupa Kellan memberikan kedua bross yang ia rancang.
Lilly dan Pattinson bersiap menuju kampus.
****
Taylor baru tiba halaman depan gedung kampus nya ketika Ia melihat gadis yang ia tolong semalam turun dari sebuah mobil. Taylor gembira bukan kepalang ternyata gadis itu kuliah di kampus yang sama dengan nya. Taylor terus mengikuti kemana pun gadis itu berjalan. Di sebuah ruangan ia berhenti, gadis iti masuk ke ruang dosen. Bunyi bel membuat Taylor menghentikan pengintaianya, ia menuju kekelasnya.Tak berapa lama dosen masuk kelas dengan seorang gadis, mahasiswi baru pastinya. Gadis itu mulai memperkenal kan diri. Ternyata gadis itu bernama Karen Murphy,nama yang akan selalu Taylor ingat.
Bell istirahat berbunyi Taylor beranjak dari tempat duduk nya menuju tempat duduk Karen, tapi tiba-tiba Laurent datang dan mulai berbicara tidak jelas. Taylor tak konsen dengan apa yang dibicarakan Laurent, dia menatap kearah Karen yang kini berjalan keluar kelas.
"Jadi bagaimana... kau tertarik Taylor?"
"Tertarik? Tentang apa Laurent? "
"Ayolah ikut ke club nanti sore, oke? Nanti aku akan menunggu mu diparkiran "*sahut Laurent sambil berlalu.****
Sore harinya Laurent benar menunggu Taylor di parkiran, kemudian Laurent naik kemobil Taylor dan memerintah nya menuju sebuah club. Entah apa yang terjadi dengan diri Taylor dia menurut saja.
Sampai di bar, Taylor tak banyak basa-basi langsung mengikuti langkah Laurent. Taylor duduk disebuah sofa dipojok club, sematara Laurent berbicara dengan tiga pria berbadan besar daa berwajah sangar. Laurent menunjuk ke arah Taylor, lalu ketiga pria itu mengangguk dan meminta Laurent membawa Taylor menemui boss mereka."Taylor ayo ikut "
"Kemana... tadi kau bilang bersedia menjadi pengedar seperti ku, ayo kukenalkan dengan boss ku "*Laurent berbisik
"Apa? "
Taylor dan Laurent masuk kesebuah ruangan dan disana seorang pria sedang duduk santai ditemani para wanita jalang.
"Boss mereka sudah datang "
"Selamat datang Laurent dan... "
"Dia Taylor boss... "
"Oh Taylor, kau terlihat dari keluaraga kaya.. apa yang membuat mu ingin terjun ke dunia kelam nak? Aku tak ingin memaksa, kau terlihat tak begitu yakin dengan keputusan mu "
Laurent menyikut lengan Taylor. Tapi dia masih kebingungan. Kemudian pria yang dipanggil boss yang bernama Gin itu meminta anak buahnya memberikan 2 koper berisi heroin untuk Laurent dan Taylor edarkan.
Kemudian Mereka berdua keluar dari ruangan itu.
Tapi saat mereka keluar club sudah dikepung oleh polisi. Taylor dan Laurent berusaha kabur, tapi ada yang memukul kepala Taylor hingga ia terjatuh kelantai dan pingsan.****
Sebuah majalah memuat berita tentang Kristen lagi, disana ditulis "model cantik Kristen stewart menginap di sebuah apartemen pria misterius "
Kristen langsung memekik kesal, kenapa para wartawan di luar san tak henti-hentinya membuat gosip tentang dirinya . Memangnya tidak ada artis atau model lain yang bisa mereka buat berita.
Di tengah kekesalan yang dialami Kristen, sang asisten Billy justru mendapat hikamah dari berita ini. Menurut Billy berita tentang Kristen yang sedang dekat dengan seorang pria itu bagus . Jadi berita sebelumnya yang menyatakan bahwa Kristen lesbi dan memacari Dakota Fanning langsung terpatahkan tanpa harus ada kenfernsi pers. Tapi Kristen tetap saja kesal.
"Sudah lah tak perlu kesal begitu.. begini aku baru saja mendapat tawaran untukmu menjadi model video clip seorang penyanyi asal Seoul "
"Apa itu akan bagus buat karier ku ke depan ya? "
"Tentu saja ...kau Tidak hanya akan dikenal di London saja tapi luar negeri, ini jarang sekali terjadi percaya lah padaku ini bagus untuk karier mu "*Billy mati-matian meyakinkan Kristen
"Mana biar kulihat proposalnya dulu"
"Tak ada Kristen hanya saja aku dengar nama penyanyi nya Eru. "
"Ya baiklah kapan kita berangkat? "
"Lusa "
"Oke aturlah semuanya "
"Siap "Kristen kemudian mulai searchinh di google siapa itu ERU.
****
Taylor membuka matanya lalu ia mendapati dirinya terikat disesbuah bangku. Siapa yang melakukan ini padanya? Taylor mengedarkan pandangan keseluruh ruangan yang gelap dan pengap, hanya cahaya dari bohlam kecil yang menyinari ruangan.
Tiba tiba terdengar suara pintu terbuka, dan ketika ia melihat yang masuk adalah Karen Murphy dan seorang pria berkulit putih.
"Kalian siapa? Dan apa yang kalian lakukan terhadap ku "
"Kami agent C.I.A minta kerja samanya, jika kau jujur dalam setiap pertanyaan yang akan kami ajukan. Hukuman mu akan lebih ringan "*Sahut Pattinson panjang lebar
"Hukuman apa? Aku bahkan tidak melakukan tindak kejahatan apapaun "
"Lau ini apa! "*Pattinson menyodorkan satu koper berisi heroin
"Itu bukan miliku! Itu milik temanku! " Pattinson mulai geram ia meminta Lilly untuk memberikan beberapa pukulan pada Taylor.
Bukk
Bukk
Bukk
Taylor mengerang menahan sakit.
"Aku tidak bohong itu bukan miliku tapi temanku, aku bisa tunjukan pada kalian siapa boss mafianya tapi lepaskan aku! "
"Kami tak ingin main-main, kami beri kau kesempatan tapi jika kau kabur ataupun membohongi kami maka nyawamu taruhnya! "*ancam PattinsonLalu Pattinson meminta Lilly untuk membuka tali yang melilit tangan dan kaki Taylor, tapi dia tetap dikurung di ruangan pengap itu .
Dalam keadaan seperti ini pun Taylor masih ingin berkenalan dengan Lilly.
"Jadi namamu Karen Murphy? Kau ingat aku? Kita pernah gym bareng? "
Lilly tak memperdulikan ocehan dari mulut Taylor, Taylor mencoba menyentuh bahu Lilly yang hendak pergi tapi dengan sigap Lilly menarik pergelangan tangan Taylor dan langsung membantingkan tubuh nya kelantai.
"Jangan pernah so kenal mengerti! "Lilly meninggalkan Taylor yang menahan rasa sakit di tubuhya. Gadis itu ternyata benar-benar sangar, dia sudah melakukan kekerasan padanya, tega sekali pekik Taylor. Dan ia mulai menayalahkan perkenalan ya dengan Laurent, yah gara-gara dia Taylor tersangkut masalah rumit seperti ini.
Tbc
KAMU SEDANG MEMBACA
My Lovely Is Agent
FanfictionCinta? Apa mungkin aku punya perasaan seperti itu pada gadis keras kepala ini? -Robert Pattinson Aku tidak tahu sejak kapan perasaan ini ada, tapi aku merasakan cemburu saat melihat dia bersama yang lain.-Kristen Stewart Aku menyukai gadis itu se...