Saya Suka Awak Encik Dinggin.

Bab{17}

"Arggghh..aku benci kau suga pembunuh...pengecut..!'yoongi (suga) menjerit macam orang gila di taman bunga..

"Arghhhhhh!!...'yoongi(suga)menjerit.

Tiba-tiba bahunya ditarik pelahan..
"suga kau ok ke tak?'sapa satu suara...

"Aku kata aku bukan suga!'jerit yoongi(suga) sambil tanganya ligat mengurut kepalanya..

"Suga apa yang awak merepek ni'jihyo berkata sayu belum pernah dia melihat amukan namja itu dan hari inilah hari yang paling malang baginya..

"Kau..'suga menarik kolar baju jihyo..

Jihyo tersentak..
"Suga..'air mata jihyo banjir membasahi pipi...kali ni yoongi tersentak..kepalanya terasa nak pecah...

"Tak...belum lagi...arghhhhh'suga melutut kearah rumput dengan memegang kepalanya*kesakitan*
"belum masanya kau keluar suga!'sambungnya lagi..

Jihyo terkejut lalu ikut melutut meratapi badan namja itu..
"Suga..awak tak apa-apa?'risau jihyo dibuatnya...

*senyap seketika*

"Noona?'namja itu mendongak kan kepalanya matanya tepat memandang kearah mata jihyo..

"Suga sii awak ok ke?'makin risau jihyo sebab air mata lelaki itu sudah tumpah membasahi pipi..

"Maaf kan suga noona...maaf kan suga..suga pengecut...suga tak layak hidup..tapi noona..suga suka kan noona..suga sayangkan noona..tapi suga tak dapat..'tersekat-sekat suga bercakap..

"Apa...'sebelum jihyo menghabis kan kata-katanya suga rebah*pengsan* kearah bahu jihyo..

"Selamat tinggal noona' suga seolah-olah berbisik..

"Suga!!'air mata jihyo makin menjadi-jadi...keliru..risau...sedih...takut...
Semuanya bercampur menjadi satu...

Dan dari jauh jimin melihat situasi tersebut...dia hanya diam dan kaku..

"Hyung~'jimin bercakap lalu berlari kearah jihyo..