Next part (9)

1.3K 36 9
                                    

Harry POV

“ Babe bagaimana dengan yang ini?”, tanyaku pada Aline saat  memilih parfum.

“ Hmm.., okay kita ambil yang ini ”, kata Aline.

“ Kita ambil yang ini !”, kataku pada pelayan toko.

“ Aline apa kau benar Aline ?”, tanya seorang laki – laki pada isteriku tercinta.

“ Ya ini aku, maaf sebelumnya kau siapa ya ?”, tanya Aline bingung.

“ Its me Jacob, do you remember me ?”, tanyanya sedikit tidak yakin.

“ Oh my god Jacob its you, Harry this is Jacob and this is Harry he’s my husband !”, kata Aline memperkenalkannya.

“ Jacob ”.

“ Harry ”,ucapku singkat sambil menyalaminya.

 “ Aline karna aku sedang buru – buru jadi aku tidak bisa bicara lama denganmu tapi sebelum aku pergi boleh aku minta nomer telephone mu ?”, tanyanya dengan plos. Dia sungguh pria yang tidak sopan, berani – beraninya meminta nomor telephone istri orang. Aline menatapku sejenak.

“ Oh aku tidak bermaksud apa – apa !”, kata Jacob seolah – olah dia bisa membaca pikiranku. Dengan berat hati aku mengangguk, Aline lalu mengambil iPhone Jacob menekan beberapa tombol.

“ Okay thanks you Aline, see you !”, kata Jacob dan dia pergi.

“ Dia siapa mu ?”, tanyaku dengan nada mengintrogasi Aline.

“ Dia mantan pacarku ehm lebih tepatnya mantan tunanganku !”, kata Aline santai.

“ Oh...,ayo kita berangkat ke Nando’s sekarang !”, kataku singkat.

            Aku lalu menggenggam tangan Aline dan mengajakknya keluar dari outlet parfum ini dan tentu saja Nathan berada dalam gendonganku.

“ Aaliiineeee.....!!!!”, teriak Niall saat melihat kami sudah datang. Niall lalu memeluk Aline.

“ Uhmm Niall jangan memelukku terlalu erat calon keponakanmu tidak akan bisa bernafas !”, kata Aline.

“ Oh maaf kan aku, oh iya Justin ini Aline, Harry’s wife !”,kata Niall. Justin dan Aline lalu bersalaman.

“ Kau sangat cantik, andai saja aku yang terlebih dahulu bertemu denganmu, harry sangat beruntung memilikimu !”, kata Justin sambil mengedipkan matanya.

“ Hei jangan terlalu lama menggenggam tangan isteriku !”, kataku sedikit dengan nada tinggi.

“ I’m so sorry, dia sangat cantik Harry !”, kata Justin lagi.

“ Ayo duduk , aku sudah memesankan beberapa makanan untuk kita !”, kata Niall dengan sangat bahagia.       

“ Apa tidak apa – apa kalau kau makan makanan cepat saji babe ?”, tanyaku pada Aline.

“ Tenang saja babe aku sudah membawa bekal makan siangku !”, kata Aline sambil mengeluarkan kotak makan siangnya dari dalam tas.

“ Wow menu makan siangmu sangat sehat sekali Aline, salmon grill with mashed potato and vegetable ”,kata Niall sedikit tidak percaya.

“ Iya Mom Anne menyuruhku untuk makan makanan yang berserat, berprotein, bervitamin, pokoknya makanan yang sehat !”, kata Aline sambil melahap bekal makan siangnya itu.

“ Kau ibu yang sangat hebat, aku ingin suatu hari nanti memiliki isteri sepertimu Aline ”,lagi – lagi Justin menggoda Aline.

            Selesai makan siang kami berbincang – bincang cukup lama dan berfoto – foto bersama. Aline banyak sekali berfoto dengan Justin, sepertinya virus Belieber sudah menular dari Niall ke Aline.

They Dont Know About UsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang