3. Mimpi buruk lagi

774 49 10
                                    

Hari mulai sore fraca,miki dan eza sudah meninggalkan rumahku dan kak krisnel akhirnya pulang ke rumah.

"Huhh,capeknya hari ini, sorry ya tadi kakak tidak bisa menjemputmu." Cakap kak krisnel sambil duduk di sampingku.

"Oke..kali ini ku maafkan" balasku.

"Yasudah, kakak ke kamar dulu ya." cakap kak krisnel sambil berjalan menuju kamarnya.

"Baiklah aku juga akan ke kamar untuk mengerjakan tugas." Kesahku.

Aku menaiki tangga dan menuju ke kamar entah mengapa terlintas perempuan tadi di pikiranku, aku benar-benar sangat penasaran dengannya dan siapakah dia sebenarnya.

Tanpa jejak kaki ku melangkah ke salah satu kamar tamu, entah angin apa yang membawa ku kesini.

Tetapi aku sangat penasaran ada apa di dalam sana, jadi aku bertekat membuka pintu kamar itu dan aku masuk kedalam nya.
Tidak ada yg spesial di kamar ini,ini sama saja seperti kamar normal lainnya terdapat lemari,tempat tidur,meja rias dan kamar mandi.

Akhirnya aku putuskan kembali ke kamarku, saat ku berbalik badan. aku tidak sengaja melihat sebuah lukisan terpasang di tembok yang tertutup pintu kamar.

Lukisannya Sangat indah bergambar seorang wanita paruh baya sedang tersenyum bersama dengan seorang anak kecil manis dan cantik di sampingnya. Mereka tersenyum sangat lebar seakan merasakan kebahagian menyertai mereka. Lalu aku kembali ke kamar dan mengerjakan tugas.~~

1 tugas sudah selesai dan sekarang waktunya makan malam. mungkin mamah dan papah sudah menungguku.
Aku bergegas menuruni tangga menuju ruang makan karena cacing-cacing di perutku sudah memberontak dan berdemo. ternyata benar papah,mamah dan kakak sudah menungguku.

"Hy, sayang ayo kita makan."sapa mamah

"Baik mah." Jawabku

Aku segera duduk dan menuangkan makanan ke dalam piringku dan melahapnya.

"Sepertinya kau sangat lapar,apa kau lelah?." Tanya papah.

"Iya pah, banyak tugas yang harus ku kerjakan." Jawabku

"Baiklah. makan yang banyak dan istirahat,Jangan terlalu capek ok.!" Saran papah.

"Ok pah. Oh iya pah tadi aku tidak sengaja melihat sebuah lukisan di salah satu kamar tamu. Apa papah membelinya?." Balasku dengan pertanyaan.

"Tidak." Jawab papah.

"Oh lukisan itu, kemarin mamah menemukannya di atas lemari kamar itu." Kata mamah.

"Tapi mengapa mamah meletaknya di tembok yang tertutup pintu kalau Pintunya di buka lukisannya tidak kelihatan" Tanyaku kembali

"Tidak. Mamah meletakannya di atas tembok yang kosong dan mudah di lihat. Mungkin mba grace yang memindahkannya." Jawab mamah kembali

"Oh, baiklah." Balasku

Makan malam pun selesai aku pun bergegas ke kamar untuk kembali mengerjakan tugasku.

"Betapa banyak tugas menyertaiku." Kesahku

Lalu satu persatu tugas ku kerjakan dan akhirnya selesai. Aku melihat jam di dinding jam telah menunjukan pukul 11pm . Tak terasa malam sudah mulai larut.
Aku pun bergegas merapikan diri dan bergegas untuk tidur.~

~~

Aku memasuki sebuah ruangan yang gelap dan penuh debu di dalamnya . Aku menekan saklar lampu yang terdapat di dalamnya lampu itu menyala dengan cahayanya yang tidak terlalu terang seakan lampu itu memiliki watt yang kecil. Aku berjalan dan berhenti di sebuah lukisan.
Iya lukisan, lukisan seorang wanita paruh baya bersama seorang anak kecil di sampingnya.
Mereka sedang tersenyum, tetapi menggapa senyum seorang wanita itu seperti senyum buatan yang bermakna sedangkan senyum seorang anak di sampingnya terlihat sangat bahagia. Aku terus memadang lukisan itu seketika aku mendengar sebuah tawaan seseorang terlintas di telingaku dan suara itu berubah menjadi suara tangisan seseorang. Dan lalu tiba-tiba lampu di ruangan ini mati dan........?"
~~~

"Hy bangun hari sudah pagi, dan kau tidak mau terlambatkan. Ayolah bangun" suara mamah membuatku bangun.

Ah aku mimpi lagi desahku dalam hati.

"Baik mah. Aku akan mandi" jawabku untuk mamah.

Aku pun berjalan ke kamar mandi dan membersihkan diriku lalu aku keluar dan merapihkan diriku.
Setelah selesai aku menuju ruang makan untuk sarapan.

"hy putri tidur. Apakau tidak terlambat lagi hari ini? kau berusaha keras ya." Ejek kak krisnel.

"Huh dasar tukang ejek" balasku.
Lalu kami seleasai sarapan dan bergegas ke sekolah.

Lagi- lagi Aku bercerita tentang mimpi ku kepada kakakku.

"kau hanya mimpi. Makanya berdoa sebelum tidur" kata kak krisnel.

Aku tidak berani menceritakan siapa yg kulihat di taman dan saat aku tidak sengaja menjatuh kan gelas minuman untuk teman-temanku karena aku tidak ingin kakak kawatir dan takut.
Apa mungkin sekarang aku memiliki indra ke6 mata batinku terbuka. apakah iya? Mungkin saja. Untung yang ku lihat cantik dan tidak seperti hantu-hantu yang selalu ku tonton di film horor.
Tapi mengerikan juga sih kalau aku bisa melihat hantu. Aku terus berbedat dengan diriku sendiri.
Hingga akhirnya aku telah sampai di depan sekolah.
Aku segera menuju ke kelas untuk mengikuti pelajaran hari ini dan berharap tidak akan ada lagi tugas yang datang.~~
-
-
-
-
Hy terima kasih yang sudah ngevote dan maaf kalau ceritanya acak kadul atau bagaimana.maklum tulisan pertama.
Terus vote dan comentnya kalau mau cerita ini lanjut.

Gomawo.......

Beautiful Ghost And ITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang