Our Baby

1. Lebih Dekat dengan Zia

"Bau banget sih Zia. Dia berangkat kuliah gini gak mandi apa ya?"

"Ya ampun. Gak malu apa bau nya sampe nyebar gitu kalau dia lewat?"

"Subhanallah, bau apa ini?"

Ya seperti itulah bisik-bisik orang yang masih bisa gue dengar dengan jelas saat gue lewat. Kalian bingung? Sama, saya juga! Hehe.

Tapi nih ya, gue kasih tau. Sebenarnya gue gak seperti yang kalian pikirkan sekarang. Emang sih kalau mau berangkat kuliah gue nggak pernah dandan kaya remaja kebanyakan. Tapi sumpah, gue mandi kok tiap berangkat kuliah.

Sebenarnya gue punya rahasia besar yang sudah gue simpan selama 3 Semester gue berkuliah disini.

Sulastri, orang yang menjadi teman gue selama 3 Semester ini. Sebenarnya dialah orang yang mempunyai bau badan, bukan gue. Tapi gue nggak beniat menjelek-jelekkan dia ya, gue cuma pengen kasih tau kalian agar kalian nggak salah sangka.

Pasti kalian bertanya kenapa malah gue yang di katain bau?
Itu semua karena gue selalu pergi bersama Sulastri selama berada di kampus.

Kalian tanya lagi? Kenapa gue tidak menjauhinya saja?
Ayolah, gue nggak sejahat itu. Bagaimana gue bisa meninggalkan orang yang pertama kali gue kenal dan pertama kali menyelamatkan gue dari situasi yang paling buruk dalam sejarah per-KAMPUS-an gue? Itu tidak mungkin. Karena disaat gue dilanda situasi buruk, Sulastri lah yang selalu membantu gue.

Masih tanya? Kenapa orang malah ngira kalau gue yang bau?
Ya karena Sulastri memiliki penampilan yang lebih rapi di bandingkan gue yang sangat tidak karuan jika ke kampus. Dan kata orang sih karena Sulastri lebih kelihatan lebih rajin di banding gue yang hampir selalu datang telat tiap kekampus.

Tapi gue tidak seburuk bayangan kalian. Sebenarnya gue berpakaian rapi, hanya saja rambut gue ini yang nggak bisa diatur dengan baik. Gelombang rambut gue yang alami ini membuat gue seperti orang yang nggak pernah mandi menurut mereka. Padahal rambut gue badai gini. Egois banget kan mereka? Menyimpulkan tanpa tau kebenaran.

Ada pertanyaan lagi? Kenapa gue gak bareng sama yang lain aja daripada sama Sulastri?
Ya mau gimana lagi? Udah telat kalau mau nyari teman sekarang, gue udah di cap sebagai orang paling bau sefakultas kedokteran. GILA BANGET NGGAK TUH?

*****

Maaf ya.
Nggak ada maksud buat nyindir orang loh.
Ini cuma fiksi.
Cuma buat jalan ceritanya.
Jadi jangan ada yang tersinggung.

Btw, kalau ada yang salah mohon di koreksi/komen.

Jangan lupa tinggalkan jejak.

Thanks
XOXO💜