Bagian 8

15.1K 740 6
                                    

[Attention: Untuk para readers yang baca tulisanku, tolong yah jadi Readers yang baik. Cerita ini aku ikutin di #wattys2016 , jadi kalau kalian suka, aku akan seneng kalau kalian Vomment sama Vote lewat Twitter. Thanks]


Eric sangat kaget ketika masuk keruangannya tidak melihat Kyle. Dirinya langsung keluar menuju ke tempat kerja Kyle dan Kyle pun tidak ada disana yang ada hanya pemilik perusahaan tersebut yang ternyata adalah teman satu perguruan tinggi dengan Kyle.

"Selamat siang, ada yang bisa saya bantu?" Tanya Shakila dengan ramah.

"Aku ingin bertemu dengan Kyle Stinson." Jawab Eric singkat.

"Tapi maaf, Kyle Stinson sedang pergi ke pantai La Vancha di San Sebastian. Kalau memang penting sebaiknya anda tunggu saja. Mungkin sebentar lagi dia akan pulang." Terang Shakila dengan senyum yang selalu dia tebar terhadap Eric.

Eric pun memutuskan untuk menunggunya namun cukup hanya sampai lima belas menit.

"Kau bilang saja sama dia, suruh ke apartemenku di N.I.C Park dan satu lagi. Lebih baik kau berhentikan Kyle untuk bekerja disini atau perusahaanmu besok sudah tidak bisa dibuka lagi." Titah Eric.

"Apa maksud anda Tuan?" Tanya Shakila shock.

Tidak mungkin shakila memecat sahabatnya sendiri hanya karena lelaki arogan yang didepannya ini.

"Katakan saja padanya." Jawab Eric dan langsung meninggalkan Shakila yang masih kebingungan.

Sebenarnya Eric tidak ingin mengatakan hal itu namun Kyle sendiri yang membuatnya harus melakukan itu.
Kesabaran Eric sudah habis terhadap Kyle. Setiap kali Eric meneleponnya tidak pernah diangkat bahkan hari ini tidak satu kali dua kali tapi sudah puluhan kali.
Eric langsung melajukan Ferrarinya menuju ke apartemennya.
Dirinya sangat kesal terhadap Kyle karena selalu meremehkan perkataannya.

"Kau cari tahu dimana dia sekarang". Titah Eric terhadap suara diseberang sana dan bisa ditebak mungkin itu detective andalannya.

Sudah satu jam Eric menunggu kabar darinya namun sampai sekarang belum juga ada.

Tak lama ada sebuah pesan singkat masuk.

"Sekarang Kyle Stinson sedang ada di panti asuhan Fairy Angel sir. Dan dia memutuskan untuk beberapa hari tinggal dipanti tersebut."

Eric bingung membaca pesan tersebut.

"Untuk apa dia ke panti asuhan? Bukankah aku menyuruhnya untuk datang kesini?" Batin Eric bertanya-tanya.

Eric pun mengirim pesan pada detectivenya untuk mencari tahu apa hubungan Kyle dengan panti asuhan tersebut.
Dan hanya butuh waktu sepuluh menit akhirnya Eric mendapatkan jawabannya.

"Jadi dia yatim piatu?" Gumam Eric.

Setelah merasa cukup dengan informasi tersebut Eric pun langsung pergi ke salah satu restoran andalan miliknya untuk memesan makanan.
Jalan pikiran Eric sekarang sudah sedikit berbeda semenjak mengenal Kyle Stinson.
Dan ini kali pertamanya untuk Eric memesan makanan dalam jumlah yang banyak hanya untuk dibawa ke Panti Asuhan dimana Kyle sekarang berada.

Semua makanan yang sudah dikemas rapi langsung dimasukkan kedalam mobil Ferrarinya dan dirinya langsung pergi menuju ke Panti Asuhan.
Hanya memakan waktu satu jam akhirnya Eric sudah berada didepan Panti tersebut.

Ada seorang anak kecil datang menghampirinya.

"Tuan,,, Tuan siapa?" Tanya pemilik suara mungil tersebut.

"Anak manis. Apa kau kenal Kyle?". Tanya Eric pelan.

"Selly... Kau sedang apa?" Tanya wanita paruh baya yang datang menghampiri Eric dan anak kecil tersebut.

My Liar Girl ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang