Matematika (2)

1.1K 50 2
                                    

"Ini gimana caranya? Cos?" ucap Anggara sembari menyodorkan tugas matematikanya .

"Iyalah , udah tau di depannya Cos" Tera menyodorkan kembali buku paketnya .

"Ah gue pusing tau nggak!Gue tuh males liat angka ke gini!Rumit!Nggak jelas!Nggak mutu!" ucap Anggara sembari duduk di kursi taman dekat Tera duduk . Yah, mereka membuat tugas di taman kota.

"Lo yang nggak mutu!" Tera menoyor kepala Anggara

"ha?"

"Matematika tuh gampang, cuman lo aja yang ngebuat sulit!nganggep rumitlah , ribetlah , dan laen laen"

"Elaaahhh emang ribet mau di apa apain tep ribet!"

"Lo tuh kudu usaha!Kalo lo gini terus kapan lo mau maju"

"Gue tuh udah usaha . Udah nyoba ngertiin matematika. Tapi alhasil nilai matematika nggak pernah ngertiin gue , kan sakiiiittt" Anggara menyenderkan kepalanya di pundak Tera .

"Aaaaa!Nyingkir lo dari pundak gue! Dasar modus!Jauh jauh nggak lo!" Tera mendorong Anggara .

"Aw . Sante kalik Ra , gue nggak bakal macem-macem ko"

"Ah tutup mulut dusta lo itu!"

"Yadeh yadeh , yaudah kita lanjutin tugasnya"

"Kita?Lo aja kalik!Gue ogah!Gue udah nggak mau bantu lo!Gue mau pulang!"

"Lah Ra jangan Ra! Jangan tinggalin gueeee"

"Euuhhhh lebe banget sih lo jadi orang!Dasar Anak ayan!"

"Ya bantuin gue kek!"

"Oke , tapi kalo sampek lo modus lagi , gue nggak sudi bantuin lo"

"Hehhe iya deh iya" Ucap Anggara cengengesan .

"Cos 0° tuh berapa? Nol kah?"

"1 bodoh!"

"Loh yang nol apa dong"

"Kalo Sin 0° itu baru nol nilainya. Hapalin napa!Itu gampang kalik.Lo malah ngebuat susah"

"Lah gue tuh nggak suka pelajaran ini, mendingan juga fisika"

"Gilak!Matematika sama fisika ya gampangan mat kalek"

"Fisika"

"Matematika"

"Fisika"

"Matematika!

"Fisika!"

"Serah"

"Ini gue udah kerjain. Coba di cek" Ucap Anggara sembari menyodorkan hasil kerjaan tugasnya .

"Emmmmmm" Tera nampak berfikir

"Lo kalo lagi diem cantik juga" ucap Anggara yang berhasil membuat Tera tidak fokus .

"Diem lo!" Tera menunjuk tepat di depan muka Anggara

"Lo punya pacar?"

"Nih gue dah koreksi. Bener semua. Tinggal ngumpulin" Tera menyodorkan buku hasil kerjaan Anggara .

"Oke deh . Eh Ra . gue tuh tanya . Lo punya pacar?"

"Panas bet dah. pulang aja yok" Tera mengabaikan pertanyaan Anggara dan beranjak berjalan ke arah pintu utama taman .

"Eh lo belom ngejawab pertanyaan gue!"

"Lo liat nggak sih!Matahari dah di tengah ubun ubun nih!Bisa bisa kebakar nih kulit gue"

"Elahhhh nggak usah buru buru ngapa"

"Bodo!"

"Lo belom makan kan? Makan dulu aja yuk , gue traktir deh. Anggep aja ucapan makasih gue karena lo udah bantu gue"

The Coolest Girl Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang