Malam bergulat dipinggir kali
Anginnya laut menerpa jati
Hilanglah akal seorang diri
Asaku jauh ditepi
Dendang berhias ribuan malam
Hiasnya bulan warnanya putih
Tiada guna berselimut pualam
Entah siapa kelak dirintih
Kerana terhibur si bunga cempaka
Mekarnya anggrek tiada dilirik
Tiada ingin berniat sengsara
Tiada ingin berubah pelik
Lajunya biduk tak pernah ubah
Mekarnya bunga tak pernah janggal
Rindu hati tak kenal tabah
Pulangnya diri inginnya tinggal
Tiada jauh mawar melambai
Mekarnya elok diujung buluh
Tiada niat mata berderai
Menetes jauh jatuhnya luluh
Tiada ingat cermin terbelah
Nafsunya batin bersolek diri
Tiada ingin jiwa terpisah
Tunjung ditepi hendak dituai
KAMU SEDANG MEMBACA
Journey: Sebuah Kumpulan Puisi
PoetrySebuah antologi puisi Apa yang membuat seorang manusia menjadi manusia? Berkembang biak? Tumbuh? Atau hal lain? Bagiku manusia ada karena perjalanannya. Jejak yang mereka tinggalkan. Manusia menjadi nyata melalui berbagai gejolak. Manusia berjalan d...
