Meet & Greet | mgc ✔️

34

Mulmed ada ciptaan Tuhan

**

Keyla tersenyum-senyum sendiri layaknya orang yang terganggu akal dan pikirannya. Kemarin, sudah lebih dari cukup bagi Keyla karena ia akhirnya bisa menghabiskan waktunya dengan Michael kembali rasanya seperti lempar balik pada bulan Maret itu. Ia menatap foto yang Michael ambil yaitu foto mereka berdua dengan wajah konyolnya. Andai lo gak dikenal dunia kayak sekarang, mungkin udah langsung gue nikahin deh lo! Batin Keyla masih sambil menatap foto yang diambil kemarin oleh Michael.

Waktu menunjukkan pukul 10 pagi, ia masih berada di hotelnya dan tidak tahu akan pergi kemana tujuannya hari ini. Karena merasa bosan, Keyla membuka aplikasi Twitternya dan disitu sudah banyak update account yang sudah mem-post foto Michael dengan caption "Michael with a girl (i think that's girl in Indonesia?) 8.10.16" Keyla kembali mendesah panjang karena, lagi-lagi pasti ia akan dijadikan bahan gossip dikalangan fans-fans 5SOS dari seluruh dunia walaupun pada nyatanya ia juga seorang fans dari 5SOS. Everything seems complicated. Begitu Keyla mengscroll Twitternya ke bawah ia melihat update account yang juga mem-post snapchat Crystal sedang menggunakan jaket Michael dengan Michael disebelahnya, ada yang berupa video dan ada juga yang hanya foto saja.

"walaupun gue udah tau dan udah diceritain tapi kenapa rasanya tetep sakit ya ngeliat orang kita sayang deket dengan orang yang seharusnya di settings sama dia?" Ucap Keyla sendiri dengan suara parau dan wajah mirisnya, ia pun menopang dagunya sambil mengscroll kembali Twitternya entah untuk apalagi.

**

Rachel : woi jangan lama-lama dong disananya, gue kan kangen :-( #pinginoleh-olehajasih

Keyla tersenyum membaca pesan dari sahabatnya itu, memang ia sudah beberapa hari membolos sekolah tapi Keyla tidak peduli lagi akan sekolah akibat tugas-tugas yang menumpuk dan guru-guru yang menyebalkan. Saat ini waktu sudah menunjukkan pukul 1 siang di Australia, Keyla memutuskan untuk ke Starbucks lagi karena hanya Starbucks-lah satu-satunya tempat yang ia sukai untuk sekedar menyesap kopi atau minuman lainnya sembari menatap orang-orang yang sedang berlalu-lalang.

Ketika ia sedang berjalan kaki menuju Starbucks, nada dering dari handphonenya berbunyi menandakan ada telefon masuk namun begitu ia check, nomor tak dikenal lah yang muncul. Karena, takut merasa itu penting maka Keyla segera menjawab.

"Halo?" Ucap Keyla

"Are you Keyla?" Ucap orang yang menelfon Keyla dan Keyla mengasumsikan bahwa yang menelfonnya adalah bukan temannya, keluarganya, maupun orang Indonesia.

"Yes, true. I'm Keyla, who are you?" Tanya Keyla

"I'm from Modest! Management. Can we meet? I want to discuss something important to you and i can't tell you via telephone." Keyla berusaha mencerna apa yang sedang orang itu bicarakan kepadanya dan begitu ia mengerti apa yang dimaksud orang tersebut, seketika pertahanannya runtuh bagai ia tertiban duren atau bahkan benda yang lebih tajam dari itu dan dari ucapan tersebut, Keyla bahkan bisa mengerti apa yang orang itu ingin bicarakan.

Mama! Keyla ingin pulang! Rengek Keyla dalam batin hatinya meraung-raung

"For what?" Tanya Keyla kembali

"As i said before, i can't tell you everything in here. So i think, we can meet tomorrow? I will send you the address" balas orang itu, lagi-lagi membuat Keyla mendengus sebal. Lo kira situ presiden nyuruh-nyuruh gue ngadepin lo? Batin Keyla

"Okay" Tanpa persetujuan orang yang sedang berbicara dengannya via telefon tersebut, Keyla langsung memutuskan sambungan telfonnya karena pasti apa yang orang itu bicarakan tak jauh-jauh dari hubungannya dengan Michael. Atau bahkan Crystal sekalipun.

**

"Michael, our management send me a message. They said that we have to go to LA tomorrow morning" ucap Luke.

"What?!" Ayam yang sedaritadi ia gigit seketika meloncat dan menyembur begitu saja ke wajah Luke, tanpa apa-apa kepala Michael sudah di tepuk oleh Luke dan tatapan tajam lah yang Michael dapatkan dari Luke.

"Hwehwehwe, sworry mwate!" Ucap Michael masih dengan tangan kanannya yang menggenggam ayam dan masih mengunyah makanannya itu. GGJ alias Ganteng Ganteng Jorok.

"Michael, i swear..." Luke ingin menyumpah-serapahi temannya yang satu itu tetapi malah tatapan nanarnya lah yang Luke dapatkan sehingga ia tidak tega untuk menyumpahi laki-laki tampang rock berhati hello kitty ini.

"By the way, how about you with Keyla?" Tanya Luke tiba-tiba dan sukses menghentikan aktivitas makannya Michael. Menakjubkan!

"Fine, we're fine" ucap Michael tanpa mau menatap wajah Luke dan kembali sibuk dengan makanannya. "Really?" Luke mencoba menggoda Michael dengan pertanyaannya itu.

"Shut up, Luke. Go away!" Balas Michael lagi dan malah semakin diledekki oleh Luke, hal itu sukses membuat Michael harus menjauhi makanannya sejenak.

"I think, you have to choose between Keyla and Crystal" celetuk Calum, what the hell is this, Calum? Batin Michael

"You know since day one that i choose Keyla from everything" balas Michael dengan serius. "This is so fuckin' messed up and i hope i can fix this very soon. This is a settings from management" perjelas Michael. "You know right, whatever will be, i still don't want to hurt her even if just a little. I love her mates" tambah Michael lagi sambil menatap kedua temannya itu.

If we're destined together, no matter what happens next we will meet again, Keyla. batin Michael. And i believe that God has a good plan for us. Tambahnya lagi sembari menatap foto mereka yang baru saja kemarin mereka ambil.

Calum dan Luke menatap Michael dengan tatapan iba, karena biasanya yang terkena urusan dengan management adalah diri mereka sendiri dan sekarang, temannya lah yang sedang terkena sial. Bahkan sahabat mereka yang biasanya terlihat bahagia dan masih bisa menutup-nutupinya, saat ini ia malah terkadang terlihat murung.

**

Yipi! Update!