Nada Untuk Al

Al My Future Husband

" Cinta datang kepada orang yang masih mempunyai harapan walaupun mereka telah dikecewakan. Kepada mereka yang masih percaya, walaupun mereka telah dikhianati. Kepada mereka yang masih ingin mencintai, walaupun mereka telah disakiti sebelumnya dan kepada mereka yang mempunyai keberanian dan keyakinan untuk membangunkan kembali kepercayaan.__anonim"

Hai evribade...i am back
Mf ya lama updatenya,
Enjoy the story gaes. Jangan lupa dan jangan lupa vote dan komen nya say

"Selamat pagi papa" gue mencium pipinya papa lalu memeluk dan mencium mama.
"Selamat pagi Ma..." 
"Wah,,hari ini kita mama masak makanan kesukaan Sakura ya,hmmm....arsik dengan rasa pedas"gue mencicipi masakan mama.

"Mari makan...."gue langsung menyantap makanan di depan gue. Gue suka banget tu dengan yanga namanya Ikan Mas Arsik.( Buat yang belum tau silahkan gugling deh)
"Mama ga nambah?" tanya gue melihat mama berhenti makan.

"Are you oke princes?"papa gue angkat bicara
"Of course...emang kenapa pa?"
"Ya tumben aja, setelah kamu pulang dari porsea kemarin baru hari ini kamu bahagia. Baru hari ini kamu nyapa papa anad mama lagi. Baru hari ini juga kamu cium cium lagi...kamu ga mau kabur lagi kan"tanya mama penuh selidik

"Hahahahahha....kabur apaan sih ma, tapi masak iya Sakura kayak gitu ma?"

"Iya..."Papa dan mama menjawab berbarengan.
Kompak banget deh. Gue mulai mengingat ingat tingkah gue belakangan ini. Ya sepertinya apa yang dikatakan mama and papa benar deh.
Itu pasti efek patah hati.

"Oh iya pa,Danil ga kemari ya?"
"Ga, sepertinya dia sibuk."jawab papa
" Kamu kalau mau cari calon suami,ya yang kayak Daniel dong. Mapan, bertanggung jawab,cakep lagi."Mama malah berceramah soal jodoh.
"Oke mam"ucap gue sambil mangguk mangguk setuju

"Kamu benar benar ga mau kabur lagi kan Ra?" Mama bertanya lagi

"Ga loh mam,emang kenpa sih,? Kayaknya mama pengen Sakura kabur ya" tanya gue heran abisnya daritadi nanyain kabur mulu.

"Ya heran aja Ra, biasanya kamu akan mencak mencak ga karuan kalau dibicarain soal calon suami kok kali ini kamu nurut banget. Ya mama curiga dong,jangan jangan kamu bertingkah semanis ini biar ga merasa bersalah pas kabur ya?"

Gue sampe heran, kayaknya orang tua gue trauma banget soal kabur kaburannya gue. Hahhahhaha gue emang tukang kabur dan yang terakhir adalah yang terlama gue ninggalin rumah. Biasanya juga cuma seminggu atau sebulan.

"Ma ma....ada ada aja " jawab gue sambil tersenyum

======++++++++++++=======+++++++====

Mungkin ini semua karena sekarang gue udah bahagia. Good Bye deh ma yang namanya patah hati, masa jones gue berakhir sudah. Hahahha gue sekarang udah punya kekasih,udah punya calon suami.

Gue pasti deh orang paling berbahagia di mukabumi ini.

Hape gue bergetar tanda ada sms masuk.

My Future Husband: I miss you Nad, ketemu yok Nad. Aku kangen banget sama kamu.

Gue berguling guling di kasur gue sambil tersenyum. Gue bertingkah kayak anak SMP jatuh cinta.

Dan iya,soal nama Al yang jadi My Future Husband adalah akalan kami berdua.
Dan nama gue di hapenya dia My Future Wife.Romantis kan kami...

To: My Future Husband
Ketemu di taman hotel kemarin satu jam lagi. I Miss you to Al

"Dandan cantik ah...." gue berbicara sendiri.Hmm...jatuh cinta emang bikin gila ya.

Gue jadi senyum sendiri teringat perkataan Al kemarin malam
"Nad, benarkah kamu sekarang hanya mencintai aku?aku ga mau ada pria lain" Al menggenggam tangan gue,manatap mata gue.
"Hmmm...ya Al,hanya kamu.Aku ga akan mengulang kesalahan yang sama dua kali"
"Janji?"
"Janji sayang..." gue dan Al berpelukan mesra,seakan tak ingin berpisah lagi.
"So I am your future husband,right?" tanya Al sambil mengecup puncak kepala gue.
"Yes honey,you are my future husband"ucap gue sambil mempererat pelukan gue.