Part 3 Chapter 4

29 5 0
                                    

Aku kembali dari meeting, saat menuruni anak tangga mataku terus mengamati seorang wanita yang lintang pukang, wanita itu mengenakan kemeja putih berkancing dan sebuah hijab berwarna biru langit yang menutupi rambut. Sekilas sempat kulihat wajahnya yang berdarah pakistan serta tubuhnya yang ramping membuatku bertanya-tanya siapa wanita cantik ini, mau apa dia kemari?

Aku berjalan melintasinya namun tangan putihnya terulur untuk menghentikanku, "permisi"ucapnya dengan suara lembut. Aku berbalik padanya kulihat bola matanya yang kecoklatan "ya?"ucapku. Wanita itu tersenyum "apa kau tau dimana gilang?"tanya wanita itu yang membuatku tersentak "gilang?"tanyaku kembali memastikan, mungkin kah gilang yang kukenal?

"Adis.."seruan itu membuatku dan wanita itu berbalik kearah tangga dimana suara itu datang. Itu gilang kulihat dari sana wajahnya yang terkejut, aku melirik pada wanita disebelahku ia menatap gilang dengan tatapan kaku entah tatapan apa itu, aku tak mengetahuinya sebab aku bukan seorang ahli psikolog.

Aku masih disini saat gilang mulai mencapai anak tangga yang terakhir, tatapan wanita itu berubah menjadi tatapan yang letih. "Asky"ucap gilang saat sampai ditempat kami. Aku membulatkan mata tatapanku memandangi dua orang ini. Siapa wanita bernama asky ini?

Beloved Crime GoalsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang