AUTHOR POV
"Soojung-ah, jangan menangis terus." Seulgi memeluk Soojung yang terus menangis.
"Aku tidak mencintai nya seul" Soojung terus menangis, Seulgi hanya bisa memeluknya dan menenang kan nya.
"Jung, sebentar lagi pernikahan mu akan dimulai, Jangan seperti ini." Seulgi tidak bisa melihat teman nya menangis seperti ini.
"Kenapa Jinri harus pergi, Seharusnya yang menikah dia bukan aku" Make up Soojung luntur lagi,ini sudah ke empat kalinya Soojung memakai make up nya.
"Soojung, tenang aku dan chanyeol akan mencari Jinri. Saat Jinri sudah kita temukan, Semua ini akan berakhir. Kamu hanya harus bersabar" Seulgi menatap mata Soojung. Soojung sudah berhenti menangis, Seulgi memberi kode ke Make up artist yang sejak tadi duduk di sofa untuk mulai me makeup i Soojung.
"Jung, Aku tunggu diluar ya" Seulgi keluar dan menangis, Seulgi tidak tega melihat Soojung sengsara seperti ini. Chanyeol hanya bisa memeluk Seulgi dan menenangkan nya.
SKIP PART
"Soojung, kamu sudah siap" Junmyun masuk dan menghampiri Soojung.
"Appa, Aku tidak mau menikah dengan dia" Soojung menteskan air matanya lagi, Tapi Junmyun langsung mengusap nya dengan sapu tangan.
"Maafkan appa Soojung-ah, appa tidak bisa berbuat apa-apa" Junmyun memeluk Soojung, Soojung mengingit bibirnya agar tidak mengeluarkan air mata lagi.
FLASHBACK ON
"maaf kan appa" Junmyun menutup matanya dengan telapak tangan nya sementara Sunyoung hanya menangis.
"Appa bercanda kan?" Jinri menatap Junmyun tajam sementara Soojung hanya bisa menutup mulutnya tidak percaya.
"Maafkan appa" Junmyun menatap Jinri sendu.
"Aku tidak mau menikah dengan nya, aku bahkan tidak mengenal nya. Aku tidak mau, Aku tidak sudi" Jinri berdiri dan berjalan ke kamar nya.
"Ini semua karna kamu Jung Junmyun, kenapa harus putri kita yang kena imbas nya. Kenapa" Sunyoung memukul punggung Junmyun berkali-kali.
"Eomma tenang dulu, eomma" Soojung berusaha melerai Sunyoung dan Junmyun.
"Gara-gara kamu membuat perjanjian Busuk itu, Putri kita yang kena imbas nya. JUNG JUNMYUN" mata Sunyoung memerah, Junmyun hanya bisa menundukan kepalanya.
"Maafkan aku, Aku benar-benar ditipu oleh mereka" Junmyun berusaha menjelaskan tapi Sunyoung menampar nya.
"Aku tidak membutuhkan alasan, Kamu baru saja menjual putri mu kepada mereka. Itu yang kamu sebut sbagai Appa?. Jawab aku Jung Junmyun. Kenapa kamu menandatangani Kontrak itu. JAWAB AKU" Sunyoung sangat emosi, wajah nya memerah. Akhirnya Soojung membawa nya ke kamar, Soojung berusaha menenangkan Sunyoung. Akhirnya tak lama Sunyoung mulai tertidur, Soojung kembali ke ruang keluarga dan duduk di sebelah Junmyun.
"Appa" Soojung memegang tangan Junmyun.
"Soojung-ah, apa yang harus appa lakukan?" Junmyun menangis, ini baru pertama kalinya Soojung melihat Junmyun menangis.
"Gwaencana Appa, semuanya akan baik-baik saja" Soojung tersenyum, Junmyun mengelus rambut Soojung. Soojung mengambil kertas yang ada di meja dan membaca nya
Kontrak perjanjian antara
Kim jaehil dengan Jung junmyunJika saya (Kim jaehil/Jung Junmyun) kalah dalam betting ini maka:
1. Saya akan memberikan(Putra/Putri) pertama dari (Kim jaehil/Jung Junmyun) menjadi menantu.
2.Saya akan memberikan 1/2 saham perusahaan.
3.Saya akan memberikan Semua aset perusahaan
KAMU SEDANG MEMBACA
If I Stay [KaiStal] ✔
FanficJUNG SOOJUNG 'Tolong, jangan ganggu aku, 'Tinggalakan aku sendirian' KIM JONGIN 'Aku membutuhkan mu' 'Tolong jangan tinggalkan aku sendirian Notes: Slow Update