Psychopath

Menghadapi kenyataan

"Aku tak menyangka, jadi selama ini!!?"

Akhirnya Hinata bertemu dengan Sasuke untuk yang pertamakalinya setelah pemuda itu menghilang secara misterius.

"Dia pelakunya Hinata, aku bersumpah!! Hinata, jangan pernah kau dekat lagi dengan pria itu! selamatkan dirimu..."

"SASUKE-KUN!!"

.

.

"Awas dibelakangmu!!"

Pisau itu tertancap, darah segar mengalir kembali.

Mati? Hidup...

Kematian? Kehidupan...

Siapa yang tahu?

.

.

"Sudah kuduga, selama ini kau pelakunya..."

"Halo Tsunade-sama, apa kau terkejut?"

"Tsunade-sama, cepat lari ... Selamatkan dirimu..."

.

.

"Tolong jangan bunuh Hinata, dia murid yang baik ... Dia ..."

Sebuah seringai muncul, rasa khawatir semakin menjadi.

.

.

"Hallo? Shikaku-san, cepat bawa pasukanmu kemari! Ambulance, bawa Ambulance!"

Panik, takut, khawatir.

Nyawa semua orang terancam.

.

.

"Siapa itu? Tsunade-sama? kenapa dia ada disi—"

Pertemuan Hinata dengan yang lainnya, membawa luka, membawa rasa takut yang lebih besar.

Pertemuan Sasuke dengan sang penyelamat,

Diruang Unit Gawat Darurat, dimana mereka berdua sedang berjuang melawan maut.

Mati? Hidup...

Kehidupan...?

Kematian?

"Bertahanlah ... kumohon bertahanlah ..."

.

.

"Hinata, Hyuga Hinata, sekarang giliranmu, dan selanjutnya keluargamu, dan selanjutnya semua orang kesayanganmu..."

.

.

.

PSYCHOPATH

Dalam dunia ini, tidak ada yang tidak mungkin.

Benarkan Hinata?

.

.

Minna! maaf hari ini tidak ada chapter seperti biasa, lalu ini apa? Err... kalo di film sih mungkin ini semacam Teaser :v

Jadi jika ada yang beranggapan bahwa ini pendek banget, gaje, dan ga mengerti, sekali lagi mohon maaf, karena ini adalah teaser untuk part minggu depan dan selanjutnya xD

Karena mulai part minggu depan semua akan mulai terungkap semakin jelas.

Maaf kalau tidak mengerti, hihihi kalo di dalam sebuah Teaser sih ini semacam cuplikan cuplikan Scenenya.

Jadi, tetap setia dan tunggu chapter minggu depan yaa

Lopelope

ndeigetsu (MSU)