***
Tak dapat kupungkiri
Setiap detik terasa begitu cepat
Saat canda kini menghiasi
Hari-hari kita disaat sepi
Berawal dari temu
Yang kini jadi candu
Selalu ingin bersama hingga lupa akan waktu
Juga tak ingin ada sendu
Kita dekat
Sangat dekat seperti nadi dan aliran darah
Sangat dekat bagai bulan dan bintang saat malam
Walau kita kenal dengan cepat
Kita semua tau
Bahwa saat ada tawa
Maka ada sendu
Tapi beranggaplah...
Anggap luka penghias suka
Anggap sedih pemberi tawa
Karena bersama terasa indah
Kita tau
Pada akhirnya waktu mengeluh
Tentang kita yang tak mengerti lelah
Padahal waktu bersama kini telah tiada
Hari ini mungkin dia
Besok mungkin aku
Atau mungkin, mereka semua
Kita...
Aku, kamu, dia dan mereka
Berada dalam satu cita yang sama
Tak ingin berpisah
Namun akhirnya terlepas juga
Untuknya
Yang pergi meninggalkan kita yang tersisa
Bahagialah
Gapai tinggi cita-cita
Semangatlah
Gapai mimpi yang ada dalam benak seangkasa
Kita...
Berada dalam lingkup yang sama
Beranggapan ada dalam kata bermakna
"Sahabat" sebut kita bersama
Pada akhirnya
Salah satu dari kita akan berpisah
Berpisah dan pergi meninggalkan kata
Kata paling bermakna di dunia
"Sahabat"....
***
Gewind's Note :
Untuk mereka semua, sahabat yang selalu ada.
Untuk Marley, Cindi, Adan, Aldi, Ali dan semuanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Relung Hati
PoetrySemua kata yang mendeksribsikan rasaku, pada dia, pada hidupku, pada semuanya. Curahan hati yang terbelenggu.
