Awan kini menjinggaTak lagi ada rasa hampa
Tawamu hari ini menggelega hingga merasuk kedalam jiwa
Tapi aku senang
Kau berani menepis jarak itu dengan gampang
Dan kau kemudian tertawa
Seakan semuanya baik-baik saja
Dan aku kemudian Ikut tertawa
Seakan semuanya baik-baik saja
Kau menyebut dirimu bahagia
Sedang aku menyebut diriku luka
Kau dengan senangnya tertawa bebas menceritakannya
Aku dengan lukaku tersenyum pilu mendengar kau membicarakannya
Lagi, senyum hanya jadi pelampias lara
Dan tawaku hanya jadi pemendam luka
Ku buat saja seakan baik-baik saja
Aku kemudian tertawa
Lalu setelah semuanya habis kukeluarkan
Aku meraung seperti ketakutan
Oh tidak seperti kesakitan
Lalu kemudian hilang
Lalu mati!
KAMU SEDANG MEMBACA
Relung Hati
PoetrySemua kata yang mendeksribsikan rasaku, pada dia, pada hidupku, pada semuanya. Curahan hati yang terbelenggu.