19 - Tara

35 16 1
                                    


Sudah seminggu ini Keyra tidak masuk sekolah.

Aku lihat Vallen juga selama Keyra tidak masuk,aku lihat dia kayak tidak ada semangat hidup. Eh aku juga sih kalau tidak lihat Keyra sedetik pun rasa-rasanya kangen gituh.

Aku jadi khawatir sama Keyra.

Dan selama seminggu dia ga masuk juga,akhirnya aku memberanikan diri untuk menelfonnya tetapi tidak dia angkat-angkat,aku bbm dan bbm Keyra ceklis,aku sms untuk memberi tahu tugas selama dia ga masuk.

Dan hari ini hari Senin,hari kramat bagi seluruh siswa di semua sekolah.

Dan setelah upacara selesai,aku langsung duduk dimeja kursiku.

Dan selama Keyra ga masuk aku selalu menatap ke arah pintu berharap bahwa Keyra akan memunculkan dirinya. Tetapi selama seminggu ini tidak muncul-muncul.

Semoga hari ini aku bisa lihat Keyra ya Tuhan.

Dan doaku terkabul.

Aku lihat Keyra mulai memasuki pintu kelas.

Aku memandang Keyra tak berkedip,kini aku merasa tekejut,bahagia,sedih,khawatir,panik, dan RINDU yang paling mendominasi ruang hatiku ini.

Aku meriang.. Aku meriang.. Aku meriang merindukan kasih Keyra,ck jadi nyanyi lagu Cita-Citata kan.

Keyra mulai duduk dikursinya.

"Key.. Maafin gue" Lirih Vallen menunduk.

Kok Vallen minta maaf sih,bener nih dugaan aku kayaknya sih ada masalah.

Dan aku mendengar dari kusri belakang yang diduduki aku Keyra menghela nafas pelan.

"Gue udah maafin lo,gue juga minta maaf ya Len gue udah bohongin lo juga" Ujarnya pelan.

Hening..

Aku lihat keadaan di meja mereka hening.

Aku terus menatap Keyra tak pernah bosan.

Dan aku lihat Vallen langsung memeluk Keyra.

Mau dong pelukkan bareng-bareng,kan aku juga sahabat kalian. Jadi kangen deh,gara-gara kedatengan Dion jadi berantakan semuanya kan. Dasar kakek. Untuk sekali ini lagi ga papa kali ya aku manggil Dion kakek lagi kesel tingkat dewa nih.

"Makasih Key,makasih. Gue juga udah maafin lo kok sebelum lo minta maaf" Vallen melepas pelukannya lalu tersenyum lebar kearah Keyra.

"Ko pada minta maaf,emang ini lebaran ya?" Tanya aku sendiri tetapi pelan seperti bisikkan.

Aku dengar Keyra terkekeh,apa dia dengar pertanyaanku,tapi kan itu pelan. Ah ga mungkin.

"Kenapa lo Key? Lagi kasmaran ya" Ledek Vallen.

Keyra menggeleng jengkel dan masih tetap tersenyum

"Jadi kita ga marahan lagi kan?" Tanya Vallen antusias.

"Ya Vallenkuh" Keyra merengkuh tubuh Vallen.

Aku kan disini juga mau kamu peluk Key.

Ngarep gapapa kali ya.

"Eh.. Ada Pa Plontos lagi jalan" Teriak Boni dari arah luar memasuki kelas sang troubllemaker di kelas ini.

Aku mendengus malas,ah.. Kenapa sih Pak Plontos harus ngajar segala.

Aku saat ini masih tak mengalihkan pandanganku dari Keyra.

"Kenapa Llen?" Tanya Keyra menengok kearah Vallen.

Aku pun mendelik kearah Vallen yang terlihat gusar itu.

Pasti tuh bocah belum ngerjain tugas.

"Pasti lo belum ngerjain PR ya?" Tanya Keyra.

Originated From The Fake Boyfriend Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang