Author POV
"Apaan sih lo semua, bisanya bikin keributan aja deh!" dengus Keyra risih dengan keadaan disekitarnya itu yang ribut karena Most Wanted berada dibangkunya. Siapa lagi kalau bukan kakaknya yaitu Arka, dan 2 teman kakaknya itu yaitu Putra, dan Ken.
"Iya nih bikin keributan aja, udah lagi damai ga ada gangguan eh... Malah ribut semua kena-kena lo pada. Dasar tengil" decak Tara juga sambil melirik sebal kearah Arka, Putra, dan Ken yang sedang cengengesan.
"Yaudah maaf napa sih. Kan kita-kita ga minta diributin, jadi bukan salah kita. Ya ga guys?" ujar Ken tak mau disalahkan itu sambil melirik ke arah Arka dan Putra lalu bertos.
"Yes binggow.. Ulala" teriak Putra. Emang nih Putra, dasar kakak kelas alay.
"Mba Iren... Gue mesen air mineral dong yang dingin ya, oke" teriak Arka yang sudah haus itu sambil melambai-lambaikan tangannya.
Para fans Arka pun melambai-lambai tangannya ke Arka genit.
"Gue juga satu air mineralnya" teriak Ken dan Putra berbarengan diakhiri kekehan berdua karena berteriak secara berbarengan.
"Iya siap deh, ditunggu ga lama kok" teriak mba Iren dari tempat berdagangnya sambil mengacungkan jempolnya.
"Eh apa-apaan sih malah ketawa lo. Dasar Ikut-ikutan aja deh" gerutu Putra sambil melihat Ken tak suka.
"Lo kali colay. Lo kan sukanya copast apa yang gue punya dan apa yang gue mau." gerutu Ken tak kalah.
Putra menaikkan salah satu alisnya bingung.
"Apaan tuh colay? Wah pasti cowo terrr...baday yakan!" tebaknya dengan gaya sok tinggi sambil mengangkat dagunya dan mengeluskan tangan kejambulnya itu.
"Cuih! Gede rasa banget sih lu. Colay itu bukannya cowo terrr...baday tapi cowo terrr...alay" Ken memeletkan lidahnya.
Keyra memutarkan bola matanya kesal melihat kelakuan kakak kelasnya itu yang tak pernah akur.
"Udah-udah pada ribut aja. Nih untuk lo Arka, untuk lo Putra, dan untuk lo ken. Jangan bertengkar lagi, kalian ga mau kan kepopuleran kalian menurun cuma karena kalian bertengkar di depan fans-fans lo itu yang berlebihan" mba Iren menaruh air mineral dimeja.
"Ye.. Gue sih ga masalah mba kepopuleran gue menurun yang penting gue masih bisa hidup aja" ujar Ken santai.
"Thanks mba"
♥
1 Bulan Kemudian....
"Ada apaan sih ribut-ribut Tar? Ga biasanya nih anak-anak" tanya Keyra penasaran sambil mengedarkan pandangan kearah sana yang sudah menciptakan keributan ini.
"Bilangnya sih ada anak baru Key. Kaka kelas" balas Tara sambil mengangkat bahu.
Siapa ya? Jarang banget kalau ada siswa pindahan, nih anak-anak pada rempong. Apalagi nih kebanyakan cewe, udah pada dandan tuh. Kayaknya cowo deh anak barunya. - batin Keyra.
"Woy"
"Eh kolong wewe gondol krupuk ampe krupuknya apek" latah Tara yang membuat Keyra menahan tawa. Oh ternyata yang membuat Tara latah karena ulah si Vallen curut.
KAMU SEDANG MEMBACA
Originated From The Fake Boyfriend
Fiksi RemajaPerasaanku bagaikan bersin yang tertunda. Pengen lepas, tapi tertahan. - Grisella Keyra Vallentino. Sudah jelas sejak awal aku memilihmu! - Tara Aditya Ramadhan. Kebohongan akan menyakiti dirimu, diriku, dan semuanya. Namun, aku terjebak dalam perma...