Day 1.5

1.7K 152 1
                                    

"Tidak~, aku satu tingkat diatasmu"

"Benarkah?!maaf aku tidak tahu"ucapku sambil membungkuk berkali kali

"Gwenchana~,lebih baik kau oergi ke ruang tes saja"

"N-ne"

-Yerin POV-

" "Hah...hah...."seseorang datang dengan ngos ngosan
"Maaf yerin kalau lama dan..."

Aku memeluk Taehyung dengan sekuat tenaga. Aku benar benar takut. Aku sempat melihat dua pria itu melalui layar ponselku,mereka... mereka.. menatapku dengan tajam..

Hiks.. hiks..

Tiba tiba Taehyung menarikku dan menuju Universitas tepatnya di sebuah taman. Aku masih menangis.. aku tidak bisa membayangkan jika Taehyung tidak datang.

Ketika aku melihat sekeliling ternyata aku sudah berada di taman. Taehyung memelukku dengan erat seakan ia tahu apa yang terjadi padaku.

"T-taehyung.. hiks.. gomawo"ucapku sesekali terisak

Tidak ada jawaban dari Taehyung,ia masih memelukku.

Hingga beberapa menit kemudian tangisanku berhenti. Taehyung...

Flashback

"Hahaha... ayo kesini kejar aku.."
"Kauuu... jangan cepat-cepat!"
"Dasar ayam!!"
"Kau yang ayam!"

Flashback end

"Apa tadi?! Aduh kepalaku"batinku sambil memegang kepalaku yang tiba tiba pusing

"Yerin!kau kenapa?"tanya Taehyung

"Tidak apa-apa ,a-apa kau ikut tes?"ucapku berbohong

"Ne"

"Kenapa kau tidak kembali ke ruangan tes mu?"tanyaku

"Percuma saja tes nya mungkin sudah selesai, kau menangis hampir satu jam. Apa kau tidak melihat bajuku basah seperti ini?"ucapnya

"K-kau meninggalkan tesnya?"ucapku tidak percaya

"Ne"

-SinB POV-

Akhirnya selesai.. semoga nilai tesku cukup untuk masuk universitas ini.

Belum sempat aku berdiri seseorang menghampiri mejaku

"Yeoja Culun berikan kartu identitasku sekarang!"

"Jungkook? Apa kau mengikutiku?"ucapku heran

"Untuk apa aku mengikutimu?berikan kartu identitasku!"ucapnya setengah membentak

"Untuk apa? Apa kau mau kabur dariku?"ucapku dingin

"Aku benar benar tidak memiliki uang! aku akan membayar kacamatamu tapi setelah kau memberikan kartu identitasku"ucapnya mengancam

"Kau mau ini??"ucapku sembari melayang layangkan kartu identitas milik Jungkook didepan matanya

Melihat itu Jungkook langsung mengambil tapi sepertinya gerakannya kalah cepat denganku.

"Berikan itu padaku! Kau tidak tahu apapun tentangku! DASAR YEOJA CULUN!"ucapnya benar benar marah

"Apa aku akan luluh jika kau marah seperti itu?"ucapku sinis dan segera meninggalkan Jungkook

Tiba tiba kurasakan seseorang menarik tanganku

"Apa apaan kau!"tanyaku marah

Tak ada jawaban apapun dari mulut Jungkook,ia semakin mendekatkan wajahnya ke diriku dan memberikan tatapan yang sungguh tidak kumengerti.

Tanpa kusadari Jungkook dan aku sudah berada di jarak terdekat. Tapi sesuatu telah terjadi..

Secara tiba-tiba sebuah kekuatan memisahkan kita berdua dan membuat kita terhempas jauh.

"J-jungkook"ucapku dengan lemah, samar-samar kulihat ia berada di ujung kelas tapi karena pertahanan tubuhku terlalu lemah,aku pingsan seketika disana.

-Author POV-

Breaking News: Pihak kepolisian dibantu dengan CIA masih mencari perusahaan buronan SCM. Kabarnya mereka telah membuat penemuan yang meresahkan warga. Isu yang beredar juga mengatakan penemuan SCM ini bisa merusak sejarah dunia. Benarkah demikian?

"Dunia semakin kacau ya kak"ucap seorang anak

"Iya, biarkan lah, yang penting kau belajar yang tekun"ucap seorang namja berumur 20 tahunan

"Iya hyung"jawab seorang anak itu

"Ting..tong..ting..tong"terdengar suara bel ditekan berkali kali

"Tunggu sebentar"ucap namja tadi sembari beranjak dari duduknya dan menuju pintu.

"I.M?"






TBC

💜💜💜

Who?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang