40. Jealousy

434 28 3
                                    

Namja dengan kaca mata hitam dan masker hitam di pakainya untuk melindungi wajah nya sekaligus identitasnya. Kepulangannya ke Seoul kali ini untuk memberikan surprise kepada gadis yang sangat ia sayangi. Studio SBS terlihat lengang dengan banyaknya drama yang sedang dikerjakan oleh stasiun TV terkenal di Seoul itu, ia masih berjalan menyusuri koridor-koridor kosong yang dominan berwarna putih. Sebuah pintu berwarna cokelat muda menyambut kedatangannya, GD mengeluarkan ponselnya menyentuh panggilan cepat nomor 7 nya.

"Yobbuseyo—" belum selesai GD melanjutkan bicaranya pintu yang ada di depannya di buka ke belakang.

"Omo!" Suara Diana yang tadinya ada di ponsel miliknya terdengar secara langsung sekarang membuat namja itu mematikan ponselnya dan tersenyum lebar pada Diana yang masih terlihat terkejut.

"Kau datang?" Tanya Diana berjalan mendekati GD,tidak menyangka namja ini bisa ada di depannya. Belum sempat GD menjawab pertanyaan Diana suara seorang namja muncul di tengah-tengah mereka.

"Di apa kau ingin makan sesuatu?" Ucap namja yang ada di belakang Diana yang saat itu juga dapat dilihat oleh GD. Melihat perubahan ekspresi wajah GD, Diana menoleh mendapati Lee Min Ho yang berdiri dengan senyumannya yang penuh arti membuat Diana memejamkan matanya Min Ho dia ini benar-benar.

"Oh, G Dragon—si anyeonghaseyo" suara Min Ho seakan menggema dalam telinga GD. Bagaimana bisa dia bertemu dengan namja yang jelas-jelas memiliki perasaan kepada gadis yang disayanginya itu. Sebagai seorang pemangsa GD tau benar, detectornya masih menyala dengan baik. Dia hanya mengangguk membalas apa yang namja di depannya ini lakukan.

"Aku akan makan dengan GD, kau makan saja dengan ahjusshi yang lain. Oh? Na kka~" ucap Diana siap membawa GD pergi dari sana tapi namja itu malah menghentikan langkahnya membuat Diana menatap ekspresi wajah GD lekat-lekat. Apa mungkin? Tidak mungkin tidak mungkin.

"Apa anda mau bergabung bersama kami?" WHAT?! apa dia tidak salah dengar kan? Bagaimana namching ini malah meminta sesuatu yang membuat mereka aigoo~~~ Diana sudah ingin melarikan diri saja.

***

Suasana restourant mahal dengan ruangan VVIP yang hanya di tempati oleh tiga orang dengan kesan awkward itu membuat darah Diana seakan membeku. Bisakah dia segera keluar dari sini, apa yang membuat GD mengajak namja yang kini ada di depannya itu. Bukankah ini surprise untuknya tapi mengapa namching nya ini malah melakukan hal yang tidak-tidak seperti ini?

"Mau memesan sesuatu?" Suara GD membuat Diana menoleh, lihatlah namja ini menyentuh punggung tangannya halus dan menatapnya begitu emm entahlah akhir-akhir ini GD memang melihatnya dengan begitu intens seakan dia bisa dibunuh dengan tatapan itu. Full of love? Entahlah.

"Emm apa ya?" Ucap Diana sembari melagukan nada bicaranya.

"Crab stick with ....... how?" Ucap seorang namja membuat Diana menjawab

"Sounds good" dengan semangat

"Kau selalu menyukai itu" ucap Min Ho membuat Diana menyadari itu tadi suara Min Ho, ya Tuhan lihatlah ekspresi GD.

"Guere, aku juga akan memesan itu" ucap GD menyusul

"Yya~ kau kan sensitif pada --" GD tersenyum mendengar Diana yang terlihat mengkhawatirkannya

"Gwenchana Ana-yya" ucapnya membuat Diana tidak tau harus merespon seperti apa lagi.

Waktu makan mereka di habiskan dalam diam, termasuk dirinya dan GD. Demi Tuhan biasanya GD tidak seperti ini, mengajak orang yang membuatnya cemburu buta makan bersama? Apa dia setidak dewasa ini. Diana menatap GD lama sebelum namja itu membuka mulutnya.

Unconditional (무조건의) - G Dragon and BIG BANG's FanfictionTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang