Hantu Paling Aneh

-19-

"Ka Erga! Uh, aku kangen banget sama kakak! Kakak kemana sih? Kakak udah makan? Kemarin tidur dimana?"Valena, bertanya sangat banyak.

"Semua pertanyaan lo jawabannya Shelvy. Kemarin gue ke apartmen Shelvy. Ya, gue udah makan di kamar Shelvy. Gue tidur di kamar Shelvy kemarin"

"Shelvy itu siapa?"

"Orang yang gue cintai."

Erga mengunci kamarnya, kemudian melemparkan tubuhnya pada kasur. Beberapa hari ini ia tidak berbicara dengan Lura, ia jadi kangen sama hantu aneh itu.

"Hei, my girl"

"Ga, kamu jangan nyakitin hati Valena juga. Kenapa harus jujur banget sih? Kasihan dia"

"Abis dia nyebelin banget."

"Iya sih, aku juga kesal sama dia"

"Kenapa?"

"Eh.. enggak! Huh, kenapa aku bicara kayak gitu?"

***

Malamnya, Erga diajak untuk menghadiri pesta ulangtahun Valena yang diadakan di kost ini. Rasanya malas sekali harus menghadiri acara tak penting, ia takut kalau Valena berbuat yang aneh malam ini.

Saat dirinya sedang termenung, Erga mendengar suara sms-nya. Dari Shelvy!

Erga, tolong gue.

Ke jl.cempaka skrg.

Gue diculik Rellan.

cepetan Ga! Gue butuh elo skrg.

i love u. -Shelvy-

Ia melihat kembali sms itu, tak terlihat seperti bahasa Shelvy. Tak peduli. Shelvy sedang darurat sekarang. Erga mengunci kamarnya. Lalu ia keluar dari jendela agar tidak ada yang melihatnya. Ia berlari ke jl.cempaka. Setau nya, tidak ada kendaraan umum yang melewati jalan tersebut karena hanya sedikit penduduk yang tinggal disana.

***

"Balikin hp gue!"

"Gue bakal balikin hp lo setelah Erga meninggal. Gue nggak mau lo hidup sama tikus kecil itu. Lo nggak bakalan kaya"

"Diem ya, Rellan berengsek. Gue nggak butuh kaya. Gue butuh cinta!"

"Diem ya, Shelvy yang sok puitis."

***

"Shelvy!"teriak Erga setelah dirinya sampai di Jl.Cempaka. Ia kemudian mendapat sms baru lagi dari Shelvy.

Lo dmn Erga?Skrg lo ke rumah bambu.

Cepet!

Dengan cepat ia menuruti pesan singkat itu. Ia tidak mau kalau Shelvy disiksa. "Erga! Jangan kesana! Jangan ke rumah bambu. Mundur! Shelvy nggak ada disana. Di rumah bambu cuman ada orang suruhan Rellan! Plis, dengerin aku" kata Lura.

"Jadi gue harus kemana, Ra? Lo jangan bohong, plis. Gue lagi bingung sekarang"

"Kamu tahu kan aku nggak pernah bohong sama kamu? Mundur! Aku kasihtau dimana Shelvy sekarang"