Soldier's and Hijaber's

5.2K 507 33
                                    

Pagi ini Ali,Amar dan Andra akan kembali menghadiri acara dikampus Livna,sedari tadi Livna sudah berteriak-teriak memanggil kedua abangnya,Dava dan Gendis yang melihat kelakuan anak-anak mereka hanya bisa geleng-geleng kepala.

"BANG AMAR,BANG ANDRA BURUAN,GUE BISA TELAT NIH,LOE BERDUA TENTARA APA PUTRI KERATON LAMA AMAT"teriak Livna.

"Berisik amat sih loe dek,sabar kenapa daritadi teriak-teriak mulu,ni rumah bukan hutan"kata Amar.

"Habis loe berdua lelet banget,gue bisa keburu telat nih,masa panitia acara telat ga banget tau"kata Livna.

"Eh bang Ali mana,kok ga kelihatan apa dia masih dikamarnya"tanya Andra.

"Bang Ali,tuh dia lagi ada dimobil,dia udah stand by dari tadi"kata Livna.

"Tumben-tumbenan bang Ali semangat amat,padahal biasanya dia sama kayak gue ama Andra males sama acara kayak gini"kata Amar.

"Yoi bang,ga biasanya bang Ali semangat,eh Liv loe apain bang Ali ampe dia semangat kayak gitu"tanya Andra.

"Gak gue apa-apain bang,gue aja bingung bang Ali semangat amat padahal kemarin aja dia males banget,udah ah ngomongin masalah itu nanti aja,keburu telat gue"kata Livna sambil menarik kedua abangnya.

Setelah berpamitan dengan ortu mereka,mereka berempat pergi menuju kampus,sepanjang perjalanan menuju kampus,Ali yang menyetir sambil senyam-senyum sendiri membuat ketiga saudaranya heran.

"Liv,si bang Ali kemarin dikampus loe nemu apaan,daritadi senyum mulu mana ceria banget lagi"tanya Amar.

"Gue juga ga tau bang,kemarin gue liat bang Ali lagi ngintipin sesuatu tapi waktu gue liat cuman tukang bersih-bersih doang"kata Livna.

"Loe janjiin sesuatu kali sama bang Ali makannya dia sumringah kayak gitu"kata Andra.

"Kagak bang,gue ga janjiin apa-apa buat bang Ali,hadehh...gue aja pusing dari kemaren"kata Livna.

"Loe bertiga masih mau ngobrol atau mau turun nih,kita udah nyampe"kata Ali yang membuat ketiga saudaranya kaget.

Mereka pun menuju Aula tempat acara diadakan,kehadiran Triple A membuat mahasisiwi makin histeris dan membuat Amar dan Andra kesal karena slalu seperti ini.

Sementara itu di koridor kampus,Prilly,Risa dan Agatha yang baru saja selesai mengantarkan Risa berkeliling kampus langsung berlari menuju Aula tempat acara diadakan.

"Hadeh,capek gue lari dari sono sampai sini,hadehh"keluh Prilly.

"Sorry ya,gara-gara aku tadi kebelet jadi telat deh"kata Risa.

"Santai aja kali Ris,ini bukan salah loe,coba aja tadi ga ada yang pake acara kaget liat kita bertiga ga bakal deh kayak gini"kata Agatha.

"Ngomongnya diterusin nanti aja,tu aula udah kelihatan ayo masuk keburu acaranya dimulai"kata Prilly.

Mereka bertiga memasuki aula,dan duduk dibangku paling belakang,mereka juga ikut terkejut karena melihat Triple A.

"Lah mereka kembar tiga identik banget lagi,eh tunggu yang kemarin nolongin gue yang mana"kata Agatha.

"Jadi yang nolongin kamu kemarin salah satu dari mereka tha,tapi salah satu dari mereka juga satu pesawat ama aku"kata Risa.

"Aduhh,ketemu dia lagi,moga aja dia gak inget gue udah nabrak dia kemarin"kata Prilly.

"Tunggu dulu,jadi kita bertiga ketemu ama mereka bertiga di tempat yang berbeda kebetulan yang aneh"kata Agatha.

"Kemungkinannya satu banding sejuta kalau hal kayak gini,Prill kamu bilang,kamu nabrak salah satu dari mereka,yang mana orangnya kamu masih inget"tanya Risa.

"Itu yang tengah ris,yang pake seragam angkatan darat,nah orang yang sama loe dipesawat yang kanan apa kiri ris"tanya  Prilly.

"Seingat aku yang kanan deh,soalnya kemarin aku liat buku catatan dia simbolnya angkatan laut"kata Risa.

"Kalau begitu yang nolongin gue pasti yang kiri soalnya yang nolongin gue kemarin dia gendong tas ada simbol angkatan udara"kata Agatha.

"Kebetulan yang aneh tau gak,gue nabrak salah satu dari mereka,si Risa ketemu di pesawat dan loe Agatha ditolongin sama dia"kata Prilly.

"Iya memang aneh banget Prill,tapi namanya juga udah takdir yang digariskan oleh allah"kata Risa.

"Takdir yang baik menurut gue,coba aja kemarin ga ditolongin pasti gue kesusahan angkat motor"kata Agatha.

Acara break sebentar untuk istirahat akan diteruskan kembali dengan latihan menembak,sementara Triple A sedang dalam masalah karena dikerubungi mahasisiwi,Prilly,Risa dan Agatha yang sedang makan dikantin bertemu dengan Livna.

"Kak Livna"panggil Prilly dan Agatha.

"Eh loe berdua,siapa nih mukannya mirip banget lagi ama loe berdua jadi kembar 3 sekarang"kata Livna.

"Iya,kak kembar 3 kenalin ini namanya Risa dia baru pindah dari Surabaya kemarin"kata Agatha.

"Nama saya Risa kak"kata Risa mengajak Livna berkenalan.

"Panggil gue Livna aja,ga usah pake kak,loe berdua juga udah gue bilangin ga usah pake kak,berasa tua gue kalau dipanggil kak Livna"kata Livna.

"Biar sopan kak,memang kak Livna lebih tua dari kita,jadi wajar dong dipanggil kak"kata Prilly.

"Dasar loe ya Prill,bisa aja ngomongnya duduk yuk,masa kita ngobrolnya berdiri"kata Livna.

Mereka berempat ngobrol bersama,sedang asik ngobrol,Triple A tiba-tiba datang membuat mereka kaget.

"Kenapa loe bertiga bang,berasa baru dikejar setan aja"ejek Livna.

"Loe nyebelin tau ga liv,abang loe lagi kesusahan malah loe tinggal pergi dasar loe adek nyebelin"kata Ali.

"Tau loe Liv,malah makan disini lagi ga ngajak-ngajak kita dasar loe"kata Andra.

"Eh liv,mereka siap eh mukannya sama semua,kembar sama kayak kita ya"tanya Andra.

"Gak bang,mereka ga kembar kok,cuman kebetulan aja mereka punya wajah yang mirip"kata Livna.

"Eh...loe bukannya yang kecelakaan di depan rumah sakit kemarin"kata Andra.

"Loe ngomong ama siapa bang,sama Prilly,Risa apa Agatha,mereka bingung tuh"kata Livna.

"Tu sama yang paling pojok,oh jadi nama loe Agatha kenalin nama gue Andra"kata Andra.

"Agatha bang,makasih kemarin udah nolongin gue"kata Agatha.

"Loe yang kemarin ketemu gue di pesawat kan,kita belum sempat kenalan nama gue Amar,siapa nama loe"tanya Amar pada Risa.

"Nama saya Risa bang,sekali lagi makasih kemarin udah nolongin saya waktu di pesawat"kata Risa.

"Dan loe pasti yang nabrak gue kemarin dikoridor kampus,hai kenalin nama gue Ali,siapa nama loe manis,jangan nunduk dong,emangnya gue serem"kata Ali.

"Maaf bang,soal kemarin pasti abang marah sama saya soal kemarin"kata Prilly.

"Hei,gue ga marah kok,lagian gue juga salah waktu itu,so jadi siapa nama loe"tanya Ali.

"Nama saya Prilly bang Ali salam kenal"kata Prilly.

"Triple A kenapa loe bertiga ga ajak mereka aja buat jadi patner dilatihan menembak nanti"kata Livna.

"Ide Bagus tuh dek"kata mereka bertiga.

Mereka menjadi patner dalam latihan menembak bahkan Triple A memeluk ketiga cewe itu dari belakang membuat mahasiswi lain iri,sementara Livna tersenyum penuh arti ke arah tiga pasangan itu.

Three Soldier's and Three Hijab Girl'sTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang