Chapter 2

19.9K 804 7
                                    

Claire POV

Ketika aku sedang melamun, Alex menyadarkankanku dari lamunanku "apa kau baik-baik saja Claire?" aku hanya mengangguk sebagai jawaban,terbersit dipikiranku ingin memberitahunya tentang mimpi itu tetapi kuurungkan karena aku tidak ingin Alex khawatir, "Alex apa kita jadi ke café hari ini?" aku mencoba untuk mengalihkan perhatiannya "oh ya ayo,tapi sebelum itu minum susumu terlebih dahulu baru kita akan pergi" ia berbalik menuju meja makan dan mengambil segelas susu untukku dan secangkir kopi untuknya.

skip--

at street

Author POV

Claire dan Alex terlihat seperti sepasang kekasih ketika mereka berdua berjalan disepanjang trotoar,bagaimana tidak??

Alex merangkul pundak adiknya dengan begitu posesif ditambah dengan ketampanannya banyak perempuan yang melihat itu merasa iri bahkan ada yang secara terang-terangan membicarakan mereka seperti "yaampun betapa beruntungnya gadis itu diperlakukan begitu posesif oleh kekasihnya itu sangat romantis kau tahu"

Claire yang mendengar itu hanya terkekeh geli ,bagaimana bisa mereka berkata seperti itu? kalian belum tahu sifat aslinya,sih batin Claire.

Ketika ia tengah berjalan tiba-tiba tali sepatunya terlepas "Alex kau duluan saja tali sepatuku terlepas" Alex yang melihat itu hanya memutar bola matanya pasalnya adiknya ini tidak pernah memasang tali sepatu dengan benar "kau ini benar-benar ,yasudah kutunggu di café oke" Claire hanya mengacungkan jempolnya saja dan berjongkok untuk membetulkan tali sepatunya yang terlepas. Saat ia sudah selesai mengikat tali sepatunya ia bangun dari jongkoknya tiba-tiba...

brukk..

Claire POV

Aku sudah selesai dari mengikat tali sepatuku entahlah aku tak pernah mengikat tali sepatu dengan benar haha.

Ketika aku bangun dari jongkokku ,tiba-tiba saja

..brukk

"oh tuan maafkan aku ,aku tidak sengaja aku tidak melihat ada orang tadi dihadapanku" firasatku mengatakan bahwa orang yang tak sengaja ku tubruk tadi adalah seorang pria makanya kupanggil tuan.

Ketika aku mencoba melihat wajahnya aku malah tak sengaja bertabrakan langsung dengan iris mata hazelnya yang tajam dan aku sempat mendengar ia berkata "mine" tapi dengan bisikan yang hampir tidak terdengar oleh telingaku.

Detik berikutnya aku terkejut karena iris matanya perlahan berubah menjadi merah darah alih-alih aku mengucek mataku melihat apa benar iris matanya itu berubah dan ternyata benar akhirnya aku memutuskan untuk pergi dan berkata "maaf permisi".

Aku sempat mengingat ingat mata itu pernah kulihat dimana, dan ya aku mengingat mata itu ,mata yang sama yang ada dimimpiku

Justin Claudius POV

Pagi ini benar-benar sangat membosankan sehingga aku memutuskan untuk berjalan-jalan keluar hanya sekedar berkeliling sambal melihat-lihat pemandangan disekitar sini.

Saat mataku sedang memperhatikan pemandangan sekitar tatapanku berhenti pada seorang gadis yang beberapa hari ini kurindukan ya dia Claire Horton gadisku yang begitu cantik ,hari ini ia memakai jeans,kaus bergambar ,kemeja flannel dan beanie yang terlihat manis jika ia yang memakainya oh dia sedikit tomboy dengan pakaiannya itu tapi aku suka itu membuatnya terlihat seksi dimataku dan ia milikku tak ada yang bisa merebutnya dariku akan kupastikan mereka mati jika mereka berani merebutnya dariku.

Aku memutuskan untuk mendekatinya aku melihatnya sedang kesusahan mengikat tali sepatunya aku ingin sebenarnya membantunya tapi kuurungkan niatku karena ini belum waktunya.

Ketika aku sudah berada didekatnya ,mungkin ia tidak melihatku ada di depannya ia langsung menubrukku ,astaga aroma tubuhnya sangat menggoda tahan Justin kau harus tahan untuk tidak langsung membawanya kedalam dekapanmu aku memperingati diriku sendiri "oh tuan maafkan aku ,aku tidak sengaja aku tidak melihat ada orang tadi dihadapanku" oh shit,suaranya mengalun merdu ke telingaku.

Ia melihat ke arah mataku langsung aku tahu mataku pasti berubah sekarang karena ia terkejut oh,sayang jangan takut kumohon. Ia langsung mengucek mata indahnya yang penuh binar kebahagiaan itu dan ia langsung beranjak dari tempatnya mengatakan "maaf permisi" aku hanya membiarkannya pergi. Lihat saja nanti sayang, kau akan menjadi milikku aku akan membuatmu bahagia selamanya dan aku akan menjadikanmu sebagai ratu di hidupku...

- hulaaaa 605 kata ,inih belom di edit :v awas typo di mane2

salam- thor

seterah mo dibaca mo kagak ,mo di vote mo kagak ,mo di komen mo kagak ,mo di copy mo kagak seterah lu pada dah :v orang cerita gaje gini qkqkqk :v

Take You To Be MineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang