19. HeartBreak (5)

379 33 3
                                    

''Aku tidak enak badang sic, makanya aku hanya berdiam di sini'' ucap Nichkun

''Mwoyaa? Kenapa dengan wajahmu oppa?!"

"Ah ini perbuatan adiknya Tiffany. Ia memukul ku waktu aku ingin memulai aksiku menyetubuhi Tiffany!"

''Tiffany bukankah tidak mempunyai dongsaeng?" tanya Jessica.

''Punya. Dia cantik sama seperti Tiffany cuma aku tidak tahu namanya tapi Tiffany waktu itu memanggilnya saat gadis itu akan membawanya pulang., ah siapa ya? Yunn.. Yu.. Ah tidak tau aku lupa!"

''Yoona?" jawab Jessica sambil mengangkat satu alisnya.

''YA! Ne ituu namanyaaa..'' ucap Nichkun.

''Aisshh dia bukan dongsaeng nya Tiffany, tapi dia adalah adik dari Yoongi, oppa!"

''Mwoyaaa?" jawab Nichkun terkejut.

''Ne. Aku pernah berteman dengan Yoona. Namun pada saat itu aku dituduh memacari kekasihnya lalu membenciku, padahal sebenarnya dia sendiri yang membuat kekasihnya pergi meninggalkan nya karena dia kasar!" dusta Jessica.

''Ya kau benar, dia memang sangat kasar sepertinya. Tidak mengenaliku tapi langsung memukul ku!"

"Bahkan dia tadi menemuiku dan menamparku! Lihat..'' ucap Jessica sambil menunjukkan pipinya yang memerah.

''Sungguh keterlaluan dia itu!" Nichkun memegang pipi Jessica membuat Jessica tersenyum bahagia.

''Oppa, berjanjilah untuk tidak meninggalkan ku!" ucap Jessica.

''Hmm sebenarnya aku masih mencintai Tiffany, sica-ssi. Tapi apa boleh buat..'' tiba tibaa Nichkun menciumi Jessica awalnya hanya pipi lalu merambat ke bibir dan terus menerus dengan rakus.

Nichkun merebahkan tubuh Jessica di kasur dan mengambangi nya di atas. Ia masih terus menciumi bibir itu. Lalu dengan tak sabar Nichkun merobek kemeja yang di kenakan Jessica hingga kancing nya putus.

SKIP

''Biarpun aku selalu melakukannya dengan mu, kau masih saja sempit!" ucap Nichkun

''Jinjja? Baguslah oppa, supaya kau terus berusaha'' kata jessica terkekeh.

''Haha. Ingat. Kau tidak boleh menyerahkan pada orang lain!''
''Aku mengerti oppa!" kata Jessica memeluk Nichkun. Dan di balas olehnya.

Dddrrrrrttttt...

Suara telfon membuat Nichkun melepaskan pelukannya.

''Yeobseoo fany" ucap Nichkun.

''Kau mengapa tidak kekampus!"

''Ah ne, aku.. Hmm aku sedang tidak enak badan fany!"

''Mwoya? Kau sakit? Biar aku kesana sekarang eoh?"

''Ani.. Gwechannaa tiffany-ssi aku besok akan kekampus, kau tenang saja ne?"

''Tapi aku khawatir oppa.. Aku ingin melihat mu"

''Gwechanna chagiya. Kau istirahat saja, kau pasti lelah bukan? Besok kita akan bertemu!"

''Arraseo.. Jaga dirimu baik baik oppa! Bye''

''Tentu sayang"

Lalu sambungan terputus.

Tiffany khawatir dengan keadaan Nichkun. Dan ia tidak bisa diem bergerak kesana kemari didalam apartment nya.

''Eonnie. Waeyo?" tanya Yoona. Yang baru pulang.

''Gwechaanna yoon, aku hanya khawatir karena Nichkun oppa tidak kekampus hari ini!"

HeartBreak HotelTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang