Apartemen No.292. (END)

I confused

Jinhwan terbangun dengan kepala yang sakit,perut mual dan mulut yang pahit.Namja mungil itu langsung berlari ke kamar mandi memuntahkan isi perutnya akibat mabuk semalam.

"Uh..sial,harusnya aku tidak minum banyak tadi.."gumam jinhwan membasuh wajahnya asal.

TING TONG

Baru saja jinhwan duduk ia sudah dikagetkan bel di pagi buta.Jinhwan mengerang,tamu macam apa yang datang pagi pagi seperti ini.?

Kakinya melangkah dengan gontai sambil mulutnya terus menggerutu.

"Nuguse-"

"selamat pagi editor kim,"junhoe dengan senyum manis menyapa jinhwan.

"O-oh?? Uijangniim?? Kenapa pagi pagi datang kesini.?"jinhwan kaget sekaligus bingung menatap junhoe yang dengan cueknya masuk ke dalam apartemennya dan meletakan sebuah termos agak besar di meja.

Jinhwan menatap pantulan dirinya di kaca lemari.

Rambut berantakan,mata sayu,wajah bengkak,baju bau dan ada bekas putih disamping bibirnya.

"HWAAA!" Junhoe berbalik cepat ketika jinhwan berteriak mrmandang tampilan dirinya.

"Uijangnim!!!jangan melihatku!!"jinhwan menutupi kedua wajahnya dengan tanganya.

"Wae? Kenapa wajahmu?"tanya junhoe dengan bingung.

"Jangan lihat!!"jinhwan terus menutupi wajahnya sambil berjalan ke kamar mandi dengan cepat.

Junhoe tersenyum kecil memandangi jinhwan yang berlari kekamar mandi sambil menabraki beberapa perabotan rumahnya.

Dia...sungguh,aku sangat menyukainya..

'

'

'

'

'

'

'

'

'

'

'