Mr.CEO Vs Little (Bad) Girl

zasa'14

"Eh jangan yang ini! Belahan dada nya terlalu keliatan. Ganti!" Seru Indra saat melihat penampilan kirana yang menggunakan dress putih yang sedikit ketat dan belahan dada rendah. Kirana mendengus untuk ke sekian kalinya. Karena dia sudah mengganti pakaian sebanyak 10 kali. Dan untung nya, ini adalah butik milik kakak nya bella. Jadi kita bisa sepuas nya milih-milih tanpa bayar.

"Indra is! Dari tadi lo suruh ganti terus baju nya! Udah sejam kita disini dan nggak nemuin yang lo suka!" Omel deeva yang duduk disamping Indra.

"Gue nggak rela Karina diliatin Ama cowok yang ganteng nya membandingkan gue!"

"Caelah ndra! Sante aja kalik! Jugaan lo bentar lagi bakalan tunangan sama si Karina" imbuh kU sambil melihat-lihat dress yang menggantung indah.

"Ya tetep aja!"

"Aduh Ndra serah deh serah lo" zee menggeleng kepala nya.

"Eh yang ini bagus! Jugaan kan temanya Party" Bella berjalan kearah kami sambil membawa dress berwarna hitam dengan ditambah robekan dari paha, dan tanpa lengan. Terlihat simpel. Dan V-neck.

"Bagus Oy" sahut kU.

"IHHH jangan yang itu. Yatuhan paha nya Karina bisa keliatan nanti! Aduh Gilak itu tetep aja belahan dada nya keliatan!" Indra langsung berjengit.

"Yatuhan Indra! Alay banget deh lo" ujar deeva.

"Bagus loh Dra! Apa lagi itu kain nya satin, pasti lembut banget" timpal zee saat dia memegang dress itu.

"Masa sih?" Indra pun berdiri dan berjalan menuju Bella yang masih memegang dress itu. Indra menyentuh stres tersebut.

"Ya juga sih" jeda "yaudah deh, Karina pakek yang ini aja!" Ujar Indra lalu kembali duduk di sofa yang tadi dia duduki.

"Ini ribet banget makek nya!" Dan Karina pun keluar dari tempat ruang ganti dengan pakain yang lain. Yaitu pilihin si Indra. Yang pakain nya serba ke tutup.

"Indra! Aduh begok!" Sungut kU saat melihat penampilan Karina dengan busana nya yang sangat tidak cocok karena berwarna kuning cerah.

"Ini Indra yang milihin!" Ujar Karina sambil menyilangkan tangan nya didepan dada.

"Nih lo pakek yang ini! Coba sana!" Bella pun memberi dress tersebut ke Karina. Karina mengambil nya dan dengan susah payah dia balik lagi keruang ganti.

"High hels nya pilihin gih" usul ku.

"Caelah itu biar urusan nya si Karina aja, lo kayak nggak tau dia" timpal deeva.

"Oh iya kita ikut juga kan sama dia?" Tanya Bella yang kembali memilih dress code.

"Iya lah!" Sahut zee.

"Gue jelas harus ikut! Ntar kalau si latian di apa-apain gimana?!"

"Ish Indra mah ribut!" Timpal Bella.

"Emang kenapa bel?" Tanya kU.

"Yeah, biar bisa gue pilihin juga kalian dress nya, mumpung kak zela masih baik Ama gue" ujar Bella.

"Ih gue nggak mau pakek dress, gue kan cowo" ujar Indra lagi.

"Iya Indra iya! Lo udah gue pilihin kok" ujar Bella sambil melempar pakain kearah Indra. Kemeja putih polos yang dipadupadankan dengan celana jeans slim fit berwarna hitam.

"Yatuhan, yang kayak gini mah banyak di lemari gue!" Ujar Indra saat sudah memegang pakaian itu.

"Caelah ribet Amat lo!" Sungut Bella.

"Ck Iya deh iya, pas Rabu gue pakek" ujar Indra pada akhir nya. Indra pun memberi pakain itu pada pelayan yang selalu stay berada didekat mereka.

"Nih gue pilih yang ini!" Ujar Indra, pelayan itu mengambil pakaian yang diserahkan oleh indra lalu, pelayan itu pergi membawa pakain indra.