Prolog

2.3K 96 6
                                    

     "Hei, tunggu!"

     "Bro!"

     "Eh, tau nggak, sih?"

     "Hahahahahahahahahahahahahahahahaha!"

     "Eh, itu, lho!".

     Suara canda dan tawa terdengar jelas dari kelas yang dijuluki FIGHT A ini. Suasana JamKos ( Jam Kosong ) memang bagaikan surga bagi member FIGHT A. Apalagi jika JamKos-nya pelajaran IPS. Hari ini, memang hampir seluruh kelas dan pelajaran mengalami JamKos. Karena, para guru sedang mengikuti Diklat. Maka dari itu, seluruh siswa yang JamKos, diberi tugas agar siswa diam. Dan kata "DIAM" tidak MUNGKIN ada dalam kamus besar bagi warga FIGHT A. Contohnya seperti hari ini, meskipun sudah diberi tugas, hampir seluruh siswa delapan A tidak mengerjakannya. 

     "He, rek! Diam! Kerjakan tugasnya!" Teriak Karisma, sang wakil ketua kelas FIGHT A yang SANGAT dan HAMPIR taat semua tata tertib yang ada.

     "Halah...... jadikan PR aja, loh, Ris!" Sahut Laili, warga FIGHT A yang paling cerewet.

     "Iya, Ris! Jarang, loh, kita dapat JamKos seharian, paling cuma IPA atau Bahasa Indonesia," Kata Hira, warga FIGHT A yang paling malas kalau soal mengerjakan tugas.

     "Dasar, kalian ini! Terserah kalian, mau kerjakan atau nggak, kalau nanti tugasnya dikumpulin, aku nggak mau nyontekin, lho!" Sahut Karisma lagi lalu kembali mengerjakan tugasnya.

     Yep, seperti itulah kehidupan FIGHT A, senang kalau ada JamKos, rewel kalau ada ulangan dadakan, dan kerja sama saat ulangan. THAT'S RIGHT!!!

     Dan inilah salah satu cerita kami. Kelas FIGHT A, yang selalu buat rusuh, tapi banyak potensi dan prestasi di dalamnya.



HI GUYS! IT'S STORY ABOUT OUR CLASS! AND INGAT YA GUYS, 

DON'T FORGET TO VOMMENT!!

AND FOLLOW OUR INSTAGRAM : fight.a_







DEATH CLASSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang