"Belajar apa iniii," kamu meluruskan tangan di meja.
Donghyuk, pacarmu yang berada di sampingmu terkekeh. "Belajar mencintaimu,"
"Ish paan sih," ujarmu sok jutek. Padahal pipimu sudah bersemu merah.
"Bahasa inggris apa yang perlu dipelajari coba? Tinggal kek translate doang gitu kan," tanyamu.
Beberapa menit lagi kalian akan ulangan bahasa Inggris, tapi kamu belum belajar apa-apa. Donghyuk dengan santai malah mencorat-coret buku cetak miliknya.
"Susunan kalimat, vocab, verb," jawab Donghyuk. Tangannya masih sibuk menggambar coretan mobil.
"Ada lagi yang penting?"
"Kamu lebih penting," celutuk Donghyuk sambil tersenyum menampilkan lesungnya, lalu mengacak-acak rambutmu gemas.
"Sekarang Dongie sukanya gombal ya," ujarmu sambil menangkup pipi Donghyuk gemas karena lesungnya.
"Biarinn," Donghyuk membalas dengan mencubit kedua pipimu.
"Pacaran aja terus," dengus Chanwoo, teman kalian yang duduk di depan kalian.
Bobby yang di sampingnya, menjitak kepala Chanwoo. "Ngerti apa lu bocah polos. Biarin mereka sibuk sama dunianya,"
Chanwoo mempoutkan bibirnya. "Aku kan juga udah cukup umur,"
"Udahhh, lu mah fokus ke game aja," ujar Bobby karena mereka sedang duel otak.
Kamu dan Donghyuk terkekeh.
"Oh iya, nih gue kasih tau sinonim vocab," Donghyuk membuka buku tulisnya.
Kamu ikut melihat. Kepalamu menyender ke bahunya yang bidang. Donghyuk pun menaruh kepalanya di kepalamu.
"Gue berasa jadi bego kalo deket lo," celutukmu.
"Tapi seneng kan?"
"Gak tau yaa," godamu sambil terkekeh.
*****
Tengs buat idenya jooheoney- 💕
Tanpamu, kutak bisa apdet :v
