Senandung Rindu

2.2K 178 35
                                    

Genre: Poetry.
Note: Ini puisi bukan cerpen.

Aku merindu
Aku menanti dalam jemu
Meski sadar bahwa yang kutunggu
Hanyalah sesuatu yang semu

Termenung dalam resah
Dengan sisa tangan berlumur darah
Mengais cahaya dalam gelap pekat
Meraih ilusi yang membuatku terpikat

Ahh ... aku lelah
Mungkin aku telah kalah
Hati yang telah hilang arah
Tak lagi mampu merengkuh resah

Hatiku yang tak lagi mampu
Kini memilih menikmati rindu
Seolah terpikatkan alunan lagu
Yang membuatku kian candu

Langit sewarna abu
Seakan mencebik sendu
Seperti berkata padaku
Bahwa inilah napas kehidupanku

Tangis dan kecewa menyisa dahaga
Luluh lantak raga disiksa rasa

Dan aku masih di sana
Dengan setitik harap yang ada

Wahai sang takdir ... dengarkanlah

Wahai sang waktu ... sampaikanlah

Senandung rinduku

Catatan penulis.

Maaf, ini bukan cerpen atau semacannya. Kulagi stress dan aku pengen nulis.

Tapi aku gak bisa menulis apa pun.-__-

Dan lagi-lagi notifikasi dariku membuat kalian kecewa.

Benar?

Kalau benar begitu, sekali lagi maafkan aku.--" #bow.

Aku gak begitu pandai merangkai kata untuk puisi, bahkan bisa dikatakan aku paling bego soal yang satu ini.-__-

Ahh sudahlah, selamat berakhirpekan semuanya.^^

Best regards, Cherry.

Antologi Cerpen CherryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang