Aku membawa istriku eh...maksudku Sya, masuk ke kamar setelah sarapan berlangsung. Kita harus berbicara beberapa hal sebelum kita akan tinggal serumah pastinya.
"Sya kita harus buat kesepakatan!" aku memandangnya serius.
"Gue kira apaan lo tarik-tarik, ternyata ini?" dia dengan santainya duduk di pinggir tempat tidurku, dan aku mengikutinya tidur di sampingnya.
"Jadi rencana lo?" Sya bertanya dengan alisnya yang ikut bergerak.
"Kita gak boleh ketauan sama
Pihak sekolah yang pasti,""bukannya gue udah bilang itu ya kemarin?" aku hanya nyengir setelah Sya bicara.
"Tapi lo harus ngelayanin gue selayak nya istri di rumah.'' kataku kepadanya.
"Apa?!, gak!!!, enak aja lo!, nanti kalo gue hamil gimana?" Aku membuang nafas kasar. Memang mukaku terlihat suka menghamili anak orang?.
"Maksud gue bukan itu, lo negatif thinking aja sih!. Jadi lo harus masakin gue, cuci baju gue, beres-beres rumah, masangin dasi, terus lo juga harus--"
"Iya iya kalok itu gue udah tau, tapi kalo semua nya gue terus lo ngapain coba?, diem aja di rumah?"
Aku reflek berdecak tidak suka."Gue yang cari uang lah sama nyelesein masalah lo, jadi kalo lo punya masalah cerita ke gue. Gue gak mau ada rahasia-rahasia an antara kita!" dia hanya manggut-manggut tanda mengerti.
"Ehhh...satu lagi, nggak boleh ada yang punya gebetan atau pacar."
Tiba-tiba dia terbelalak.
"Yaa...kok gitu..!, gue lagi PDKT sama cowok."
katanya dengan cemberut membuat kadar manis di wajahnya meningkat."No, no, ini perintah suami lo!. Gue juga lagi PDKT, tapi gak gue lanjutin gara-gara kita nikah. Apa salah gue nyuruh lo gak pacaran?" Dia terdiam.
"Gue cuman mau hubungan kita lebih baik dan gak cepet rusak, kita juga harus saling percaya, gue percaya sama lo, dan lo percaya sama gue, Lo setujukan?"
Aku berdiri dari tidurku dan duduk bersebelahan dengannya. Aku menatapnya dalam. Dia hanya mengangguk.
"Bagus, sekarang lo ikut gue!" kataku yang sambil menarik tangannya kembali turun.
Maaf kalo gak jelas.
Don't forget vote and comment :)
KAMU SEDANG MEMBACA
Nikah Muda Banget*
Teen FictionPerjodohan dan pernikahan antara zaky dan sya saat baru memasuki SMA, membuat ke-2nya harus belajar menjalin hubungan yang serius di rumah dan berpura-pura di sekolah. Tentang Cinta, pengorbanan, dan kebencian bercampur menjadi satu... SYA & ZAKY...