Chapter 24

15K 1.7K 86
                                    

GAK ADA DOUBLE UPDATE YA HARI INI.

Maapkeun kalo chapter kemarin typo sangat ganggu. Hahaha

*****

Jasmine menatap kosong. Di sampingnya dua orang pelayan membersihkan lukanya takut takut. Pikirannya melayang layang, mencoba membayangkan apa yang terjadi setelah ini, pada Lily. Jasmine tak mampu membayangkannya. Satu satunya  Alpha yang hidup akan ditukar nyawanya untuk keabadian satu Morey bengis bernama Sharon.

Terdengar suara Thalia mengucapkan kata kata kasar pada pelayan yang membersihkan lukanya. Bahkan sekarang Thalia menepis keras tangan pelayan yang mengulurkan kapas ke dahinya. Jasmine hanya melihat pemandangan itu.

Lily duduk diatas kasur. Dia sangat cantik. Pelayan sudah membersihkan tubuhnya, mrngganti pakaiannya, bahkan menggulung rambutnya dengan indah. Jasmine tersenyum miris.

Inikah penampilan Alpha yang akan menjadi persembahan??

Jasmine melihat Mr. Drew yang sudah terlihat rapi. Wajahnya masih lebam, sekalipun luka lukanya sudah di tutup plaster.

Pandangan Jasmine beralih pada Selena, dia memandang wajah Jasmine nanar. Seolah mengisyaratkan, bahwa ini adalah akhir hidup mereka.

Mata Jasmine seketika berpaling, saat telinganya mendengar kegaduhan dari arah pintu. Gamma dilempar keras oleh penjaga hingga tersungkur. Jasmine segera berlari mendekat pada Gamma.

"Kau tak apa Gamma ??" Ucap Jasmine Khawatir. Jasmine tau, Gamma adalah orang yang paling dahulu dirapikan oleh pelayan, dan sekarang wajahnya kembali terhias oleh luka baru.

Gamma merintih, lalu tertawa miris.

"Apa yang terjadi ?" Ucap Jasmine semakin bingung dengan sikap Gamma.

Gamma bangkit, duduk berhadapan dengan Jasmine.

"Aku kembali memata matai mereka." Bisik Gamma

"Lalu ??"

"Akan kuceritakan, saat semua pelayan ini pergi."

*****

Pelayan terakhir melangkahkan kaki keluar dari ruangan. Lalu menutup pintu yang sudah dijaga ketat oleh penjaga.

Gamma lantas berdiri beranjak dari tempat duduknya.

"Aku melihat Lykaios bersama Sharon !" Mulainya.

Jasmine melihat ke arah Gamma. Nama Lykaios lantas menyita seluruh perhatiannya. Jasmine sebenarnya sangat ingin mengabaikan ucapan Gamma, bahkan sekalipun itu informasi yang amat penting. Selama ada nama Lykaios yang terdengar di telinga Jasmine, Jasmine merasa tercabik cabik. Orang yang paling dia percaya, orang itu pula yang menghianatinya.

"Aku rasa tak perlu ada nama iblis yang perlu kau sebut lagi Gamma" sahut Thalia cepat. Terlihat jelas amarah yang menghiasi wajah Thalia saat mendengar nama Lykaios. 

"Dia benar benar bersekutu dengan Sharon !" Lanjut Gamma. Jasmine tak terkejut sama sekali.  Dia sudah mempercayai itu sejak dia melihat Lykaios pergi tanpa melihatnya tadi.

"Dan ??" Selena mulai tak tertarik dengan informasi Gamma.

"Dan dia akan melawan kita, menghianati kita, menjadi raja disini!" Sahut Thalia dengan nada malasnya "Dia sangat ahli menjadi penjilat ! Dia bersekutu dengan Sharon, agar menjadi raja. Klise!" Lanjut Thalia tanpa melihat ke arah Gamma.

"Dia meminum darah Sharon!" Ucap Gamma seketika. Sontak semua mata tertuju pada Gamma. Begitu juga dengan Jasmine.

Jasmine dan yang lainnya tau bahwa Lykaios sudah bukan lagi sekutunya. Tapi informasi yang di dapat Gamma benar benar membuat mereka tak menyangka.

THE FOS ACADEMY 3 : CHASING TRUTHTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang