[NOVEMBER] Regular Menu

[Pâtissier] Dare

Dare

Cast :

- Baek Juho (SF9)

- Kwon Mina (AOA)

Author : Heavensbee__

Genre : Fluff, Slice of life, and a little bit of romance (?)

Length : Drabble

Rating : T

Disclaimer :

Terinspirasi dari sebuah web drama.

Namun, cerita ini murni milik author. Apabila ada kesamaan tokoh, alur, dan hal lainnya, itu hal yang wajar. Setiap manusia berhak menunjukkan karyanya.

"Would you be my Girlfriend?"

~ Dare ~

Angin musim gugur bergerak pelan. Dedaunan coklat mulai menghiasi jalanan kota. Di cuaca yang cerah seperti ini, orang-orang cenderung lebih bersemangat dalam melaksanakan aktivitasnya. Tak terkecuali gadis ikat kuda yang sedang berlari kecil di jalan khusus pejalan kaki.

Tungkainya bergerak beraturan seolah ia sudah ahli dalam hal ini. Ritme jantungnya semakin berdendang keras di dadanya. Gadis itu tersenyum. Melihat daun-daun berguguran dan angin yang tergolong pelan, ini sudah lebih dari kata indah.

Setelah beberapa lama ia berlari, tungkai itu akhirnya berhenti. Mulutnya menghembuskan nafas dengan terengah-engah. Namun, rasa lelah itu tak bertahan lama setelah ia melihat seseorang di taman itu. Senyuman merekah ketika sang empu menatap balik gadis itu. Laki-laki yang sedari tadi menjadi sasaran penglihatan gadis itu tersenyum.

"Kau sudah datang rupanya," Ucap laki-laki tersebut sambil mengacak rambut gadis di depannya itu.

"Tentu saja aku datang! Bukankah kau berjanji akan melatihku berlari untuk olimpiade?" Gadis itu menggeleng kepalanya saat laki-laki di depannya menyentuh puncak kepalanya.

"Hanya itu?"

"Apa maksudmu?" Laki-laki itu menggeleng pelan.

"Tidak apa-apa." Gadis itu mengerucutkan bibirnya kesal. Seketika udara kecanggungan merayapi keduanya. Seolah mengerti apa yang harus ia lakukan, laki-laki bermarga Baek itu membuka suaranya.

"Mina-ya, Kau lihat pohon disana?" Gadis itu menatap arah yang ditunjuknya.

Ia mengangguk, "Ya, aku melihatnya."

"Siapa yang lebih dulu sampai disana harus memberikan Dare kepada yang kalah. Bagaimana?" Ajak Juho sembari menunjukkan senyum miringnyal.

"siapa takut?" sahut Mina sambil menyiapkan posisi ingin berlari.

"Baiklah, Aku akan menghitung sampai 3. Hana... Dul... Set!"

Mereka kemudian berlari sekencang-kencangnya. Seperti yang sudah dibayangkan, bagaimana seorang gadis setinggi 165 cm mengalahkan laki-laki setinggi 180 cm? Menyaingi langkahnya yang panjang saja harus bersusah payah.

"Yass, aku menang!" Gadis itu menatap kesal laki-laki didepannya.

"Sesuai kesepakatan, kau harus menerima dare dariku apapun itu."

"Apa?"

"Would you be my girlfriend?"

.

.

.

"M-MWO!?"

-Fin