"Ini jam berapa? Lo nggak kepagian?"
Joshua sang ketua kelas keheranan melihat Taehyung datang lebih awal dari biasanya.
Kesambet apa itu bocah.
"Hari ini gue bawa mobil takut macet."
Taehyung melihat sekitar, kok masih sepi? Padahal biasanya dia yang datang paling akhir. Kurang dari separo penghuni kelas yang sudah ada di sana pagi itu. Termasuk Joy dan Taeyong.
Taehyung melirik sekilas dua manusia yang duduk di bangkunya masing-masing itu. Dan entah benar atau tidak, dia merasa ada aura canggung di antara keduanya.
"Eh ini beneran gue kepagian? Udah bela-belain selingkuh dari Isabella. Waktu gue jadi terbuang sia-sia," rutuknya.
"Isabella siapa?" Scoups yang sedari tadi menyalin PR Jeonghan ikut menimpali.
"Motor gue."
"Hah?" Nayeon yang sedang sarapan nasi uduk bersama Ren langsung tersedak.
"Edan lo motor dinamain Isabella," ucapnya sesaat setelah meminum air mineral yang dibawanya.
"Terserah gue lah motor gue ini."
"Tapi nggak dinamain nama orang juga kali."
"Bilang aja lo sirik motor scoopy lo nggak punya nama."
"Terserah," Nayeon akhirnya mengalah lebih memilih kembali menyuapi Ren nasi uduk.
Membuat Taehyung berdecak melihat sejoli itu.
"Ck.. apa enaknya pacaran sekelas."
"Yang jelas lebih enak daripada mantanan sekelas," sahut Ren cepat.
Nayeon langsung tersenyum bangga dan mengacungkan dua jempolnya untuk sang pacar.
"Tahu ah." Taehyung hanya bisa merengut.
Sejenak melirik Joy. Namun gadis itu diam saja sibuk dengan hapenya tanpa menoleh sedikitpun.
Padahal Joy hanya scroll tl instagram sedari tadi. Tak ada yang menarik. Terakhir dia membalas chat Nahyun yang bilang hari ini tidak masuk karena sakit. Itu akan membuatnya sendirian tanpa Nahyun hari ini.
Dan rasanya sepi...
"Tau nggak kenapa motor gue namanya Isabella?"
"Kenapa?"
"Biar lo cemburu."
"Ngapain gue cemburu sama motor."
"Kan romantis Isabella kisah cinta dua dunia."
Joy masih ingat betul Isabella merujuk pada lagu lama kesukaan mamanya Taehyung kala itu.
"Tan?"
"Tan.. Mantan." Taehyung tersenyum geli sendiri.
"Joy.." panggilnya.
Membuyarkan lamunan Joy seketika.
Apasih maunya ini orang.
Ah.. rasanya sudah lama sekali tidak mendengar panggilan itu.
"Apa?" jawab Joy ketus.
Menoleh sekilas lalu kembali lagi terpaku pada hapenya.
Meski itu cuma pura-pura.
"Gue ngantuk mau tidur bentar. Bangunkan gue kalo bel bunyi, oke?"
"Tidur aja selamanya." Joy berdesis pelan.
Tapi cukup membuat Taehyung mendengarnya.
"Gue denger," katanya.
Kali ini sambil menaruh kepalanya di atas meja. Baru saja dia hendak memejamkan matanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Move On? | VJOY #2✔
Fiksi PenggemarMove on itu gimana? Ketika kita sudah menemukan pengganti? Apa ketika rasa yang dulu ada kini telah hilang? "Dasar cewek aneh." Taeyong, murid idaman sejuta umat. "Nggak ada yg kayak dia. Mungkin hanya satu dalam 1000 kelahiran." Joy, cewek tomboy. ...