Chapter 3 : Meet You (3)

4.6K 564 17
                                    

"Perkenalkan namaku (Y/N) kalian bisa memanggilku (Y/N), aku pindahan dari indonesia" Aku memeperkenalkan diriku di depan semua orang di kelas baruku sambil terus memamerkan senyumku mana tau ada naksir kalo aku begini kan? Haha (Lol)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Perkenalkan namaku (Y/N) kalian bisa memanggilku (Y/N), aku pindahan dari indonesia"
Aku memeperkenalkan diriku di depan semua orang di kelas baruku sambil terus memamerkan senyumku mana tau ada naksir kalo aku begini kan? Haha (Lol)

"Sudah cukup perkenalannya, silahkan duduk disana (Y/N)-ssi"
"Nde seosangnim" aku segera berjalan ke arah yang di tunjukkan oleh seosangnim tadi disebelah seorang laki-laki. Dan betapa beruntungnya aku tempat yang akan aku duduki di depan Jaehyun>< dewi fortuna sedang memihak padaku sepertinya.

Aku meletakkan peralatan belajarku di atas meja
"Annyeong" sapa laki-laki disampingku ini
"Annyeong" aku memablas dengan senyuman kikuk aku tidak menyangka kalau dia akan menyapaku

"Perkenalkan, namaku Dong Si Cheng tapi kau bisa memanggilku Winwin"
"Kau orang china?"
"Iya, aku juga orang asing sepertimu"
"Haha aku senang bisa bertemu orang asing walaupun memang tidak satu negara dulunya denganku"
Dia tersenyum ke arahku, aku tidak sadar jika dia ini imut sekali

"Tapi kau tidak seperti orang asing, bahasa koreamu bagus"
"Walaupun begitu tapi tulisanku buruk sekali"
"Benarkah? Mau belajar denganku?"
"Bolehkah?"
"Tentu saja"
"Wah terimakasih"

"Hei (Y/N)-ssi" aku menoleh ke belakang saat namaku dipanggil
"Nde?"
"Kita bertemu lagi"
"Hyung kenal dia?" winwin bertanta kepada jaehyun
"Kami bertemu kemarin benarkan (Y/N)? Apa kepalamu masih sakit?"
"Ah iya, hah tidka lagi kok, oh iya kenapa winwin memanggilnya jaehyun dengan sebutan hyung?" tanyaku kebingungan bukankah mereka seumuran?
"Karena memang aku lebih tua darinya"
"Kok bisa?"
"Aku terlambat masuk sekolah"
"Ohh begitu"
"Kalau kau mau, kau boleh panggil aku oppa"
"Benarkah? Tentu saja, o..oppa" aku tersenyum ke arahnya, tentu saja aku tidak menolak
"Sudah-sudah ayo perhatikan seosangnim" ucap winwin memperingatkanku

Lalu setelah itu kami mulai fokus dengan pembelajaran yang diberikan guru kami di depan, sampai...

Brakkk

Pintu kelas terbuka dengan kasar aku menoleh ke belakang. Bukankah itu pria aneh di toilet? Namanya kalau tidak salah Taejong.. Anni anni Taegong?

"Lee Taeyong!!! Kau terlambat lagi"
Hahhh itu dia Taeyong, pria itu berjalan dengan santainya ke kursi belakang yang sepertinya akan ditempatinya. Dia mengacuhkan seosangnim yang panjang lebar menceramahinya. Tunggu dia di kelas yang sama denganku? Hah menyebalkan kenapa aku harus bertemu dengan pria menyebal seperti dia lagi?

~~~~~~

Aku segera membereskan peralatan belajarku di atas meja untuk kumasukkan kedalam tasku lagi, semua orang di dalam kelas sudah keluar, tersisa tinggal aku dan winwin

"Kau tidak pergi ke kantin winwin?"
"Anni, aku bawa bekal"
"Wah, jarang sekali aku melihat murid cowok bawa bekal"
"Apa itu hal yang asing bagimu?"
"Hmm, disekolahku dulu mereka lebih mementingkan gengsinya"
"Ohh begitu, oh iya apa kau mau? Aku bawa roti sandwich, kita bisa berbagi"
"Bolehkah? Kalau begitu aku tidak akan menolak" kebetulan sekali aku harus berhemat, apa aku besok juga harus bawa bekal?

Winwin mengeluarkan kotak bekal dari dalam tasnya lalu meletakkan itu di atas meja

"Ini" winwin menyuruh aku untuk mengambil salah satu sisi sandwich itu lalu menggigitnya

"Wuahh inhi henak sekhali (wuahh ini enak sekali)"
"Hei bicara pelan-pelan nanti kau ter-"
"Uhuk uhuk" aku terbatuk-batuk karena tersedak
"Tersedak"
Aku memukul dadaku, winwin lalu memberikan air padaku, langsung saja aku minum

"Hahh, terimakasih" akhirnya aku tidak tersedak lagi
"Pfftt" aku kebingungan kenapa winwin sepertinya menahan tawa? Apa ada yang lucu di wajahku?

"Waeyo?"
"Kau tau, kau itu imut" ucapnya sambil menatapku, dia tersenyum manis ke arahku ya ampun betapa imutnya dia><
Aku tidak menyangka dia akan mengatakan itu. Aku langsung tertunduk aku rasa wajahku sudah memerah sekarang. Dia tau caranya membuat perempuan jatuh hati padanya

TBC...

Choose Me (NCT IMAGINE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang