Chapter 11 : Thank You

2.7K 426 0
                                    

"Ohk Jaehyun oppa" ucapku

Saat memyadari posisiku dan Taeyomg sangat dekat seperti akan melakukan yang tidak-tidak (?) aku segera mendorong tubuhnya dan mendekat ke arah Jaehyun oppa

"Ehm oppa mau bantu aku membawakan cemilan?" aku bertanya tapi Jaehyun oppa diam saja sambil masih menatap Taeyong yang sama-sama menatapnya juga

"Aku ke depan dulu ya, tolong bawakan ice cream yang ada di kulkas ya oppa" akhirnya Jaehyun menoleh ke arahku dan tersenyum, aku berbalik mengangkat mangkok berisi semangka dan pergi meninggalkan mereka berdua

Author POV

Jaehyun masih menatap tajam ke arah Taeyong, tak lama ia akhirnya memutuskan untuk berhenti dan berjalan ke arah kulkas untuk mengambil ice cream yang tadi dibeli tanpa memperdulikan Taeyong yang masih berada di situ

"Bagaimana hubunganmu dengan seungrin?" tangan Jaehyun yang semula mengambil satu persatu ice cream di dalam kulkas terhenti saat Taeyong melemparkan pertanyaan itu padanya

"Bukan urusanmu" jawab Jaehyun lalu ia kembali ke aktifitasnya dan beranjak pergi setelah menyelesaikan tugasnya mengambil ice cream di dalam kulkas meninggalkan Taeyong disana sendirian

Taeyong tersenyum sinis ia beranjak ke dalam toilet rumah (Y/N)

Tring!

Ia terkejut saat mendengar ada suara ponsel ia mengecek ponselnya tapi ponselnya ada di ruang tamu, ia melihat kesekeliling dan menemukan benda persegi panjang itu dekat wastafel

"Ponsel siapa ini?" tanyanya

Ia mengambil ponsel itu dan melihat-lihatnya, membolak-balikkannya

"Ini ponsel Jaehyun" ucapnya pelan saat menyadari belakang ponsel itu ada tulisan nama keluarganya

Ia dengan cekatan membuka ponsel itu dan terpampanglah walpaper Jaehyun bersama seorang perempuan

"Seungrin noona" ucapnya pelan, ia membuka pesan yang masuk

From: Seungrin

Kapan kerja kelompokmu selesai oppa? Aku ingin mengajakmu makan malam, sudah lama kita semenjak terakhit kali kita makan bersama T,T

Hati Taeyong berdenyut sakit, Ia memutuskan untuk lebih jauh membaca obrolan Jaehyun dan Seungrin

Seungrin

Oppa bisa mengantarkanku tidak pagi ini?
07:05

Maaf aku tidak bisa
07:15

Yasudah aku diantar sopir kim saja :)
07:16

Oppa kau ada dimana? aku bawakan makanan kesukaanmu mau makan bersama?
09:45

Aku sedang sibuk lain kali saja
09:48

Bisa tidak antar aku pulang oppa?
15:37

Tapi kita jalan-jalan dulu, aku sedang bosan berada di rumah terus
15:45

Kau dimana oppa?
15:55

Balas oppa?
16:02

Maaf aku tidak bisa aku harus mengerjakan tugas di rumah teman
16:15

Baiklah hati-hati di jalan oppa;)
16:16

Gomawo.
16:17

Taeyong mengepalkan kuat tangan kirinya, kenapa Jaehyun tega memperlakukan seungrin seperti ini?

~~~~~~~

"Dimana ponselku?" Guman Jaehyun lalu ia mencari-cari disekitar meja dan tasnya
"Waeyo oppa?" tanya (Y/N)
"Ponselku tidak ada"
"Kau lupa bawa tidak?"
"Anni tadi aku memegangnya (Y/N)-ah"
"Kalau begitu aku bantu cari"

Jaehyun kembali mencari di tas, di atas meja bahkan di kolong meja

"Ini" Jaehyun terkejut saat ponselnya di tangan Taeyong, ia mengambil ponsel itu

"Kenapa bisa ada di kau?"
"Tadi ada di dalam toilet"
"Gomawo"

Lalu mereka kembali melanjutkan tugas mereka masing-masing masih disela-sela itu terdengar pertengkaran antara Taeyong dan (Y/N)

"Bukan seperti itu" ucap Taeyong
"Lalu bagaimana?"
"Ini seperti ini"
"Tidak bisakah kau mengajariku dengan pelan?"
"Tidak"
"Kalau begitu aku tidak mau lagi" ucapku lalu meyilangkan tanganku di depan dada

"Terserah"
"Isss"
"Hei, aku lupa jika kita harus membawa bukti" ucap Winwin
"Oh iya, ayo sekarang kita berfoto" ajakku

"Tunggu aku akan meminta seseorang untuk memfotokan kita" ucapku lalu aku berdiri dan mencari salah satu pembantuku

"Baiklah apa sudah siap?" tanya nona Jung padaku salah satu pembantu dirumahku ini

Aku duduk menghadap ke depan, disamping kiriku ada Taeyong dan disamping kananku ada Winwin dan juga Jaehyun

"Semuanya ucapkan kimchi" ucapku

"Kimchi" yang aku dengar Winwin dan Jaehyun mengikutinya tidak dengan manusia berwajah datar disampingku

Jepret

Aku buru-buru melihat hasilnya tadi

"Wah bagus" pujiku
Sedangkan yang lain hanya tersenyum

~~~~~~

(Y/N) POV

"Akhirnya selesai" teriak Winwin ia meregangkan otot lengannya, ini sudah jam 8 malam

"Sekarang waktunya pulang" ucap Taeyong ia sedang memasukkan beberapa bukunya ke dalam tas
"Syukurlah, akhirnya kau pulang" ucapku sedikit pelan
"Telingaku masih bagus, aku bisa mendengarnya" aku tersentak saat ia mengatakan itu, Jaehyun oppa tadi sudah pamit pulang duluan setelah menerima sebuah telepon yang bilang jika neneknya masuk rumah sakit

"Kau yakin tidak mau pulang bersamaku?" tanya Winwin kepada Taeyong
"Tidak perlu aku pulang naik bis saja" ucap Taeyong lalu ia beranjak berdiri
"Aku pulang duluan" ucapnya
Aku segera berdiri
"Kenapa kau berdiri?" tanyanya
"Wae? Aku mau mengantarkanmu ke pintu"
"Tidak perlu"
"Kau adalah tamuku"
"Tidak ak-"
"Sudahlah jangan buat aku meledak lagi!" bentakku dia langsung terdiam dan berjalan
"Winwin aku antarkan dia dulu ya" ucapku dia masih terlihat membereskan buku-bukunya
"Nde" ucapnya tersenyum padaku

~~~~~

Aku segera menyusul Taeyong ke depan pintu. Tapi dia berjalan ke depan tanpa menoleh kebelakang lagi

"Yak!" teriakku, ia langsung menoleh
"Wae?" tanyanya dingin
"Gomawo"
"Untuk apa?"
"Untuk mengerjakan soalnya"
"Tidak perlu" ucapnya lalu berlalu

"Iss dasar manusia menyebalkan!" aku segera meredam emosiku dan kembali ke ruang tamu. Winwin disana sudah selesai memasukkan semua bukunya

"Eh, belum mau pulang? Atau mau diantar olehku dulu?" tanyaku, dia yang sedang asik memainkan ponselnya lansung menoleh

"Apa kau mau menemaniku jalan-jalan dulu (Y/N)?"

TBC....

Choose Me (NCT IMAGINE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang