KILS S.Two [END]

#154 Sujeong - Taehyung

#154 Sujeong - Taehyung
TAE!!!
Kpop Idol’s Love Story Seasons Two
LeeHyunRa
Caramel Macchiato

Sujeong tak bisa menyembunyikan raut wajah shock bercampur tak percayanya, saat matanya menangkap penampilan BTS di panggung megah MAMA 2016 saat ini. Ya, hari ini Lovelyz sedang tidak ada jadwal – karena mereka baru saja menyelesaikan kegiatan pemotretan untuk Lovelyz Greetings 2017.

Diwaktu senggang inilah Sujeong dan Yein memilih untuk melihat sang kekasih mereka yang sejak dua hari yang lalu terbang ke Hongkong. Sujeong dan Yein penasaran, bagaimana kabar pria terkasihnya itu dan dua gadis ini berharap bahwa kekasihnya itu tak akan macam-macam di Hongkong sana.

“DAEBAK! Itu Taehyung Oppa” jerit Yein saat tiba-tiba Taehyung membuka bajunya dan menampilkan luka potongan sayap yang terukir indah di punggung calon kakak iparnya itu.

SEXY – itulah yang ditangkap oleh Yein saat ini.

“Unnie, kekasihmu sungguh ker-“ pujian Yein seketika terputus saat melihat aksi Taehyung selanjutnya yang kini memeluk Jin Oppa penuh nafsu.

Yein, maknae Lovelyz ini seketika membuang wajahnya dari layar TV dan memilih untuk menatap Sujeong yang kini tengah membulatkan matanya shock.

“Unnie – Unnie tak boleh melihat itu. Itu terla-“

Sujeong tetap diam, gadis bermarga Ryu ini tak mengerti respon apa yang harus ia perlihatkan pada Yein, adiknya. Haruskah ia senang karena Taehyung tampak keren dan mempesona atau haruskah ia marah. Dan untuk apa juga Taehyung memeluk Jin seerat itu??

YAKKK!! Belum lagi ekspresi pria itu yang sungguh – astaga! Kekasihnya ini benar-benar keterlaluan. Bagaimana jika fans diluar sana berpikir yang tidak-tidak tentang Taehyung dan Jin?

“Unnie..” lagi dan lagi Yein memanggil Sujeong yang kini seakan sibuk dengan dunia yang ia ciptakan sendiri. Dunia yang tak ada satu orang pun yang mampu mengganggunya.

Dunia yang dipenuhi oleh pria itu.

“Unn-“ Panggilan Yein seketika tercekat saat matanya dengan jelas melihat sebulir air mata mengalir sempurna dari mata sang kakak.

“Unnie, Unnie jangan nangis – itukan hanya akting”

“Aku saja tak menangis saat Jungkook Oppa dicium dan mencium Hoseok Oppa dulu” jelas Yein yang sialnya hanya dianggap angina lalu, karena Sujeong masih saja betah dalam tangis solonya.

Sujeong shock.

Gadis ini tak percaya bahwa kekasih alien-nya ini akan melakukan hal segila itu.

“Oppa, bisakah aku meminjam ponselku?” setelah sejak tadi tenggelam dalam tangisnya, akhirnya Sujeong membuka suara saat sang manajer Oppa muncul dari arah dapur.

“Untuk?”

Sujeong menatap lantai di dorm-nya lekat. “Aku mohon Oppa, aku ingin menghubungi seseorang”

“Tapi..”

“Oppa, Yein mohon – pinjamkan Unnie ponselnya. Memangnya Oppa tak kasian melihat Unnie menangis seperti ini?” kali ini tak hanya Sujeong yang memohon, Yein pun ikut memohon kepada sang manajer agar memberikan ponsel sang Unnie sementara.

Sang manajer Oppa menghembuskan napasnya serba salah. “Apa ini karena BTS lagi?” tebak Sang Manajer tepat sasaran.

Sujeong dan Yein kompak mengangguk. “Kau pakai ponselku saja – akan sangat bahaya jika sajangnim tahu kau menghubunginya ditengah malam seperti ini”

Tanpa ragu, Manajer Oppa pun menyerahkan ponselnya ketangan Sujeong. “Ingat, jangan terlalu lama – Oppa tak mau pulsa Oppa abis” canda Manajer Oppa sebelum pria itu memposisikan diri untuk duduk didepan TV.

“Baik Oppa, terimakasih”

Setelah mendapat ponsel sang manajer, Sujeong pun tanpa ragu menekan nomor yang telah ia hapal diluar kepalanya. Nomor siapa lagi, jika bukan nomor Taehyung.

Butuh sekitar satu menit untuk Sujeong menunggu sebelum panggilannya itu diangkat.

“Halo? Ini siap-“ Tanya Taehyung ragu – takutnya jika Sasaeng fans lah yang meneleponnya tengah malam seperti ini.

“Oppa, ini aku”

“Sayang? Kau? Hey- bagaimana kau-“ rentetan pertanyaan Taehyung terhenti saat Sujeong mengucapkan satu kata yang berhasil membuat Taehyung membeku ditempatnya.

“Oppa, aku benci Oppa”

“Hey, apa mak-“

“Aku pikir Oppa normal, aku pikir Oppa bukan alien, aku pikir otak Oppa telah kembali lurus – tapi ternyata tebakan aku salah”

“Aku benci Oppa”

“Bagaimana bisa Oppa memeluk Jin Oppa didepan orang banyak? Bagaimana jika orang-orang mulai berpikir yang tidak-tidak pada Oppa? Dan punggung itu? Apa Oppa bangga eoh? Bagaimana bisa Oppa memperlihatlkan punggungmu itu didepan orang banyak? Apa Oppa mulai ketularan Jimin Oppa yang bangga dengan ABS-nya? Dulu Jimin, sekarang Oppa lalu tahun depan giliran Jungkook kah?” cerocos Sujeong tanpa henti yang tentu saja tak hanya membuat Taehyung membeku, namun Yein pun ikut membeku disampingnya.

Terlebih ucapan sang Unnie sebelumnya yang membawa-bawa nama sang kekasih,. Tahun depan giliran Jungkook Oppa? Giliran apa? Giliran memperlihatkan ABS nya? Astaga, itu tak boleh – hanya Yein yang boleh melihat keindahan tubuh kekasihnya itu.

“Kenapa? Kenapa Oppa diam?”

“Oppa mengaku salah bukan?” cecar Sujeong lagi dan lagi tanpa henti.

“Hey, kau marah hanya karena itu?” jawab Taehyung enteng.

“Hanya? Oppa bilang hanya?” ulang Sujeong tak percaya. “Aku tak suka Oppa memeluk orang lain, Oppa kan bisa memelukku”

“Kenapa juga Oppa harus memeluk pria? Lalu punggung itu, apa Oppa bangga? Menyebalkan” kesal Sujeong yang semakin menjadi.

Taehyung, pria itu tengah sibuk memikirkan satu jawaban yang tepat agar kekasihnya ini berhenti mengamuk.

“Sayang, maaf. Itukan hanya tuntutan panggung – aku tak ada maksud apapun dan Jin Hyung, hey – aku masih normal”

“Maaf..”

“Kau benar-benar minta maaf, Oppa?” todong Sujeong rasanya tak percaya dengan apa yang dikatakan oleh sang kekasih.

Taehyung mengangguk. Walaupun logikanya anggukan itu tak akan dilihat oleh sang kekasih, tapi tetap saja Taehyung sibuk mengangguk. “Iya sayang, maaf”

“Awas jika Oppa mengulanginya lagi”

“Aku akan memakai pakaian yang kelewat minim, apa Oppa mau?” ancam Sujeong tak serius tapi berhasil membuat Taehyung kalang kabut memikirkannya.

Sujeong yang tertutup saja fans-nya sudah menumpuk, apalagi jika kekasihnya ini buka-bukaan. Astaga! No!

“Awas jika kau berani melakukan itu, aku akan menyekapmu tanpa ampun” kali ini giliaran Taehyung yang mendeklarasikan ancamannya.

Dan harus kalian tahu, Taehyung tak pernah main-main dengan ancamannya.

“Oppa pikir aku takut?”

“YAKK!! KIM SUJEONG”

“APA?”

“KAU MENYEBALKAN!”

“OPPA JAUH MENYEBALKAN”

“YAKKK”

“YAKKK”

.
.
.
.
.
.
.
.

Apa mereka berdamai? Entahlah..

161210