22

2.7K 97 0
                                    

“WHAT?DI JODOHKAN dengan Rafael?? Alasan nya apa pah? Olivia nggak mau Titik!”Ulang Oliv tak percaya sambil menunjuk wajah Rafael.

“Iya! Alasan nya ? sudah waktu nya kamu bersuami biar papa nggak repot lagi ngurusin kamu yang bandel banget! Kamu harus mau Liv, kalau nggak? Papa gak akan bebas kan kamu dari penjara!”Ancam Om Hendra tak main-main.

“Loh kok gitu sih Pah? Masa papa mau mempunyai menantu yang Miskin kaya dia? Hidup nya ajah numpang sama kita!!”Hina Olivia merendah kan Rafael serendah-rendah nya. Rafael hanya menarik nafas nya dalam-dalam saat ia di hina Olivia, belum pernah Olivia berkata sedemikian kasar.

“Lebih baik dia Miskin? Masih bisa santun sama papa? Lah kamu? Bikin malu papa saja!!,"bela Om hendra terhadap Rafael.

“Oliv gak mau titik!!”kekeh Olivia,
“Ya sudah berarti kamu tak akan bebas dari sini!Pak polisi silakan bawa anak ini kedalam penjara!!”Kata Om hendra seraya meminta Pak Polisi itu membawa Olivia kembali.

“Siap pak”jawab Polisi tersebut dengan sigap.

“Ayok,,kamu gak jadi di jamin sama papa kamu ,jadi harus masuk penjara lagi,"Ajak Pak Polisi itu dengan menarik paksa lengan Olivia.

“pah,,Olivia gak mau masuk penjara, Olivia mohon bebasin Olivia,"melas Olivia menari-narik tangan Om Hendra.

“Kamu akan bebas jika setuju dengan persyaratan papa”tawar Om Hendra menarik tangan nya dari Olivia.
“Tapi...Pah..”

“Gak ada tapi-tapian!! Kalau kamu nggak mau menikah dengan Rafael?? Jangan harap kamu mendapat kan harta warisan, jika papa tidak ada nanti!!”Ancam Om Hendra.

“papa ngomongin apa sih? Kok bawa-bawa harta warisan “Protes Olivia yang tak suka jika Om Hendra berkata demikian.

“mau atau tidak menikah dengan Rafael?? Kalau nggak? Pak Polisi silakan bawa anak ini ke dalam penjara! Saya tak akan pernah menjamin nya”Om Hendra mempertegas.

“Pah Rafael ajah pasti gak mau menikah dengan aku,Iya kan Raff ”kata Olivia menatap Rafael. Rafael hanya diam malah memandang Om Hendra.

“Rafael mau menikah dengan kamu Olivia! Jadi tinggal kamu ajah mau atau tidak!!” sentak Om Hendra.

“What? Rafael mau nikah sama aku? Rafael, Stevi mau kamu ke manain coba ha~”kaget Olivia tak percaya seorang Rafael Laudry Tanubrata mau menikah dengannya.

“Aku kan nggak ada hubungan apa-apa dengan Stevi, Liv,"Jawab Rafael.

“Ckck~ jangan bilang kamu menikah dengan aku karena dapet tawaran dari papa ?? tawaran yang sangat mengiurkan ?? ya itu harta warisan? Ternyata belang kamu terbongkar juga Rafael”Tuding Olivia dengan sadis menghina menjatuh kan harga diri Rafael. Belum pernah Olivia menghina sedemikian rupa menyakit kan.

“Plakssss”Satu tamparan mendarat mulus di pipi Olivia.

“Aw,,,,sh,,,,, sakit Pah!!”Ringgis Olivia memegangi wajah nya yang merah tersebut,linangan air mata mungkin sudah menumpuk di pelupuk mata.

“Om Udah Om biarin ajah Olivia mau berkata apa,"Cegah Rafael saat Om Hendra ingin melayangkan satu tamparan buat Olivia.

“Ka,,,ka,,,kamu O,Olivia jaga--jaga Bicara kamu,,,papa menyesal mempunyai a,,a,,,anak seperti kamu...”kata Om Hedra yang terbata-bata menahan sakit di dadanya.

“Om,,om nggak apa-apa?? Om kendalikan Emosi Om,,,”Panik Rafael saat melihat Om Hendra kesusahan mengatur nafas nya sendiri.

“pa,,papa kenapa???”Panik Olivia melihat papa tercinta kesakitan.

“jangan sentuh papa !! papa tak punya anak yang nggak berbakti seperti kamu"Tepis Om Hendra saat Olivia berhasil lepas dari pegangan Polisi itu dan berniat memegang tangan Om Hendra.

“Pah, kenapa sih papa maksa Olivia menikah dengan orang yang Olivia tak cintai??”

“karena papa ingin, jika papa tak ada? Ada yang bisa menjaga kamu, setidaknya papa akan tenang di alam sana"

“maksud papa apah?? Jangan buat Oliv takut? Papa memang nya mau kemana? Papa sakit?”Olivia

“papa nggak kemana-mana, hanya saja umur manusia nggak ada yang tahukan Olivia? Jadi papa hanya bersiap jika umur papa tak panjang? Ada yang menjaga kamu nanti nya.”Jelas Om Hendra seraya memegangi dada nya yang sakit.

“Okey kalau itu keinginana papa? Olivia mau menikah dengan Rafael,tapi papa janji,tak boleh bicara seperti ini lagi ,karena Olivia tak mau kehilangan papa”Akhir nya Olivia pun setuju dengan permintaan Om Hendra.

“benar kah ? kamu nggak akan ingkar bukan?”Om Hendra memastikan, Oliviq menganguk pasrah.

“Pak Polisi tolong buat surat pembebasan untuk anak saya,"Pinta Om Hendra. Polisi itu menganguk mengerti dengan segera ia mengambil beberapa berkas yang ada di meja.

“Ya Tuhan, apa jadi nya aku menikah dengan Rafael? Pria yang jelas-jelas tak mencintai aku?? Kenapa takdir ku bengini Ya Tuhan, Andai saja Rafael mencintai aku? Ah~ seperti nya mustahil aku hanya gadis yang urakan dan tak bisa apa-apa ,hanya bisa buat ia susah saja,”pikir Olivia dalam hati dan menepis fikiran yang sedang kalut tersebut.

**

Di percepat.

3 hari lagi Olivia dan Rafael akan menikah ,tapi kedua nya tetap berdiaman ,Rafael berusaha mendekati Olivia, namun Olivia selalu menghindar.

“Olivia, hari ini kamu pergi Feeting baju pengantin dengan Rafael yah,”Perintah Om Hendra saat sedang sarapan pagi. Olivia hanya menganguk saja tanpa menjawab.

“Rafael kalau ada apa-apa? Lapor yah sama Om,"Pesan Om hendra sebelum ia berangkat ke kantor nya.

“Iya Om “sahut Rafael ,Om Hendra pun pergi. Kini tinggal lah Olivia dan Rafael di rumah.

“Jam berapa perginya?"Tanya Olivia dingin tanpa memandang wajah Rafael yang tengah berada di hadapan nya.

“Olivia, seperti nya kamu harus ubah sikap kamu deh? Sampai kapan kamu begini terus?”Rafael.

“apa yang harus aku ubah? Kalau saja hidup ku sudah berakhir”Jawab Olivia dengan sinis.

“berakhir? Maksud kamu ?”Rafael tak mengerti.

“berakhir harus menikah sama kamu!! Itu sama saja hidup ku ini tak berguna “Jelas Olivia yang langgsung pergi dari meja makan.

“tep,,,”Rafael mengejar Olivia menahan tangan nya.

“hei,,apa yang kamu katakan tadi? Sebegitu hina kah aku di mata kamu ha~”bentak Rafael menarik Olivia agar menghadap diri nya.

“kamu memang Hina Rafael! Kamu menikah dengan aku pasti karena harta bukan?!”kata Olivia dengan Picik nya berfikir seperti itu. Andai Rafael tak mengingat pesan Om hendra?? Mungkin ia akan mengakatan bahwa ini adalah permintaan dari papa Om Hendra ,dan juga akan membritahu mengenai penyakit Om Hendra.

“Aku menikah dengan kamu karena C-I-N-T-A Olivia ,aku mencintai kamu, kalau aku nggak mencintai kamu?? Untuk apa aku mau bertahan dengan kamu? Jika aku gila harta? Sudah lama aku menikah dengan Stevi yang jelas-jelas suka dengan aku, Stevi juga orang kaya seperti kamu,”Ungkap Rafael dengan sebenarnya membuat Olivia terpelongo kaget.

Bersambung.

What Di Jodohin?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang