23

3K 89 1
                                    

“Aku menikah dengan kamu karena C-I-N-T-A Olivia, aku mencintai kamu, kalau aku nggak mencintai kamu?? Untuk apa aku mau bertahan dengan kamu? Jika aku gila harta? Sudah lama aku menikah dengan Stevi yang jelas-jelas suka dengan aku, Stevi juga orang kaya seperti kamu,”Ungkap Rafael dengan sebenarnya membuat Olivia terpelongo kaget.

“C-I-N-T-A? Bullshit tau gak!! Aku gak percaya sama omongan kamu! !”Balas Olivia dengan kasar matanya menatap tajam ke arah Rafael.

“Dan inti nya Aku? gak suka, gak Cinta sama kamu Rafael! Aku menuruti ke inginan papa saja jadi stop!! Bahas apa pun yang gak penting kayak begini! Karena aku sudah muak dengan kata-kata yang tak berarti!! Lebih baik? Kita turuti papa!”Lanjut Olivia lalu meninggal kan Rafael yang sedang mematung.

“Ya Tuhan,bapa tindakanku benar? Menerima pernikahan ini?Rasa nya percuma berkata jujur, jika akhir nya menyakit kan,andai Om Hendra tak mempunyai sakit yang parah? Akan akan menolak perjodohan ini.”lirih Rafael memandangi punggung Olivia yang mulai menghilang di hadapan nya.

**

Rafael dan Olivia sedang Feeting baju di sebuah butik, selesai Feeting,  Mereka berdua harus melakukan Foto Preweding selama proses itu berlanggsung? Olivia memasang wajah muram dan tak bersemangat, demikian juga dengan Rafael ia merasa bersalah dengan Olivia saat ini. Tak di sangka dan di tak duga kegiatan mereka berdua tersebut ada sepasang mata yang penuh amarah dan dendam memperhatikan mereka.

“Rafael Laundry Tanubrata, dan Olivia Hendrawan? nikmati ajah hari bahagia kalian, sebab sebentar lagi gue akan hancurin kalian berdua.”Batin seorang Gadis seperti menyimpan dendam kesumat pada calon pegantin itu.

**

Sebulan sudah berlalu Rafael dan Olivia sudah menikah secara resmi dan Om Hendra merasa tenang sekarang dan ia kembali lagi ke jerman untuk melakukan pencangkok kan jantung ,dan tetap Olivia tak mengetahui penyakit Om Hendra. Walau sudah sebulan lama nya Olivia dan Rafael menikah? Mereka masih belum ada ke majuan sama sekali, walau satu atap, mereka tidur secara terpisah, sifat Olivia kini tambah parah ia sekarang sering pulang malam, dan gabung dengan para club mobil dan suka nongkrong di club malam.

Jam 11 malam Olivia baru kembali kerumah perlahan ia membuka pintu rumah nya yang sudah gelap gulita.

“Huft,,, udah tidur dia selamat deh," Olivia bernafas lega, dengan santai ia mengunci pintu rumahnya.

“Cekless” Tiba-tiba suara skring lampu di nyalakan.

“Glek,,”Olivka menelan saliva nya saat Rumahnya terang.

“Bagus pulang malam lagi? Mau jadi apa sih kamu Ha~”sentak seseorang yang berdiri di belakang Olivia, Olivia membalik kan badan nya.

“Mau jadi apa ajah boleh,”Sahut Olivia dengan songong, dan tanpa takut sama sekali dengan pria itu.

“Olivia! aku ini suami kamu! Bisa gak sih hormat sedikit sama aku?? Terus jangan pulang malam, kamu nggak malu di omongin para tentang bahawa Olivia Hendrawan suka keluyuran tengah malam?"Kata Rafael panjang lebar.Oliv hanya menyunging kan senyum sinis nya.

“Alah~ tentangga tau apa sih? Mereka semua itu cuma bisa gosip doank! Jadi aku gak peduli tuh sama para omongan tetangga, dan satu lagi kamu cuma suami yang nggak patut di hormati, Ngerti!!” Cetus Olivia yang memang tak peduli dengan para omogan tetangga tentang diri nya. Rafael tertegun mendengar ucapan Olivia yang memang sudah terlalu sering ia dengar, Olivia berjalan menerobos tubuh tegap milik Rafael ,sungguh gadis ini sedang memancing kemarahan Rafael.

“Ya Tuhan kuat kan hamba mu ini ..”Doa Rafael dalam hati mencoba mengontrol emosi nya.

“Saat nya bertindak tegas Rafael!! Ubah Olivia dengan cara lain..”Batin Rafael.

What Di Jodohin?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang