All about 17

377 17 0
                                    

Setiap orang akan mengenal yang namanya cinta. Seperti cinta tujuh belas tahun yang manis dengan jutaan rasa pahit yang memilukan, menyesakkan, mengesankan, memuakkan, menggelikan, menggelisahkan, atau banyak lainnya yang tak bisa dijelaskan layaknya para pujangga memilah kata dengan mahirnya.
Cinta tujuh belas yang belum tentu menghadirkan seseorang yang tepat. Inilah perihal anak tujuh belas. Lagaknya, cinta menjadi buah simala kama. Tak dikenal rugi, setelah dikenal pun rugi. Lalu diam? bukan pilihan yang lebih baik. Apakah salah kami si tujuh belas ini? Mengapa cinta bisa menjadi sekompleks rumus-rumus fisika? Sekali lagi, ini adalah kami anak-anak tujuh belas yang tak pernah luput dari kebimbangan. Masih tak paham dengan angka tujuh belas? Tentunya, masa di mana setiap orang mengetahui sandiwara seutuhnya. Selesai kan?

L D R(Lupa dengan Rindu)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang