Terimakasih...
Atas luka yang kau beri...
Jujur...
Aku tak percaya kau begini...
Dulu kau jadi malaikat di hatiku...
Kini kau hadir menjadi bumerang dalam hati ...
Dahulu...
Kau menjadi pelita yang menerangi hatiku...
Kini...
Kau tlah menjadi kabut ...
Kabut yang meluluh lantah kan jiwaku...
Jelas...
Yaa,jelas sekali...
Aku telah benci...
Aku telah melenyapkan perasaan ku...
Yang dahulu mencintai mu...
Sekarang telah membenci mu...
Menyesal?
Yaa,jelas sekali aku sangat menyesal...
Karena telah mencintaimu...
Manusia yang tak pantas di cintai.
Agnes,Minggu, 15 ,january ,2017.

KAMU SEDANG MEMBACA
Detak Detik Perasa
PuisiHanya aksara... Sebatas aksara yang akan abadi... Tanpa dia mengetahui... Bahwa tentangnya juga pernah tertulis dan akan abadi terbawa mati.